☆
☆
☆
☆
☆
☆
"Jangan bawa angin dari selatan
Yang katanya menyejukan
Jika badai di utara tak sanggup kau selesaikan"
-JEANA RACHEL
♡♡♡♡♡
"Hoamm gud pagi all", teriak ku ke seisi kamar sembari menggerakan tubuhku kekiri kekanan.
Eh tapi sebentar kaya ngeliat sesuatu.
"Astaga ya tuhan"teriakku kaget.
"Gud pagi gud pagi, ayolah Jeana ini sudah siang",tutur Arin yang masih sibuk dengan hp nya.
"Dari kapan"
"Sekitar jam 8 tadi sekarang udah jam 10, ya kira kira udah 2 jam deh nunggunya"
"Kenapa ga bangunin aku Arin, kan biar ga lama nunggunya"
"Lupa ya?tuh di depan pintu kamar tulisannya, JANGAN GANGGU JE LAGI TIDUR, JANGAN DIBANGUNIN, BIAR BANGUN SENDIRI NANTI JE KESEL. KALO TELAT GA DIBANGUNIN JE TAMBAH KESEL", ucap Arin penuh penekanan.
"Oh iya Je lupa, mau ngapain Arin", tanyaku sambil merapikan tempat tidur.
"Jalan kuy bosen banget nih", ajak Arin.
"Kan Arin udah jalan buktinya udah ada di rumah Je"
"Bukan itu Je, aku maunya yang beda. Sekalian nongkrong gitu"
"Yaudah tunggu, aku siap-siap dulu"
Tidak butuh waktu lama hanya satu jam aku sudah selesai bersiap. Aku dan Arin turun ke bawah untuk pamitan sama mama.
"Ma, papanya Je belum pulang", tanyaku sambil memeluk mama.
"Belum sayang, kalau nggak hari ini mungkin besok, mau kemana kalian cantik banget dua anak mama ini", ucap mama mengelus puncak kepala kami berdua.
"Kita mau ke cafe ma, mama mau ikut", ajak Arin.
"Lain kali deh, mama juga nanti mau pergi arisan. hati-hati perginya, pulangnya jangan kesorean", jelas mama.
"Yaudah ma kita berangkat", ucap kami berpamitan.
Arin menyetir fokus dengan jalanan, aku hanya sibuk memandangi pinggiran jalan.
Suasananya hening, hening dalam artian tidak ada percakapan yang ada hanya lantunan lagu stay with me dari chanyeol exo. Sekitar setengah jam perjalanan kami sampai di tempat tujuan.
Mulai duduk santai sambil meminum minuman yang kami pesan.
"Gimana sama Gwala udah pacaran", tanya Arin.
"Belum, masih pdkt"
"Emang udah tau pacaran apa, Dari kapan tau pdkt", ucap Arin.
"Ya aku belajar lah tanya mbah gulugulu", jawabku percaya diri.
"Astaga begonya sampe ketulang, ada ya orang jaman sekarang kaya gini"
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeana Rachel
Teen FictionKisah kita masih rumpang,aku enggan merampung kan karena akhir yang tidak menyenangkan.Kamu berlalu pergi tanpa alasan yang pasti.Entah mungkin sudah temukan pengganti. Merumpangkan kisah ini, mengganti akhir yang kurancang sedemikian rupa menjadi...
