Eunjung hanya diam dan sama sekali tidak mengeluarkan sepatah katapun, ia benar-benar kecewa dengan pria di depannya ini
Apalagi ia terbangun dalam pelukan hangat suaminya, dan kenapa juga ia bisa ada di apartemen lebih tepatnya di dalam kamar dengan namjoon
Ya.. jihoon menghubungi namjoon dan mengatakan jika eunjung sedang bersamanya
namjoon bernafas lega ia langsung melesat ke apartemen nya, dilihatlah Eunjung yang tengah tertidur di dalam mobil jihoon
Dan Namjoon tentu saja langsung membawa istrinya ke dalam kamar, semua telah jihoon ceritakan dan namjoon bersyukur karna jihoon menghubunginya
...
Eunjung menatap kosong makanan di depannya, moodnya kacau dan juga perasaannya juga, hingga namjoon menghempaskan kasar sendok di tangannya
"Kenapa pergi dari rumah kemarin malam ?" Tanya namjoon tegas
Eunjung mengalihkan pandangannya, suaminya ini bodoh atau apa jelas jelas ia mendengar semuanya
" kau punya mulut jadi bicaralah" .
Ucapan namjoon membuat Eunjung naik pitan ia kesal bukan main ia hanya memainkan lidahnya di dalam mulut dan juga menahan kekesalannya karna jika ia bicara bisa bisa air matanya langsung turun bagai hujan
"Tatap aku dan bicara sekarang!! " bentak namjoon
Eunjung menatap laki laki di depannya dan menarik nafasnya dalam
"Aku ingin kita bercerai "
Empat kata yang paling di benci oleh namjoon kembali ia dengar dari mulut istrinya, cukup dahulu ia mendengar kata itu, sekarang ia kembali mendengar nya
" mwo? "
Eunjung langsung menatap mata suaminya ,lalu menghela nafasnya kasar, ia lelah. Dipermainkan dan di jadikan alat.
Tanpa bicara eunjung pergi dan masuk ke kamar, ia tidak memperdulikan namjoon yang diam mematung sambil menatapnya tajam
Hingga ia menutup pintu dan liquid itu langsung merembes keluar serta sesak yang terus menggerogotinya
"Jadikanlah ini sebagai pelajaran..eunjung kau harus kuat..ini demi baby kim " monolognya
Ia mengelus perutnya dan langsung duduk secara perlahan di tepi ranjang,
Ia ingin mengistirahatkan tubuh dan pikirannya, hingga ia tertidur dengan selimut yang menutupi tubuhnya sebatas leher
Ia menatap jauh ke atas langit langit kamarnya. Dan karna kantuk mulai menyerang ia tertidur
Sedangkan namjoon ia bergegas pergi , pikirannya berkecambuk dan sungguh rumit kenyataan jika eunjung mendengar semuanya adalah benar
Karna pelayan bilang eunjung diam di depan pintu ruangan tuan kim dan dipastikan eunjung mendengar semuanya
Namjoon menghempaskan dirinya di kursi kerjanya ia memijat pelipisnya dan merasakan pening
Entah sadar atau tidak ia meneteskan air matanya, rasa sesak karna melihat eunjung yang menangis di Balik pintu membuat namjoon tentu saja merasa bersalah
Namun nasi sudah menjadi bubur kepercayaan eunjung sudah kandas
Tok tok
Seseorang sepertinya tidak tahu situasi dan kondisi, namjoon memandang tajam ke arah pintu
"Apa aku mengganggumu?" Tanya nya pelan, suaranya lembut dan tatapan matanya begitu teduh, namjoon menyuruh wanita itu untuk masuk dan duduk di sofa

KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Doctor
RomansaKehangatan, kebersamaan,rasa Cinta,rasa kasih sayang, apa semua hanya bualanmu saja namjoon shi?? Haruskah aku memulai hal yang baru? Tapi aku terlalu takut untuk mempertahankannya