Try to love u(2)

16 2 0
                                    

Annyeong
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah mengantarnya ke cafe, aku lebih memilih untuk kembali ke dorm daripada pulang ke rumah. Bukankah jika aku pulang, eomma jadi tau jika kami memiliki hubungan yang kurang baik? Jujur saja, hubungan ini membuatku sangat tidak nyaman, tapi apa boleh buat? Dia sudah sah menjadi istriku.

Setelah beberapa menit perjalanan, akhirnya aku sampai di dorm BTS. Aku masuk dan disambut dengan teriakan kekanak kanakkan maknae kami.

"Hyunggggg, kau masih datang kesini? Aku kira kau sudah melupakan kami. Aku merindukanmu hyung" teriak Jungkook, orang yang pertama kali melihatku dan membuat semua orang menoleh

"Ah Jimin-ssi kenapa kau datang? Apa ada masalah?" tanya Jin hyung peka.

"Hei biarkan dia duduk, apa kalian ingin mengobrol di pintu" sahut Suga hyung

Setelah itu kami berkumpul di ruang tamu dan membawa beberapa camilan dan soda

"Hei Jimin-ssi bagaimana malam pertamamu? " tanya Namjoon hyung membuka obrolan

"Yak hyung kenapa kau menanyakan hal seperti itu?!" jawabku

Semua member tertawa, tentunya kecuali aku.

"Hei Jimin-ah kenapa kau tiba tiba kesini? Bukankah seharusnya kau menghabiskan waktu bersama istrimu?" tanya Hoseok hyung

Aku menarik nafas sebelum akhirnya aku menjawab pertanyaannya.

"Dia lebih memilih bertemu temannya dibandingkan menghabiskan waktu bersamaku, lagipula hubungan kami belum sedekat itu" jawabku

"Apa itu benar?" tanya Taehyung

"Apa aku terlihat seperti berbohong?"tanyaku balik padanya

Aku menundukkan kepala untuk beberapa waktu karena tidak mendapat tanggapan dari member lainnya

"Jimin-ssi kau tetap harus berjuang, yak! Kau bisa mendapatkan banyak hati para gadis gadis cantik, mana mungkin kau tidak bisa mendapatkan hati y/n?" omel Jin hyung seperti para ahjuma

"Tapi hyung, y/n berbeda"

"Tidak ada tapi tapian, kau tetap harus berjuang. Aku yakin cepat atau lambat dia akan luluh. Perlakukanlah dia sebaik mungkin" kali ini Suga hyung yang angkat suara, dan itu membuat kami melongo bingung dan berpikir 'kerasukan apa dia?'

"Hyung kau kerasukan apa?" tanya Jungkook begitu polosnya mewakili batin kami

"Yak coba katakan sekali lagi jika kau berani!" ucap Suga hyung yang membuat kami semua tertawa

Lalu kami melanjutkan aktivitas kami dengan menonton film dan bercerita tentang banyak hal. Saran yang telah mereka berikan sangat membantuku mengurangi kecemasanku. Setidaknya ditengah banyaknya masalah yang aku hadapi masih ada hal yang bisa kusyukuri, sahabat misalnya.

***

"Y/n bagaimana rasanya setelah kau menikah?" tanya orang didepanku

"Nayeon-ssi, kenapa kau terus menanyakan tentang pernikahan?" tanyaku padanya

"Tentu saja karena aku belum menikah" jawabnya polos

"Apa kita tidak bisa membahas topik yang lain?" tanyaku

"Hei kenapa kau tidak mau membicarakan tentang Ini? Apa kau ada masalah? Jika ada masalah, ayolah ceritakan padaku, kita sudah berteman sejak kita duduk di bangku sekolah menengah" ucapnya

"Aniyo, tidak ada"

"Kau tidak bisa membohongiku y/n-ssi, aku ini sahabat terdekatmu dan tentu saja aku hafal raut wajahmu jika kau ada masalah"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 23, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FF bts imagine Indo~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang