Silahkan berpergian
Carilah suasana dimana kau sebut itu kebahagiaan
Takkan ada larangan jika ini memang pengabdianSilahkan berteduh
Jikalau itu memang kau butuh
Bila untuk memanggilku itu perlu
Sebut saja namaku
Hadirku siap menjadi tempat mengadumuNamun ketika keadaanmu mulai menyilang
Atau kala genting yang datang menyerang
Kata kita akan mengantarmu pulangSatu yang selalu ku pinta
Ingat bagaimana kau datang meminta
Menjadikan aku sebagai pemegang tahta
Dalam daging kecil bergumpal di dalam dada
Sampai jumpaBegitu lucu jika harus aku ceritakan
Aku yang awalnya menyalakan api
Aku juga yang berusaha memadamkannya
Tidak disangka api menjalar begitu cepat
Membakar habis segalanya
Iya segalanya, terkecuali bayangmu dalam ingatanPikirku kau mungkin butuh lagi ruang renungan
Maka aku mundur secara perlahan
Sesak dada semakin nyata sampai menembus dinding hati yang hanya berlapis sebuah nama'jaga kesehatan ya'
Begitu katamu mengakhiri segalanya
Tanpa mengiyakan ku balas dengan peringatan yang sama
Aku tidak bisa berjanji banyak hal
Apalagi harus terlihat baik-baik saja
Kau ingat tentang mimpi itu?
Aku menggenggam tanganmu
Tanpa melepas
Sangat kuat
Kau paham? Ketakutan ku terjadi sekarang..
KAMU SEDANG MEMBACA
Ini Kisah 'TANPA JUDUL'
Short StoryHanya sebuah aksara yang beralur. Mengisahkan coretan perjalanan yang awalnya sudah merancang tujuan, tetapi berujung pasrah sebab nyatanya ia hanya singgah Sekadar menyapa lalu alpa Selamat membaca :"))