~lohaaaa...^^
Serius ini chapter terpanjang yg aku tulis. Ini cerita 5000 kata lebih, disarankan baca sambil makan popcorn😂
Semoga kalian suka dengan cerita ini :)Aku untuk kamu
Kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin
Iman kita yang berbedaTuhan memang satu
Kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi
Meski cinta takkan bisa pergi
~Cerita Dua insan yg saling mencintai~
Kim Jisoo, lelaki berdarah Korea namun beragama Islam. Setahun yg lalu dirinya memutuskan untuk menjadi seorang mualaf dan mengikuti jejak kedua orang tuanya yg lebih dulu menjadi mualaf.
Memang tidak banyak muslim di negara Korea ini, namun beruntungnya Kim Jisoo dan keluarga yg bertempat tinggal dengan lingkungan muslim.
Setelah memutuskan untuk menjadi seorang muslim, appa dan eomma Jisoo lebih dulu tinggal di lingkungan ini, sedangkan sang putra tunggal lebih memilih menetap di apartemennya.
Seiring dengan berjalannya waktu, Kim Jisoo yg setiap hari selalu berkunjung ke rumah kedua orang tuanya dimana disana adalah lingkungan muslim-muslim, Jisoo menjadi terbiasa akan lingkungan disana. Dan setahun setelah itu, dirinya memutuskan untuk mengikuti jejak kedua orang tuanya menjadi seorang mualaf.
Keputusan tepat?
Untuk keberlangsungan hidupnya mungkin ini adalah keputusan yg tepat. Namun untuk kisah cintanya? Entahlah, Kim Jisoo menyerahkan semua itu pada takdir yg ia yakini itu akan menjadi yg terbaik untuknya.Ya Kim Jisoo memiliki kisah cinta yg mungkin pada akhirnya ia sendiri pun tau akan seperti apa. Namun ada sedikit harapan untuk terus bisa bersama, jika memang Tuhan mentakdirkannya.
Kim Jisoo memilki seorang kekasih yg bernama Park Chaeyoung. Gadis keturunan Korea-australia. Keduanya sudah menjalin kasih cukup lama. Empat tahun keduanya menjalin hubungan.
Tidak ada masalah ketika kedua insan ini menjalin kasih. Namun setelah keputusan yg Kim Jisoo ambil, itu merupakan satu masalah yg keduanya tau akan seperti apa akhirnya.
Kedua orang tua Park Chaeyoung tidak memberi restu ketika mendengar bahwa Jisoo memutuskan untuk menjadi seorang mualaf.
Yaa keluarga Park Chaeyoung beragama kristen. Keluarganya juga terkenal akan ketaatannya dalam beribadah.
Dulu, Setahun menginjak masa pacarannya dengan Chaeyoung, Kim Jisoo pun menjadi taat beribadah karena selalu diajak oleh keluarga Chaeyoung untuk pergi ke gereja pada setiap minggu.
Keluarga Park memutuskan tidak memberi restu setelah Jisoo mengejutkannya dengan berpindah agama. Namun kedua orang tua Park Chaeyoung masih membiarkan kedua insan itu menjalin kasih.
Lantas siapa yg harus mengalah?
******
Tahun ke lima hubungan Jisoo dan Chaeyoung
Keduanya kini sedang menghabiskan waktu bersama di sebuah taman. Karena kebiasaan keduanya jika sudah weekend, keduanya selalu memutuskan untuk pergi bersama menghabiskan waktunya entah itu dengan berjalan-jalan ke taman, pusat perbelanjaan, ataupun kuliner.
"Apa aku sudah boleh membuka penutup matanya Chaeng?"
Chaeng sudah menggelar tikar dan menyiapkan sarapan pagi untuk keduanya. Yg sebenarnya Chaeng sudah mendekor dan merencanakan kejutan kecil untuk kekasihnya ini.