Episode 5 Part 2

110 5 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hae Ri datang ke sebuah perpustakaan, tempat yang di tunjukkan Gi Tae untuk bertemu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hae Ri datang ke sebuah perpustakaan, tempat yang di tunjukkan Gi Tae untuk bertemu. Gi Tae sedang membaca sebuah buku dalam cahaya remang. Mereka pun bercakap-cakap soal flashdisk Hwa Suk yang terkena virus.

"Cepatlah. Tempat ini akan tutup."

"Jelaskan padaku. Flashdisk yang diambil tim-mu. Kenapa terkena virus?

"Bagaimana kau tahu?"

"Aku melihatnya sendiri."

"Lalu, kenapa kau butuh penjelasan?"

"Apa kau menutup-nutupi ini? Pesawat itu jatuh dan membunuh 211 orang ...."

"Perintah Direktur. Kita harus patuh."

"(Dedikasikan dirimu dalam diam demi negara dan rakyat. Itulah tugas dan kebanggaan para agen BIN). Itulah perkataan yang selalu kau katakan. Kenapa kau berubah?"

Hae Ri mengingatkan tugas BIN yang selalu dikatakan Gi Tae padanya.

"Jika cukup percaya diri, kau bisa membongkarnya sendiri."

"Menurutmu aku tidak bisa?"

"Tidak ... kau tahu itu."

Hae Ri menatap Gi Tae dengan sedih, kecewa, matanya berkaca-kaca kemudian pergi meninggalkannya.

Gi Tae menutup bukunya lalu menghela napas berat. Dia lalu mengembalikan buku di rak dan mengambil sesuatu diantara buku-buku tersebut. Sebuah kamera.

VAGABONDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang