I

1.9K 64 5
                                    




























Siang hari yang begitu cerah, matahari yang bersinar menerangi setiap aktivitas manusia yang ada di bumi ini, menjadi seperti tidak berarti bagi seorang pria muda yang saat ini terduduk lesu di lantai rooftop perusahaan yang berada di bawah naungannya....

Jung Yoong seorang CEO muda berumur 24 tahun, meski diusianya yang baru 24 tahun ia sudah bisa membangun perusahaannya sendiri, perusahaan yang bergerak di bagian pariwisata ini, bahkan sudah masuk dalam lima besar perusahaan terbesar di Korea Selatan,,, bahkan mulai menjalin kerjasama dengan negara-negara tetangga seperti Indonesia dan Thailand.

Namun dalam pikirannya saat ini, semua yang dia bangun ini hanya akan menjadi sia-sia belaka saja, beruntung kalau masih bisa ia nikmati...

Drrrt drrrt

Hanphone Yoong bergetar tanda ada sebuah pesan masuk dan membuyarkan segala hal yang menganggu pikirannya. Ia langsung mengambil handphone, dan melihat pesan yang masuk ternyata dari sang kekasih, senyum indahpun langsung mengambang di bibirnya...

My Bae♥️

Sayang, ini sudah jam makan siang, ayo makan siang bersama di tempat biasa 💓 tidak perlu menjemputku langsung saja ke tempatnya see you babe🥰❣️

Oke sayang 🥰😘💕💕


Setelah membalas pesan dari sang kekasih Yoong langsung pergi menuju ke tempat yang dimaksud. Setidaknya bertemu dengan orang yang ia cintai akan mengurangi hal buruk yang menganggu pikirannya tadi...

Pikir Yoong....













Tapi.....


















"Yoong ah" panggil Irene pada Yoong agar mendekat, karena Yoong masih berdiri sambil menatap Irene beserta Suho. Yoong pun tersadar lalu tersenyum dan mulai mendekat ke arah dua orang itu.
"Oppa, perkenalkan ini Suho dan Suho kenalkan ini Yoong oppa" kata Irene memperkenalkan kedua pria itu. Suho langsung bangkit lalu membungkuk kemudian memberi salamnya pada Yoong dan langsung dibalas oleh Yoong.

"Suho-ssi maaf ya tapi bisakah aku bicara berdua saja dengan Irene?" Tanya Yoong sopan pada Suho, dan mendapat anggukan dari Suho. Lalu Yoong dan Irene pun pergi ke bagian atas restoran itu.

"Yoong..."

"Jelaskan" Yoong langsung memotong perkataan Irene. Irene menarik nafas panjang lalu mulai menjelaskan..

"Baiklah, yang tadi itu Suho, dia dan aku dijodohkan oleh orang tua kami" kata Irene sendu, ia bahkan tidak berani menatap punggung Yoong saat ini. Yoong berbalik lalu menatap Irene dan tersenyum sinis.

"Congratss" ucap Yoong lalu pergi meninggalkan Irene, tapi Irene menahan Yoong lalu memeluknya dari belakang.

"Aku hanya mencintaimu Yoong, itu yang perlu kau tahu" ucapnya dan mempererat pelukannya. Yoong tersenyum tapi hatinya sakit mendengar perkataan itu. Dia melepaskan dengan kasar pelukan itu lalu melangkah pergi meninggalkan Irene yang mulai menangis....

Yoong melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi untuk pergi ke suatu tempat, ia menghiraukan umpatan yang keluar dari pengendara lain karena kecepatan mobilnya saat ini...








One Last Time [Complete] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang