[10]

510 32 0
                                    

Lisa pov

5 hari Sudah berlalu, ini adalah Hari Dimana aku akan Sah menjadi pendamping hidup dari seorang Jeon jungkook Aku sungguh tak menyangka,kini aku sedang menatap diriku dari cermin Rias. memakai gaun pengantin berwarna putih dengan Rambut blonde ku di Taruh bondu Bunga mawar putih yang mengelilingi bagian atas poniku.

Tok...Tok...Tok..

Aku masih terdiam di depan cermin,menatap dengan penuh kekosongan dan sampai aku tak sadar bahwa eomma masuk ke Ruang hiasku.

"Lisa-ya..."eomma melihat ku dari cermin dan aku pun tersenyum tipis kepadanya.

"Kamu cantik nak.."dia memegang kedua pundaku dengan kedua tangannya,aku kembali tersenyum tipis lalu menunduk.

"Berbahagilah Lisa-ya...kamu jangan khawatir"Ucap eomma.

Lalu aku menoleh cermin melihat eomma dan ku pegang tangan eomma yang sedang memegang kedua pundaku.

"Nee...eomma"sahutku,lalu aku menoleh ke belakang punggung ku dan tersenyum kepada eomma,eomma pun membalas senyumanku.

"Kamu sudah siap?"tanya eomma, aku menghela nafas kasar lalu mengangguk.

"Kajja..."Ucap eomma lalu aku berdiri dari kursi dan memeluk tangan kiri eomma lalu berjalan.

Kini aku berjalan di atas Altar dengan memeluk Tangan kanan appa melewati banyak orang dan menghampiri jungkook dengan Setelannya memakai Jas hitam dan dasi pita hitam,setelah jarakku dan jungkook sangat dekat appa  melepaskan tanganku dari gandengannya lalu appa  memeluk jungkook dan tersenyum.

"Bahagiakan lah lisa yah nak....Jangan membuat dia bersedih.."Ucap appa tersenyum.

"Nee..appa jungkook berjanji" sahut jungkook tersenyum sembari membungkuk.

Lalu appa menepuk Dada kanan jungkook pelan tersenyum lalu pergi dari Altar,kemudian jungkook tersenyum kepada ku aku membalas hanya tersenyum tipis dan jungkook mengambil tanganku lalu menggenggam erat.

Deg..Deg...Deg

Kami berjalan pelan untuk mengampiri penghulu dan mengucapkan janji suci di Gereja ini.

-
-
-
-
-
-
-

  "Kalian siap?"tanya penghulu,kemudian jungkook menghela nafas lalu menatap ku dia tersenyum dan seolah dia bertanya kepada ku Siap atau Tidaknya.

  Aku pun tersenyum tipis dan mengangguk,lalu jungkook menatap ke depan menghadap penghulu di ikuti denganku kami saling menghadap penghulu.

"Jeon jungkook Apa kamu bersedia menjadi seorang pendamping hidup bagi Lalisa Manoban?"

"Nee...saya siap menjadi seorang pendamping hidup bagi Lalisa Manoban"ucapnya dia tambah mengeratkan tangannya dengan tanganku.

"Lalisa Manoban.apa kamu siap menjadi seorang pendamping hidup bagi Jeon Jungkook?"

Hatiku bergetar,aku tidak tahu bahkan aku gugup untuk berkata,

"Nn-nee saya siap menjadi seorang pendamping hidup bagi Jeon Jungkook"

"Jeon jungkook apa kamu siap Untuk selalu bersamanya Suka maupun duka Sampai Akhir hayatmu"

"Nee,saya Jeon Jungkook siap Untuk selalu bersamanya Suka maupun duka Sampai Akhir hayatku"

"Lalisa Manoban apa kamu siap untuk selalu bersamanya suka maupun duka Sampai Akhir hayatmu"

"Nee...saya siap untuk selalu bersamanya suka maupun duka Sampai Akhir hayatku"

Dijodohin  LIZKOOK[✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang