Maaf kelamaan update Ff yg ini
Udh pda lumutan kayk ya😅😅*sorry about typo
*credit belong to the owner
*October/11/2020
Pagi ini Zee dan Mew serta tentera pelatih yang lain telah pergi kekawasan tadahan air lama bersama-sama dengan beberapa orang penduduk kampung yang lainya bagi membaiki empangan lama yang terletak didalam hutan tidak jauh dari desa tersebut.Mereka terpaksa menyelusuri jalan kecil berkerikil yang berada tidak jauh dari rumah Agam milik Kim yang bersambung terus dengan tembok tinggi penghadang yang memisahkan pinggir ladang dengan pinggir hutan.Rancangan Zee dan Mew mula hanya ingin anggota pelatinya mereka saja yang pergi kesana tapi bila memikirkan yang mereka tidak terlalu mengetahui bagaimana dulunya penduduk disana membina empangan besar itu,mahu tidak mahu mereka harus meminta pertolong Paman Min dan Kim yang dulu pernah membinanya empangan itu.
"Saint akhir kita bisa pergi ke empangan tua itu!"seru Gulf tanpa sedari olehnya ada sepasang mata hitam yang sudah lama memerhati tingkah mereka berdua.
"Ehmm..."sahut Saint dengan senyum manis yang tidak pernah lekang dari bibirnya.Dalam hati Saint juga turut merasa senang kerna bisa kekawasan tadahan air itu.
"Anak-anak manis!...kita kesini bukan mahu berkelahnya...melainkan 'berkerja'...mengerti?"Muncul satu sosok lelaki dari arah belakang mereka.sontok membuatkan Saint dan Gulf menoleh kebelakang.Kedua mereka merasa seakan 'tertangkap' basah saat sosok itu melihat kearah mereka dengan menunjukan wajah yang dibuat-buat 'marah' sambil menyelang tangan kedada kekarnya.
"Sudahlah!...tidak perlu diusik mereka!...lagi pula yang harus berkerja itu kau...bukan mereka!...mari pergi!"Datang satu suara bariton dari arah yang sama sebelum 'mengeret' sosok lelaki tadi pergi bersamanya lantas meninggalkan Saint dan Gulf yang masih dalam keadaan 'shock' imut mereka.
Hampir 20 menit berjalan mereka akhirnya tiba diperbatasan tembok besar itu.lalu kelihatan Paman Min membuka satu pintu besar yang ada pada ditembok setelah dia mengambil segugus kunci dari Tuan Kim sebelumnya.Kembali lagi mereka semua berjalan kekawasan empangan itu melalui laluan anak sungai cetek yang berpunca dari empangan itu sendiri.Semakin lama mereka memasuki kawasan hutan itu semakin suram pencahayaan disekitar mereka.Membuatkan Zee dan Mew mengarahkan agar anggotanya agar sedikit berwaspada ketika ini.Tidak berapa lama mereka berjalan kedalam hutan sayup-sayup bisa terdengar suara punca air jatuh mulai kedengaran yang menandakan bahwa mereka bakal sampai kekawasan empangan tua itu tidak lama lagi.
"Saint sama Gulf jangan terlalu jauh dari kami ya?...cukup kalian main hanya dipinggiran?...Papa tidak mahu terjadi apa-apa pada kalian...mengerti?"Zee bisa mendengar Tuan Kim yang lagi menasihati kedua 'anak manis' yang tadinya sempat diusik oleh Mew barusan.Entah mengapa Zee tidak menyembunyi perasan 'gembiranya' saat ini dia tahu bahwa Saint juga turut serta bersama mereka.
"Baik papa...ayoh Gulf kita kesana?"
menarik tangan teman untuk pergi ke pinggir tadahan yang dipenuhi batuan besar.Zee hanya memandang Saint yang berlalu girang bersama temanya.Sekilas muncul seakan imbasan dalam fikiran Zee dimana dia seakan 'pernah' melalui keadaan ini.Tapi disaat Zee cuba mengingati bila dan dimana dia tidak dapat memastikanya.Akhirnya Zee memutuskan untuk tidak memikiran hal itu lalu mengikuti Paman Min serta yang lainnya buat turun kedalam empangan itu bagi memeriksa kerosakanya.* * * * *
"Saint apa kamu tidak merasa 'sesuatu'?"Gulf bertanya pada Saint yang masih tidak menyedari keadaan kelilingnya lebih tepat tatapan seseorang kepadanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/208069846-288-k771664.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUR PAIR
FanficKisah dimana tiap yang bernyawa telah tertulis sejak dulu siapa pasanganya,tapi apa akan terjadi jika kau mengincar pasangan mahluk lain sebagai teman hidupmu,mampukah kau menukar 'kisah'yang tertulis pada 'buku para tertua'Dan merebutnya untuk keba...