Jessica pov
Sulit rasanya mencerna perkataan mingyu, agen intel, berkelahi, jadi setiap hari inilah yang dia hadapi? Apa perlakuannya pada kami semua itu sebatas akting? Perlakuannya pada pasien dan juga perlakuannya padaku?
Aku termenung di depan kamar rawat dr. Kim memikirkan semuanya
Kalau memang ku pikir2 selama menemani dr. Bae dan dr. Kim saat bertugas memang banyak yang aneh si...
Mulai dari obat-obatan yang saat ku data memang selalu berkurang-yang awalnya ku pikir adalah hal yg normal-
Lalu satu persatu pasien meninggal dengan gejala yg langka..
Dan juga serangan di inspire hospital..
Tapi apa aku bisa mempercayai mingyu? Apa aku bisa percaya seutuhnya pada mingyu? Apakah aku boleh berharap padanya?
Tak lama ada seseorang yg menepuk pundakku dan membuat ku refleks melihat kearahnya
"Situasi yang membingungkan hmm?" Ucap suara itu yg ternyata adalah dr. Bae
"Ya.. ini cukup membingungkan untukku uisanim" balasku pelan
"Mau mengobrol, aku bisa menjelaskannya agar kau tidak bingung, lagian kalau sesama wanita mengobrol mungkin lebih nyaman" ucapnya sambil tersenyum
"Baiklah dr. Bae" ucapku, mungkin aku lebih paham kalau mengobrol dengan dr. Bae
"Ayo keruanganku agar lebih aman, ruangan direktur di rs ini dibuat kedap suara" ucap dr. Bae sambil menarikku agar mengikutinya
--------
Ku sesap teh hangat itu, hmm teh chamomile, membuatku lumayan tenang"Aku yakin kau benar bingung suster jung, aku juga awalnya begitu namun akhirnya aku paham dan bahkan aku mendukungnya, asalkan itu baik apa salahnya kan?" Ucap dr. Bae
"Tapi saya takut uisanim.. saya takut" ucapku perlahan
"Itu wajar Karna kau mengenal seseorang dengan pekerjaan yang cukup berbahaya bahkan kadang tanpa kau mau kau bisa tertarik dalam masalahnya.. namun tenang saja, dr. Kim bukanlah orang yang akan membiarkan temannya dalam bahaya, apalagi orang yang dia sayangi dalam bahaya" balas dr. Bae
"Dan pilihanmu untuk menyukainya juga tidak salah suster jung, aku dan dr. Song mendukung kalian berdua" ucapnya lagi sambil tersenyum
"N-nde? Kau tau darimana uisanim? Kalau s-saya " ucapku terbata2
"Cukup simple, perilakumu menunjukkannya, udah jangan malu gitu,mukamu memerah suster jung"balasnya sambil tertawa pelan
"M-maaf kalau pekerjaan saya jadi tidak profesional uisanim tolong saya akan berusaha lebih keras" ucapku takut
"Lah aku ga mempermasalahkan kerjamu kok, kerjamu benar2 baik bahkan bagus, kau dan dr. Kim adalah pasangan serasi bahkan saat bekerja, chemistry kalian bagus, berbeda dengan suster lain yang saat di suruh dia ketahuan melongo melihat dr. Kim, hadeeh susah kalo ada dokter jomblo yang lumayan tampan gitu" ucap dr. Bae lagi
"Kau bisa mempercayai mingyu suster jung, dia bahkan rela berkorban untukmu.. ingat masker gas tadi?? Asap yang ada di inspire hospital pusat mengandung racun arsenik... kalau kandungannya tinggi misalkan 200mg dalam waktu singkat orang itu bisa tewas.. dan di tubuh dr. Kim ada racun arsenik sebesar 60mg, yang artinya dia membiarkan dirimu selamat terlebih dahulu sebelum dirinya sendiri suster jung.. dan percayalah banyak luka yang membekas di tubuhnya hanya untuk melindungi orang2 yang dia sayang, termasuk kamu" lanjut dr. Bae yang membuat ku terdiam
"Dan kini dia membutuhkan mu,butuh support agar cepat pulih " lanjut nya
"dr. Kim itu terbiasa sendiri, dia sudah menjalani hidup yang cukup berat dan juga terbeban karna harus menyimpan identitasnya, dia butuh seseorang yang bisa mendukungnya dan aku yakin kau orang yang tepat suster jung, aku dan dr. Song percaya padamu" tutur dr. Bae sambil tersenyum
Aku larut dalam pemikiranku , apa yang diucapkan dr. Bae benar adanya aku yakin padanya dan aku akan jujur padanya, aku akan berusaha memberikan support padanya , tunggu aku
---------
Mingyu pov
Aku terdiam melihat jessica keluar kamar ini, aku yakin dia pasti shock berat
"Hyung.. apa aku mengambil keputusan yang tepat untuk jujur?" Tanyaku ke dokter song
"Menurutku sudah benar mingyu-ya" jawabnya
"T-tapi kalau terjadi yang nggak2 misalkan kau tau lah hyung" ucapku
"Nggak ming, aku yakin dia orang yang baik, dia gaakan menyebarkannya, dan dia orang yang tepat untuk mendampingi mu, kau tak bisa selamanya sendiri mingyu, kau butuh pendamping" ucap dr. Song panjang lebar
"Kau menjodohkan ku hyung?" Ucapku sambil tertawa pelan
"Yaa anggap aja begitu, hahahaha, tapi serius kalian cocok, kau juga suka padanya kan? Aku ingat saat kita minum dan kau mabuk kau jujur padaku" ucapnya
"Hah?? Aku jujur? " tanyaku, dan aku mulai mengingat2 kejadian itu , untungnya aku tipe orang yang mengingat kejadian saat aku mabuk
Flashback
"Hoi mingyu emang gaada cewek yg kau suka apa? Segitu banyak yg naksir kau padahal" ucap dr. Song yang hampir teler
"Ya ada sih hyung, kau tau hyung kakaknya suster yang menyebalkan itu, yang selalu berusaha menguping ku itu, kakaknya membuatku bingung bahkan sepertinya mabuk hyung" jawabku
"Hah? Suster jessica itu bukan kakaknya suster soojung, pilihan bagus kim" jawab dr. Song
"Beuh dia itu beda hyung, ga kayak yg lain ,senyumnya beuh gaada lagi, perilakunya udah kek istri idaman, bisa masak pula, pengen rasanya ku miliki aahh yang pasti dia ga keluar2 dari pikiranku hyung" balasku
Flashback off
Setelah mengingat itu mukaku langsung memerah
"Hyung.. apa menurutmu itu.. " tanyaku
" ya itu cinta kim, sama seperti yang aku rasakan saat nembak pacarku dulu hehehe, terlihat jelas, beranilah kim, diterima apa nggak itu urusan belakangan, yang penting kau sudah jujur padanya aku yakin si dia menerimamu, toh bagaimanapun jujur yang terbaik kan" balasnya
"Benar juga... lebih baik kita coba daripada nggak, makasih atas saranmu hyung" balasku
Dan ternyata di dalam pikiran dr. Song dan dr. Bae
"Semoga saja mereka berdua bisa official wkwkwkw ntar tagih peje nya"
Dasar mak comblang emang..
----------
Jessica pov
Aku kembali masuk ke dalam ruangan dr. Kim
"Eehh ada yang ingin ku bicarakan" ntah kenapa kami menyebutkan itu secara berbarengan
"Eehh.. kau duluan" ucapnya
"Err.. maaf tadi aku tiba2 keluar... aku butuh waktu untuk memahaminya.. "ucapku
Dia terlihat mengangguk"Kau tenang saja, aku tidak akan mengumbar rahasiamu, setelah mendengar penjelasan dr. Bae aku sepertinya mulai paham dengan apa yang kau lalui.. jadi sebisa mungkin aku akan mendukungmu dan mungkin bisa membantumu.. namun yg terpenting kau harus sembuh dulu "ucapku dengan panjang lebar dengan muka yg sudah benar2 merah seperti kepiting rebus
Dia tersenyum,
"Terimakasih .. hmm jessica ada yang harus ku katakan padamu... " ucapnya
Tbc/end??
Hayo mingyu mau apa hayo~~
Ngehehehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Together | Kim Mingyu
FanfictionKim mingyu, seorang agen rahasia yang bisa dibilang "jenius" yang kini berhasil mendapatkan pekerjaan sebagai seorang dokter di rumah sakit terbaik di korea, Menjalankan 2 pekerjaan sekaligus yang keduanya tidaklah mudah, banyak rintangan yang harus...