18 ; Lee Hyera

1.8K 102 3
                                    

Rose didudukan di salah satu kursi di situ. Ia masih belum sadarkan diri

"Eungh"rintih seseorang yang tak lain adalah Rose sendiri

"Eoh! Sudah bangun"ucap lawan bicaranya senang

"Si-apa?"tanya Rose lemah

"Kau tidak mengenalku?"tanya lawan bicaranya lalu mukanya menjadi murung

"Huft. Ini aku Park ah . . . Bukan² Lee Hyera"ucap orang itu lalu tersenyum melihat Rose

"Hye- Hyera?!"Rose sangat kaget pasalnya orang yang sangat disayanginya itu dikabarkan mengalami sesuatu yang buruk

"Iya, waktu itu . . . Aku tidak naik ke pesawat itu. Aku pindah tujuan, aku pergi ke Los Angeles bukan ke Siberia"jelas orang bernama Hyera itu

Rose mulai menangis

"Eh . . . Kenapa?"tanya Hyera bingung

"Kukira kamu meninggal"jawab Rose sesenggukan

"Eonnie . . . Adik tirimu ini tidak meninggal"balas Hyera

Flashback on

Suatu malam kediaman keluarga Park kedatangan tamu yang tak lain adalah tetangga mereka sendiri

Tetapi sayangnya malam itu ibu Rose sedang dalam perjalanan pulang dari reuni dan jalanan lumayan macet

Ibu memang sudah bilang padanya untuk masuk dan duduk saja, tetapi kebetulan ayah pulang dengan keadaan mabuk penuh

Ayah tidak sadar bahwa itu bukan ibu. Jujur tetangga yg berkunjung memang mirip ibu secara fisik. Nama tetangga itu adalah Lee Enha.

Beberapa saat kemudian ibu pulang dan melihat kejadian itu, ibu sangat kaget meliat Enha yg menangis dan ayah yg berada di atasnya

Kemudian ibu menghentikan ayah dari aksinya dan menenangkan Enha yg menangis. Beberapa minggu kemudian ibu Enha meminta maaf kepada ibu Rose dan berkata

"Aku sangat minta maaf, suamimu pulang dengan keadaan mabuk dan aku tidak tahu harus melakukan apa. Tiba² ia langsung menarikku ke tempat tidur dan semuanya terjadi. Aku sangat takut saat itu juga merasa bersalah, maafkan aku" ucap Enha kepada ibu sembari menangis

"Tidak apa itu bukan salahmu, memang suamiku yg mabuk dan bersalah" ucap ibu Rose dengan lembut

"Kamu sangat baik, aku tidak akan mengganggu hidupmu lagi dan . . . Ini, aku memeriksa ke rumah sakit" ucap Enha lirih

Ia memberikan hasil USG kepada ibu Rose. Itu adalah anak Enha dengan suaminya, karena ia tau bahwa Enha masih muda dan belum menikah

"Aku akan menjaganya dengan baik, setelah dia lahir aku akan memberikannya padamu, tapi. . . Biarkan aku memberi dia nama saat ia sudah lahir" ucap Enha dengan penuh rada bersalah dan permohonan

Ibu Rose yg merasa kasihan mengiyakannya dan benar saja, 9 bulan kemudian, Enha kembali ke rumah dengan membawa bayi

"Ini anak dari suamimu yg sudah kukatakan akan kuberikan padamu. Namanya Park Hyera, marganya sesuai suamimu karena ini mulai sekarang adalah anakmu. Tanggal lahirnya 19 Oktober" ucap Enha sambil memberikan bayi itu kepada ibu Rose

"Anakku memiliki adik tiri sekarang. Kamu mau berkenalan dengannya?" Tanya ibu Rose ramah

Enha hanya menggaguk dan berjalan masuk ke rumah Rose

"Chaca sayang . . . Kemari nak" teriak ibu Rose dari bawah

"Ada apa ma?" Tanya Chaca atau Rose yg msh berumur 5 tahun

Ibu Rose hanya tersenyum

"Itu siapa ma?" Tanya Chaca sambil menunjuk adik bayi yg digendong mamanya

"Adik barumu" ucap mamanya Rose

"Hmm?" Tampaknya Chaca kebingungan dengan semua ini

"Mulai sekarang dia adalah adikmu. Park Hyera adiknya Park Chaeyeong ne?" Ibu Rose berkata sambil tersenyum

Kemudian perhatian ibu Rose teralih melihat Enha yang menangis sambil menatap sendu ibu dan anak itu



























Story by Yllxws
Jang Yellow

Being Together ✓ || JiroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang