3.taehyung¿

8 1 0
                                    

Jimin pov
Aera mengapa kau diam?
"baiklah? Aku akan mengingatmu."
Balasan aera membuat aku senang.
aku tertawa kecil didepan nya.
"mengapa kau tertawa?apa ada yang aneh? " /sambil memegang pipi nya sendiri/
"kau benar benar tidak berubah"
aera diam
"dan benar benar cantik"
Blush
Aera pov
Ucapan jimin benar benar membuat aera diam.
Jimin mendekatkan tangannya padaku.
Deg deg deg.
"aku merindukanmu" ucap jimin sambil mengelus rambut ku. Dan itu terasa nyaman.
Sik asik sik asik
Telepon nya berdering.
"aku akan mengangkat telfon dulu."
Dan aku hanya mengangguk.
Lalu berpikir, siapa dia?

Jimin pov
"ah aku harus kesana ya? "
"..."
"baiklah"
Tut tut tut..
"maaf, tadi nya aku ingin mengantar mu tapi aku ada acara mendadak"
"tidak apa apa, aku bisa pulang sendiri"
"aku tidak enak padamu,bagaimana jika pulang dengan teman ku?"
"ani,tidak apa apa"
"tapi aku sudah memberi tahu temanku"
Tring
Aera pov
Pintu cafe itu terbuka.
1
2
3
aku tidak mengenalnya, tapi dia begitu tampan.
"Taehyung ah!" panggil jimin pada orang itu.
orang itu mendekati meja kami.
"annyeong"
"ini taehyung, kau pulang dengannya ya?"
aku mengulurkan tangan ku.
"aera, lee aera"
dia membalas sapaan tangan ku.
"taehyung, kim taehyung".
.......

Taehyung mengajak ku naik bus, padahal aku bisa sendiri. Dia mempersilahkan ku untuk masuk duluan.hanya ada satu bangku kosong.dia menyuruhku duduk di bangku itu. Tapi aku bilang tidak apa apa karna aku lebih suka berdiri.
Dia memegang pundakku, dan menyuruhku menuruti perkataannya.
Dan akhirnya aku duduk dan dia berdiri tepat di depanku.
Aku menatap nya, dia tampan. Beda dengan jimin, dia benar benar asing.
Hidung nya mancung, rambut nya yang hitam, bibir nya yang...
Astaga.
"aku tahu aku tampan"
bicaranya yang membuat khayalan ku tidak terlalu tinggi.
"ah maaf"
dia terkekeh pelan.
"apa kau mengingat jimin?"
Yatuhan, kenapa mereka terus membahas itu.
"maaf, tidak apa apa jika tidak ingat dan tidak ingin cerita. "
Aku hanya mengangguk.
"kau turun dimana?"
aku berdiri sebentar untuk melihat jalanan.
saat aku berdiri, bus itu menge-rem mendadak sehingga aku terjatuh ke depan dada taehyung.
wangi.
"gwenchana?"
aku diam,malu,ditambah orang orang melihat ku.
dan beruntung nya ini tempat pemberhentianku.
"aku turun disini" dan berjalan keluar bus.
"aera! "
Aku membalikkan badanku. Dan melihat taehyung memberikan kertas.
"apa ini? "
"nomor telfon ku."
Aku langsung terburu buru turun.

Taehyung melihatku dari bus itu. Dan melambaikan tangan lalu tangannya membentuk seperti menyuruh ku untuk menelfon nya jika ada apa apa.

hnggg dia tampan.

A DAY WITH MR. SCENERYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang