"Whut?! Adek dipindahin? Masa kaka gak bilang dari kemarin sih?!" gerutu hyeongjun dengan wajah kesalnya dan melempar bantal tepat ke wajah sang kaka
"Ishh sakit njun! Sebenernya kaka gamau ngasih tau kamu kkk" ringis wooseok sambil memegang hidungnya yang memerah
"kurang ajar -_-"
"eitss bahasanya dijaga dong, masa anak perawan kasar sih! " ujar wooseok sambil mencolek gemas dagu hyeongjun
"kak, aku berbatang"
"harusnya kamu cewe njun, biar tambah kiyowo"
"bngsdhh"
Dan berakhir mereka perang perangan diatas kasur.
.
.Hari ini wooseok membantu hyeongjun untuk pindah ke sekolah khusus laki laki di seoul, memang jauh tapi ini karena pilihan sang papa untuk hyeongjun.
Hyeongjun juga akan tinggal di asrama sekolah barunya nanti.
Wooseok menghampiri hyeongjun yang sibuk memainkan ps miliknya dengan wajah yang masam. Wooseok telah selesai memasukan semua baju hyeongjun kedalam kopernya serta menyiapkan buku baru untuk hyeongjun.
Yang pindah sekolah siapa yang repot siapa.
"dek, masih pagi kok cemberut sih?" wooseok memeluk hyeongjun dan menenggelamkan wajahnya di ceruk leher sang dedek, sambil menghirup aroma vanilla yang manis
"dek... "
"...." masih tidak ada sahutan
"dekkk"
"..." masih fokus pada gamenya
"cantikku... Kok diem sih? "
"diem gak kak?!! "
'Akhirnya bersuara juga, kakak kira kamu kerasukan jun'
"unjunn... Kok marah? "
"pikir aja sendiri! "
Hyeongjun ngelempar stik ps wooseok kesembarang tempat lalu pergi ke kamar mandi untuk siap siap.
Wooseok cengo liat kelakuan adeknya.
"kamu pms njun? "
.
.Akhirnya mereka sampe juga di sekolah baru hyeongjun. Kampus X101 di seoul. Seperti biasa, hyeongjun selalu diantar wooseok. Mama? Papa? Biasa, terlalu sibuk dengan tugas perusahaan.
Hyeongjun sudah biasa, dia bersyukur masih punya kakak laknat yang menyayanginya.
"mau kaka anterin gak dek? " tanya wooseok sambil ngeluarin koper dari bagasi
"njun bukan anak paud"
"iya bukan, tapi anak tadika mesra"
"kaka masih mau hidup? " hyeongjun mulai mengambil ancang ancang dan membuat kakak ter lovely nya tepar
Jangan dikira loh, walau hyeongjun mungil tapi dia punya tenaga yang tidak kalah dengan anak tinju, sampai suatu hari wooseok pernah di infus gara gara tidak sengaja mematahkan kepala karikatur spongebob milik hyeongjun.
Padahalkan itu kenangan dari mantannya sewaktu masih kelas 6 sd, yena.
"eheee maafin kaka dong, nanti kalo udah break kamu telpon kaka trus kamu bisa minta apapun sama kaka"
"janji loh ya? " hyeongjun nge puppy lagi
'Masyaallah aing gakuat nih lama2 nemenin si njun'
"iya iya, udah sana masuk"
Hyeongjun memeluk sayang kakaknya, wooseok membalasnya dengan lebih sayang lagi sambil mencium satu per satu tiap inci wajah si manisnya.
'Huhu.. dompet gua...'
Setelah hyeongjun masuk, wooseok menelpon seseorang.
"oy, dimana lu? "
"...."
"rumah gua kosong nih"
Tbc...
Please vomment 😘
![](https://img.wattpad.com/cover/207304513-288-k495414.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Straight?✓
FanfictionYakin gak belok liat hyeongjun? Main character : • Kim Yohan • Kang Minhee • Song Hyeongjun yaoi! 🚫 Bahasa baku! No report!!