seven.

72 10 0
                                    

Tak semua 'mengapa'
Memiliki 'karena'

-Rumah sakit-

Hari ini merupakan hari kedua khei dirawat dirumah sakit, akibat kejadian mengenaskan yang menimpanya.

Disebuah Ruangan bernuansa putih seorang wanita terbaring lemah ditemani lelaki, yah laki laki itu adalah geraldi.

Kenapa geraldi ada di sana, padahal masih jam sekolah? Yah Sudah dua hari geraldi menemani khei, geraldi memutuskan untuk tidak masuk sekolah dan memilih menemani khei dirumah sakit.

Kemana mamah khei? Mamah khei sedang berganti baju dirumah. ketika malam mamah khei lah yang menunggui khei, geraldi menunggui khei hanya sampai jam 9 malam dan ketika jam delapan pagi gerladi kembali menjaga khei.

Apakah didit tau? Tentu didit tau, tapi didit tidak bisa berbuat apa apa. Toh mamah khei mengizinkan nya.

Pintu ruang terbuka, menampakan sosok wanita paruh baya berusia 38 tahun namun masih tampak terlihat sangat muda.

"Assalamualaikum"

"Waalaikumus salam tante"

Yah ibu itu adalah mamahnya khei.

"Gimna al?udah ada kemajuan?"

"Blom tante"

"Kita berdoa saja ya al"

"Maafin al tante, ini semua gara gara al"

Geraldi telah menceritakan semuanya kepada mamah khei, tentang aulia yang sering sekali membuli cewek cewek yang mendekati geraldi. Khei merupakan korban ke lima nya, bahkan korban korban sebelumnya lebih parah dari khei.

Kenapa aulia tidak dikeluarin? Sebab aulia punya banyak uang:)
Hukum tumpul keatas namun lancip kebawah:)

"Ga al bukan salah kamu, setiap orang berhak memilih ingin dekat dengan siapa."

"Tapi seandainya al ga deketin khei, khei ga bakal ada masalah dengan aulia tante"

"Ini sudah takdir nak" ucap mamah khei sambil mengelus rambut geraldi yang duduk dikursi samping ranjang khei.

"Makasih tante"

"Iya nak"

"Oiya tan. kata bunda, bunda mau kesini jenguk khei tapi mungkin agak sore an"

"Wah bisa dong ketemu bunda kamu?"

"Hehehe iya Tante"

"Eh tapi Tante mau ke sekolah, pihak sekolah memanggil tante. Mau mencari jalan tengah"

"Yaudah Tante ga papa kan bunda datengnya agak sore an"

"Wah jadi ga sabar"

Suara pintu terbuka membuat percakapan mereka terhenti.

"Didit dateng yuh-"
Ucapan didit terpotong

"Assalamualaikum dulu anak bandel"

Pergi untuk pulang.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang