-.two: the reason why

510 88 2
                                    

.-✨02✨-.

[warning: Banyak perkataan kasarnya, kepada pembaca diharap bijak]

[warning: Banyak perkataan kasarnya, kepada pembaca diharap bijak]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_____

   Sebenarnya sampai sekarang orang-orang tidak tau alasan putusnya hubungan Handaru dan Jessiya, dan hal itu membuat mereka berspekulasi macam-macam.

Ada yang bilang karena Jessiya yang sudah lelah dengan bacotan Handaru.

Ada juga yang bilang kalau Handaru selingkuh.

Dan yang paling dipercayai adalah karena salah satu diantara mereka ada yang dijodohkan.

Lalu, alasan yang sebenarnya itu apa sih?

"Lu salah faham Jessi,bahkan gua gak pernah punya niatan celakain bokap lu sedikit pun! Gua berani sumpah!"

Waktu itu lebih tepatnya 4 bulan yang lalu, Jessiya marah besar ketika mendapati Ayahnya masuk rumah sakit dan usut punya usut Handaru lah penyebabnya.

"Bullshit! Lebih baik kita putus Daru, gua gak mau pacaran sama orang yang mau celakain keluarga gua"

"Percaya sama gua Jessiya, se brengsek- brengseknya gua, gua gak pernah nyelakain orang"

"Udahlah Daru, gua gak mau denger omong kosong lu lagi"

Handaru masih ingat, setelah Jessiya mengakhiri hubungan mereka ia pulang dengan cucuran air mata. Itu adalah kali pertama seorang Handaru meneteskan air matanya karena perempuan, karena Handaru menyayangi Jessiya dengan sungguh-sungguh.

Setelah 4 bulan berlalu, baru Minggu kemarin Handaru berani kembali mendekati Jessiya sebab perasaan rindunya sudah menggebu-gebu pada gadis itu.

Lagian begonya Handaru tuh dia tidak menjelaskan ataupun membuktikan kebenaran dari kesalah fahaman yang jadi penyebab putusnya hubungan dia sama Jessiya.

Kayanya emang bener deh kalo otak Handaru itu dibagi dua sama Bobby atau bahkan dibagi tiga, satunya lagi dikasihin ke anjing tetangganya dia.

Dan malam ini Handaru lagi nongkrong sama Bobby dan Jay di warung pinggir jalan atau biasa disingkat wagirja. Warung itu emang biasa dijadiin tempat nongkrong anak muda macam Handaru, dan berkat nonkrong di wagirja Handaru punya banyak kenalan dari berbagai sekolah yang kebanyakan anak-anak STM/SMK.

Warung itu bentukannya biasa kaya warung pada umumnya dan ada tempat duduk dari kayu yang biasa disebut bale di depannya, ditambah di pinggir warung itu ada lapangan yang biasa dipake anak-anak buat main basket jadi enak banget lah kalo dipake nongkrong.

Handaru duduk terpisah sama Bobby dan Jay, dia malah gabung sama anak STM depan. Kaki Handaru diangkat satu sambil ngerokok dan nanggapi omongan Bams yang kebetulan malam ini ikut nonkrong.

"Iya ey beneran urang mah eta si Joni punggungnya kebacok, karunya pisan" Kata Bams dengan bahasa Sunda campurnya

Translate:(Iya serius gua mah itu si Joni punggungnya kena bacok, kasian banget)

Handaru menghisap rokoknya kemudian menghembuskannya, "Joni yang jangkung itu kan?"

"Ya iyalah goblok, masa si Joni peliharaan elu" Kata Raka teman Bams menyahut

"Siapa anying? Emang si daru melihara naon?" Tanya Bams

"Et masa weh gak tau mah, Joni yang itu tuh" Mata Raka mengarah ke bagian bawah tubuh Handaru

Handaru tersedak rokoknya, Bams menampol kepala Raka sambil ketawa.

"Urang kira siapa" Gelak Bams

"Lanjut bams lanjutt" Kata Hadaru

"Hah? Kanj--"

"Diem gak lu Raka?!"

Raka pun tercengir bodoh

"Oke lanjut nya, jadi udahmah si Joni kena bacok eh malemnya aya kabar kalo kabogoh na teh salingkuh, cara urang mah mending sakalian paeh wae da anying. Nyeuri awak heeh, hate oge heeh"

(Oke lanjut ya, jadi udahmah si Joni kena bacok eh malemnya ada kabar kalo pacarnya selingkuh, kata gua mah mending sekalian mati Weh anying. Sakit badan iya, sakit hati iya)

"Maneh mah tidak tau weh Bams, si Handaru juga miris udahmah diputusin si Jessiya besoknya tanding futsal malah nge gol-in ke gawang sendiri jadi weh di goblok-goblokin sama tim nya" Ujar Raka

Bams tertawa, "Iya urang juga inget, maneh jiga nu autis ru di asal nyaho mah"

(Iya gua juga inget, lu kaya yang autis ru asal tau mah)

Handaru mendengus, "Ya namanya juga diputusin pas lagi sayang-sayangnya gimana enggak kaya orang autis gua anjir"

"Cewe masih banyak Daru, selawww"

"Selaw-selaw bengeut kuda, maneh ge jomblo" ledek Bams pada Raka

"Yauda sih, jangan ledekin mulu. Emangnya mau gua doain lu putus sama Lalisa?" Sewot Raka

"Ya jangan anyingg"

Handaru melihat jam di tangannya yang menunjukan pukul 8:15 malam, ia pun membuang rokoknya lalu ia injak.

"Gua balik duluan ya" Kata Handaru sambil mengambil helm yang tadi ia letakan di pojok warung

"Hati-hati bos" Ujar Raka

"Amun aya begal telpon urang weh, engke diajak ngopi bareng" Kata Bams

(Kalo ada begal telpon gua aja, nanti gua ajak ngopi bareng)

"Sebelum lu ajak ngopi bareng udah gua ajakin nyebat bareng lur" Jawab Handaru

"Si anying"

"Mau kemana ru?" Tanya Bobby saat melihat Handaru mendekat

"Biasa" Jawab Handaru, ia mengepalkan tangannya ke depan Bobby dan di balas oleh lelaki itu begitupun Jay

"Jangan baca wattpad mantap-mantap Mulu Jaylani, inget kata Abi kudu istigfar" Ujar Handaru setelah tos ala-ala dengan Jay

Jay tertawa, "Gapapa, edukasi cuy"

Handaru membalasnya dengan gelengan pelan.

"Emang kegoblokan Jaylani tak ada duanya" Kata Handaru

"Udah balik sono bacot mulu" Kata Bobby

"Santai njing"

2 Januari 2020
15:58

Hmmm karena remember me gaada inspirasi jadi next yang ini dulu ya hwhw

By the way happy new yearrrrrrr
Semoga tahun ini ada kabar baik dari Hanbin
Amin><

By the way happy new yearrrrrrrSemoga tahun ini ada kabar baik dari HanbinAmin><

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mark tuan as Mahadewa Raka

Handaru Bintang [𝐇𝐚𝐧𝐬𝐨𝐨]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang