Note : Tolong jangan fokus ke siapa pairednya, tapi fokus ke ceritanya dan temukan kejanggalannya :))
“Wah, sial! Abis nih kita diomelin sama Chan hyung!”
Seungmin mengumpat sambil mengecek ponselnya, jarum jam telah menunjukkan angka 00.40 KST, satu jam lebih empat puluh menit dari waktu yang telah dijanjikan pada sang leader sebelum pergi tadi.
“Bin hyung, Innie takut dimarahin sama Chan hyung. Gimana dong?” gumam Jeongin yang duduk di bangku tengah.
“Kalian diem dulu, yang tenang. Aku jadi nggak konsen nih nyetirnya kalo kalian ngomel sama ngerengek.” Kata Changbin berusaha menenangkan adik-adiknya.
Changbin yang duduk di belakang kemudi mencoba untuk tenang sambil memikirkan alasan yang tepat untuk diberikan pada Chan setibanya di dorm nanti. Jelas ini tanggung jawabnya karena saat ini ia yang paling tua diantara mereka bertiga. Ia yang mengajak adik-adiknya ini makan diluar dan lupa waktu hingga lewat tengah malam begini.
Tampaknya kesialan mereka tak hanya sampai disana. Melewati jalan protokol, mereka ditahan oleh 6 unit mobil pemadam kebakaran tengah memadamkan api di sebuah gedung yang terbakar hebat. Ada juga ambulans dan belasan mobil polisi yang berjaga disekitarnya.
“Maaf dek, cari jalan lain aja. Bahaya kalo lewat sini.” Seorang polisi yang memberhentikan mobil Changbin memberikan arahan untuk mencari jalan lain.
“Makasih pak.” Changbin menoleh pada Seungmin yang duduk di bangku samping pengemudi, “Min, coba tolong buka google maps dong. Cariin jalan pintas biar nggak tambah kemaleman.”
Seungmin menyalakan ponselnya dan membuka aplikasi google maps. Membutuhkan waktu sekitar tiga menit sebelum akhirnya aplikasi tersebut menunjukkan sebuah rute yang lebih dekat dari jalan yang mereka ambil.
“Hyung, ini kita lewat—”
Brrzzz...
Ucapan Seungmin terhenti ketika hujan tiba-tiba turun sangat deras. Memang langit sejak tadi sudah terlihat mendung, tetapi mereka tidak mengira hujan akan turun saat mereka belum sampai di dorm.
“Oke... kita kemaleman, disuruh cari jalan muter, kejebak hujan. Sial banget.” rutuk Jeongin sambil menyandarkan kepalanya di jok.
“Sabar dulu, Innie. Kita lagi cari jalan pintas nih!” Seungmin jadi kesal sendiri karena sejak tadi Jeongin hanya rewel dan mengeluh, “Kita ke kiri hyung, nanti lewat terowongan panjang. Abis itu ambil jalur di kanan. Itu udah ke arah dorm.”
“Oke. Nyalain radio aja biar nggak bete. Ponsel kalian selalu di cek kalo Chan hyung atau Minho hyung menghubungi kalian.” Changbin mengangguk dan mengingat-ingat rute yang disebutkan Seungmin. Ia melajukan mobilnya tidak terlalu kencang karena akan membahayakan mereka bertiga. Apalagi jarak pandangnya tidak terlalu luas sehingga ia tidak mau mengambil resiko.
“Hyung, tau nggak katanya terowongan ini horor loh.”
Jeongin berusaha memecah keheningan diantara suara lagu yang diputar di radio. Changbin dan Seungmin hanya tersenyum dan menggelengkan kepala mereka.
“Nggak usah cerita serem awas aja ntar malem-malem ngerusuh ke kamar kita. Tau sendiri Jisung juga penakut.” Kata Seungmin.
“Tapi beneran loh hyung. Banyak yang bilang kalo tiap lewat sini ada kejadian aneh.” Sahut Jeongin yang masih berusaha meyakinkan kedua kakaknya.
“Itu biar pada nggak balik malem. Jalan terowongan kan minim penerangan jadinya bahaya kalo pulang malem-malem, apalagi kalo lewat terowongan gini.” Ujar Changbin sambil melirik Jeongin dari kaca spion.
Tak ada lagi percakapan setelahnya. Seungmin bergumam pelan menyanyikan lagu yang diputar di radio, Changbin fokus menyetir, dan Jeongin bermain game di ponselnya.
“Kalian denger nggak hyung?” secara tiba-tiba Jeongin memajukan tubuhnya agar bisa lebih dekat pada posisi Changbin dan Seungmin.
“Apaan deh?” tanya Seungmin.
“Suara hujan.” Kata Jeongin. Changbin dan Seungmin kompak memutar bola mata mereka, sementara Jeongin nyengir polos.
“Kamu tidur aja gih. Ntar kalo udah sampe hyung bangunin.” Kata Changbin. Jeongin merengut, tetapi ia menuruti ucapan Changbin. Seungmin berusaha menahan kantuk untuk menemani Changbin yang sedang menyetir.
“Ngantuk Min?” tanya Changbin.
“Dikit. Tapi nggak papa hyung.” Seungmin menegakkan tubuhnya, “Ini terowongannya masih panjang ya hyung?”
“Itu di depan udah ujung kok. Abis itu ke kanan kan?” pertanyaan Changbin itu dijawab dengan anggukan oleh Seungmin.
Duk! Duk!
Suara di bagian belakang membuat Changbin, Seungmin dan Jeongin kompak menoleh ke belakang.
“Innie, jangan berisik. Ngapain mukul-mukul kayak gitu?” tuduh Seungmin.
“Bukan aku. Aku aja nggak jadi tidur gara-gara suara itu.” Jeongin menyelak heboh sambil membersihkan bekas telapak tangan di kaca belakang. Dari ukurannya sepertinya itu telapak tangan anak kecil.
“Yaudah tidurnya ntar aja di dorm. Bentar lagi nyampe kok.” Kata Changbin.
Sepuluh menit kemudian, mereka telah sampai di dorm. Setelah memarkirkan mobil, Changbin, Seungmin dan Jeongin buru-buru masuk sebelum terguyur hujan. Mereka bertiga kompak tersenyum lebar kala melihat Chan dan Minho sudah menunggu di ruang tengah.
“Dari mana aja kalian?”
Pertanyaan dari sang leader membuat Changbin, Seungmin dan Jeongin menunduk takut.
“Maaf hyung, kami pulang kemaleman. Aku yang salah karena nggak langsung ngajakin mereka pulang abis makan.” kata Changbin.
“Kami nggak marah, Bin. Kami kuatir karena kalian jam segini belum sampe dorm. Mana hujan deres pula. Kami takut kalian kenapa-napa dijalan.” Ujar Minho.
“Sana, bersih-bersih badan abis itu langsung tidur. Hari ini kalian beruntung aku sama Minho lagi males ngomel. Besok-besok kalo kayak gini lagi kalian tidur di luar. Ngerti?” kata Chan.
“Ngerti hyung.”
Seungmin dan Jeongin langsung masuk kamar mereka setelah mengucapkan selamat malam pada Chan, Minho dan Changbin. Sementara barisan hyungdeul Stray Kids mengecek semua pintu dan jendela sudah terkunci sebelum masuk ke kamar.
“Bin, ayo tidur.” Kata Chan sebelum masuk kamar. Changbin hanya membalas dengan anggukan.
Changbin melihat ke arah mobil yang diparkir di luar, kemudian buru-buru berlari ke kamar dan berbaring menutupi tubuhnya dengan selimut tanpa mengganti pakaiannya terlebih dahulu.
Kenapa dia baru menyadari sekarang? Sialan!
End
Hayoo apa??
Kak snschraracha kayak lagi ngasih Riddle :")
![](https://img.wattpad.com/cover/188253121-288-k338603.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[22]SEO CHANGBIN ft K.idols - Soft/Uke/Bott
FanfictionSeo Changbin Story ft other idols -oneshoot/twoshoot (+ REKOMENDASI & PROMOSI FF CHANGBIN UKE/SOFT/BOTT/SUB) *Author Changbin uke yang mau promosi ff nya, boleh DM saya :) PLEASE!! ATTENTION !! BXB CHANGBIN ULTIMATE UKE!!! Beberapa chapter ada uns...