*
*
*
*
*
*
"Mengapa kau setega ini??mereka bahkan masih kecil lagi hiks..."terdengar sayu satu suara merintih pilu.
Longlai tubuh serigala besar berwarna putih bersih itu berjalan sambil mulutnya menggonggong beberapa tubuh anak serigala kecil yang tidak bernyawa menuju tempat permakaman kaum mereka,lalu diletak tubuh itu didalam satu liang kemudian dengan hati-hati tangan serigala putih menembus liang itu sehingga tidak terlihat lagi 'isi dalamnya' lalu diletak satu batu sebagai tanda.
"Moga kalian hiks ... Bisa lahir kembali...hikss.."
Sedih dirasa dalam hatinya,dipandang kedua tanganya yang kotor lalu didakap.
Aaawwwwuuuuuu.........!
Sedih itu yang terdengar dalam lolonganya,ini bukan kali pertama bagi serigala putih itu mengkebumikan anak serigal yang mati akibat kekerasan bakal rajanya,terkadang Dalam hati terpikir olehnya bagai mana dirinya bisa menjadi bakal permaisuri pada raja yang kejam?atau mungkin ada yang salah pada batu "jodoh"para tertua,hanya itu saja yang sering bermain dalam fikiran saat memikirkan calon suaminya..
Lemah disusun langkahnya pergi dari Kawasan permakaman,dihati kecil berharap agar semua Roh mahluk kecil yang mati itu bisa dilahirkan kembali sebagai 'pahlawan pelindung'bagi para tertua
*
*
*
*
*
*
*
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
*
*
*
*
*
*
*
"Erghh sial kalian!!! ... aku hanya menyuruh kalian membunuh keluarga itu saja,bukan melukai bakal permaisuriku arrgr!!!!"terdengar kasar suara bentakan satu sosok mahluk yang berbulu seakan menyerupai serigala yang besar sedang membantai kebahagian perajuritnya.
Zzzeeebbbb!!!
"Ammpu ... niii hammbaa aggrhh,rintih salah satu perajurit yang sekarat saat setelah pedang putra kerajaanya mengenai tubuh dirinya Serta beberapa orang kananya,berharap kesalahan mereka mendapat mengampunan darinya,tapi sosok besar lagi gagah itu hanya memandang mereka sekilas sebelum tertawa pelan.
"mengampunii heh."
"Tiikkkdaaakk....!!"setelah jeritan yang panjang,kini keadan aula Hening hanya menyisa dua mahluk besar yang saling menatap antara satu sama lain.
"Sudahlah ... dia mungkin akan kembali,kau hanya perlu bersabar saja!"ucap mahluk yang kini bertukar wujud menjadi seorang pria tampan separuh baya.
"Ahhh tidak,bagai mana ku bisa sabar ayah!!!,mereka telah membuat aku kehilanganya!...,dan memang pantas mereka mati ditanganku!"sambil tangan membersih noda darah yang terpercik diwajahnya saat tangan besar itu merentap putus beberapa perajuritnya hingga mereka terpisah nyawa dari raga.
"mungkin saja dia tidak jauh dari aliran sungai itu....lagi pula kau tidak perlu bimbang anakku...semua akan baik-baik saja"tambah pria separuh baya sebelum memangil pebantu istana membersih mayat-mayat yang tergelatak didalam aula besar.
"tidak akan ada sesuatu yang bisa menghalangku milikinya!"tutur mahluk itu besar itu sebelum meninggalkan ruangan aula....
lama pria separuh baya itu melihat punggung kekar mahluk didepanya menghilang,menyisa dirinya dan pembantu istana saja yang sedang sibuk membersihkan 'kekotoron'yang dilakukan anaknya.Lantas berjalan menuju kearah jendela besar yang tidak jauh dari sana.
"benar tidak akan ada yang bisa menghalangmu anakku.....Biarpun 'mereka"
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
*
*
*
*
*
*
*
"Apa sebenarnya dirimu.???..mengapa kau mahu menolongku....??.itu saja soalan yang sering berada dalam fikiran.Walau perkara itu telah lama berlalu tapi tetap segar dalam fikiranya dan jelas pada padanganya saat dimana hancur musnah keluarga bahagia Miliknya direntap pergi depan matanya.dia juga bagai telah 'ditakdir' bakal mati sama seperti orang tua tapi bagai ada keberuntungan yang melanda saat dia 'dibaham'Oleh salah dari mereka.
tapi ada keanehan yang dirasa bila diri bisa melihat mahluk itu juga menerima beberapa serangan sebelum rebah ketanah akibat terhumban oleh mahluk golongan sendiri.seketika mahluk yang kelihatan tidak berdaya itu memandang kearahnya sebelum bingkas berdiri dan mengigit bahu kananya lalu berlari membawa tubuhnya yang tidak berdaya Kesatu aliran sungai.
Mahluk itu berlari dengan sedikit terhencut seperti menahan kesakitan sambil mulut serigala itu mengonggong tubuhnya,dari kejauhan terdengar suara gauman buas seperti mengejar kearahnya hingga terlihat sekerumpulan mahluk yang tadi berlari mengejar kearah mereka.
Ketika mahluk yang membawanya itu seakan buntu bagi mecari Jalan keluar,kerna mereka tiba dihujung aur tebing dimana air jatuh.masih Terngiang gimana jelas suara Geraman yang mereka keluarkan sebelum mahluk yang mengonggong dirinya memilih lompat kearah punca air jatuh.
Semuanya Masih jelas dalam fikiranya dimana sejarah hitam dalam hidupnya berlaku..*
*
*
*
*
*
*
*

KAMU SEDANG MEMBACA
YOUR PAIR
FanfictionKisah dimana tiap yang bernyawa telah tertulis sejak dulu siapa pasanganya,tapi apa akan terjadi jika kau mengincar pasangan mahluk lain sebagai teman hidupmu,mampukah kau menukar 'kisah'yang tertulis pada 'buku para tertua'Dan merebutnya untuk keba...