dream

2.9K 150 60
                                    

Eunjung hanya diam dan sama sekali tidak mengeluarkan sepatah katapun, ia benar-benar kecewa dengan pria di depannya ini

Apalagi ia terbangun dalam pelukan hangat suaminya, dan kenapa juga ia bisa ada di apartemen lebih tepatnya di dalam kamar dengan namjoon

Ya.. jihoon menghubungi namjoon dan mengatakan jika eunjung sedang bersamanya

namjoon bernafas lega ia langsung melesat ke apartemen nya, dilihatlah Eunjung yang tengah tertidur di dalam mobil jihoon

Dan Namjoon tentu saja langsung membawa istrinya ke dalam kamar, semua telah jihoon ceritakan dan namjoon bersyukur karna jihoon menghubunginya

...

Eunjung menatap kosong makanan di depannya, moodnya kacau dan juga perasaannya juga, hingga namjoon menghempaskan kasar sendok di tangannya

"Kenapa pergi dari rumah kemarin malam ?" Tanya namjoon tegas

Eunjung mengalihkan pandangannya, suaminya ini bodoh atau apa jelas jelas ia mendengar semuanya

" kau punya mulut jadi bicaralah" .

Ucapan namjoon membuat Eunjung naik pitan ia kesal bukan main ia hanya memainkan lidahnya di dalam mulut dan juga menahan kekesalannya karna jika ia bicara bisa bisa air matanya langsung turun bagai hujan

"Tatap aku dan bicara sekarang!! " bentak namjoon

Eunjung menatap laki laki di depannya dan menarik nafasnya dalam

"Aku ingin kita bercerai "

Empat kata yang paling di benci oleh namjoon kembali ia dengar dari mulut istrinya, cukup dahulu ia mendengar kata itu, sekarang ia kembali mendengar nya

" mwo? "

Eunjung langsung menatap mata suaminya ,lalu menghela nafasnya kasar, ia lelah. Dipermainkan dan di jadikan alat.

Tanpa bicara eunjung pergi dan masuk ke kamar, ia tidak memperdulikan namjoon yang diam mematung sambil menatapnya tajam

Hingga ia menutup pintu dan liquid itu langsung merembes keluar serta sesak yang terus menggerogotinya

"Jadikanlah ini sebagai pelajaran..eunjung kau harus kuat..ini demi baby kim " monolognya

Ia mengelus perutnya dan langsung duduk secara perlahan di tepi ranjang,

Ia ingin mengistirahatkan tubuh dan pikirannya, hingga ia tertidur dengan selimut yang menutupi tubuhnya sebatas leher

Ia menatap jauh ke atas langit langit kamarnya. Dan karna kantuk mulai menyerang ia tertidur

Sedangkan namjoon ia bergegas pergi , pikirannya berkecambuk dan sungguh rumit kenyataan jika eunjung mendengar semuanya adalah benar

Karna pelayan bilang eunjung diam di depan pintu ruangan tuan kim dan dipastikan eunjung mendengar semuanya

Namjoon menghempaskan dirinya di kursi kerjanya ia memijat pelipisnya dan merasakan pening

Entah sadar atau tidak ia meneteskan air matanya, rasa sesak karna melihat eunjung yang menangis di Balik pintu membuat namjoon tentu saja merasa bersalah

Namun nasi sudah menjadi bubur kepercayaan eunjung sudah kandas

Tok tok

Seseorang sepertinya tidak tahu situasi dan kondisi, namjoon memandang tajam ke arah pintu

"Apa aku mengganggumu?" Tanya nya pelan, suaranya lembut dan tatapan matanya begitu teduh, namjoon menyuruh wanita itu untuk masuk dan duduk di sofa

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 09, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Cold DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang