bagian 15.

4.6K 426 52
                                    


Keramaian di rumah keluarga Xiao Zhan membuat tangannya tidak berhenti berkeringat. Yibo memandangi deretan mobil yang berjajar di halaman rumah dari balkon lantai dua dengan gusar. Kepercayaan dirinya sudah lenyap entah kemana sekarang.

"Sayang." Suara lembut itu membuatnya menoleh terlalu cepat. Xiao Zhan sudah mengambil tempat berdiri di sampingnya. Memandang turun kehalaman. "Apa yang kau lihat emmm...?"

Yibo hanya diam. Ia meneguk ludah entah sudah berapa kali sangking gugupnya. Xiao Zhan yang mengenakan jas slim fit yang terlihat sangat tampan tidak membantu sama sekali. "ini acara apa?" Yibo teringat, bahwa Xiao Zhan tidak mengatakan apa-apa masalah pesta. Jadi, jika ia di suruh naik panggung bisa jadi ia akan gemetaran.

Xiao Zhan menatapnya. "Didi akan diperkenalkan sebagai bagian pasangan Gege. Dan Gege akan mengundurkan diri dari dunia bisnis." Baik Yibo ataupun Xiao Zhan, keduanya memilih bungkam. Entah apakah keputusan ini akan berdampak baik atau buruk.

Yibo maju mengengam tangan Xiao Zhan. "Ge, nanti tolongi Yibo." Xiao Zhan mengguman sambil terus memperhatikan Mata Yibo. Ia tengah mengagumi bagaimana jas warna hitam dengan dasi kupu-kupu terlihat menakjubkan di tubuh Yibo. "Cegah aku kalau tiba-tiba melakukan hal Konyol."

"misalnya?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"misalnya?"

"misal, tiba-tiba Yibo jatuh atau menumpahkan minuman?"

Xiao zhan terkekeh. Ia meraih tubuh Yibo lalu memeluknya erat. "Jangan takut. Ada Gege disini."

"Yibo tahu." balasnya dengan senyuman.

"ekhmmm.."Deheman singkat itu membuat keduanya sama-sama menoleh. Melihat Xixun yang datang membuat Yibo refleks menjauh.

"maaf Tuan muda. Acara akan segera di mulai."

Xiao Zhan pun mengganguk. Mengengam tangan Yibo lalu membawanya menapaki anak tangga turun. Tetapi baru dua langkah, Yibo sudah berhenti. Membuat Xiao Zhan pun menoleh. "Ada apa?"

"Yibo izin ke kamar kecil dulu." Xiao zhan tertawa. Lalu mengacak gemas rambut Yibo. Yang malah di elak laki-laki itu. "Ge, rambutku jadi berantakan. Xiao Zhan menggeleng. "Gege pikir apa? Ya sudah hati-hati."

Setelah itu Xiao Zhan segera ke halaman pesta menyambut para tamu yang merupakan mitra Xiao Zhan didalam bisnisnya. Tak terkecuali, para staff dan karyawan yang ia undang. Dari berjabat tangan. Tersenyum ia lakukan selagi menunggu Yibo yang di kamar mandi.

"Tuan muda?" panggil Xixun nampak tergesa-gesa.

Xiao zhan yang tengah berbicara sama mitra kerjanya menoleh. "Ada apa?"

"tuan muda Yibo tidak ada di kamar mandi." Walau ia khawatir ia mencoba setenang mungkin. Menyudahi pembicaraan lalu segera menatap Xixun. "maksudmu apa?" sahutnya.

"aku sudah mencari Di toilet atau dimana pun tapi tuan muda Yibo tidak ada." Xiao Zhan mulai panik. Lalu merogoh saku dan men dial nomor Yibo. Dalam beberapa kali percobaan itu. Hanya kontak suara yang menyahut. Menambah kegelisahan Xiao Zhan.

[BL]The little husband•√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang