"Beberapa panggilan meminta kita untuk menyurvei keadaan di desa itu. Bagaimana menurutmu, Za?" tanya pria yang habis menerima telepon untuk ke sekian kalinya.
"Tidak." Wanita bernama Ziza itu menjawab singkat sambil sesekali kembali membuka lembaran baru novel yang dia baca.
"Kamu kenapa, Za? Aku tahu traumamu terhadap dunia seperti itu masih ada. Namun, ketahuilah bahwa saat ini masih ada orang yang memerlukan bantuanmu," pinta pria itu yang membuat Ziza meletakkan novel yang dia baca.
"Jujur aku masih mau membantu mereka, Mas. Akan tetapi, apakah aku berani melawan dunia mereka? Jika misalnya mereka merenggut salah satu dari kita, seperti mereka merenggut anak kita. Maka aku tidak akan rela!" Jawabnya tegas berlalu meninggalkan suaminya.
___
Mau dilanjutkan atau stop? Ada saran tema cerita yang baru?
KAMU SEDANG MEMBACA
Pocong The Legend From Indonesia
HorrorArwah Bu Marni, berhasil membuat takut seluruh warga di desanya. Terlebih setelah dia menampakkan diri, sebagai wujud Pocong. Teror demi teror dia tebarkan, hingga membuat ketakutan yang dahsyat. Tapi apakah pocong itu sebenarnya? Dan apa yang memb...