Belanja

3.8K 421 83
                                    

Don't forget to touch 🌟
.

.

.

.

Happy Reading 🤗




Gadis itu terlihat sibuk menyajikan makanan diatas meja makan para tuan mudanya. Tak lama setelah itu derap langkah kaki tuan mudanya terdengar semakin dekat kearah meja makan.

"Makanannya sudah siap dihidangkan. Silahkan dinikmati Tuan" seru Hana.

"Tumben sekali kau berbicara dengan baik" kata Jeno

"Bacot. Gue gak ngomong sama lo. Gue nawarin Tuan Lee Taeyong" Hana menyamber perkataan Jeno. "Tuan Lee Taeyong silahkan menikmati hidangannya dan mohon untuk mengajak yang lainnya untuk makan" kata Hana ke Taeyong.

Taeyong hanya mengangguk dan segera duduk dimeja makan diikuti para tuan muda lainnya.

"Sebahagianya dia ajalah mau manggil kita apaan" -Doyoung

"Cuma Hana emang yang gak takut sama kita. Padahal Taeil, Joy dan Seulgi aja segan" -Winwin

"Lagian tadi si Jeno pake jawab tu anak. Udah tau dia mulutnya pedes" -Ten

"Aku juga menyesal bicara dengannya" sahut Jeno

"Bocah savage emang beda" -Jhonny

"Tapi semenjak dia kerja disini rumah ini jadi lebih rame" kata Jungwoo tiba tiba.

"Iya bener. Jadi ada yang teriak teriak, ngomel gak jelas, dan ketawa tawa random. Seenggaknya lebih berwarna dari sebelumnya. Gak cuma kita doang, Taeil, dan Seulgi sama Joy" tambah Jaemin.

"Tapi tu cewek kalo teriak bikin sakit kuping orang" -Haechan

"Udah udah gausah bahas Hana terus. Awas kejebak karma nanti sama dia" -Kun

▪▪▪

Hana keluar dari dapur sambil membawa catatan barang yang akan dibelanjakan. Gadis itu menggunakan kaos putih yang dimasukkan kedalam celana jeans hitamnya, dan juga make up simple dan rambut yang digerai, tak lupa sendal jepit bergambar doraemon yang ia pakai.

"Lukasssss, Hendroooo, Rendiiii buruan napa. Lama banget kalian udah kaya anak perawan kalo mandi" teriak Hana dari lantai satu.

"Bisakah kau sedikit sopan pada kami?" Tanya Jeno tiba tiba.

"Bisa. Tapi nggak untuk lo" -Hana

"Tuan Lucas, Tuan Hendery, Tuan Renjun apakah kalian bisa segera bersiap siap dan turun kebawah untuk menemani saya belanja" Kata Hana

"Tuh kan udah bisa. Puas?" Jeno mengangguk dan pergi menaiki tangga kearah kamarnya.

"Hati hati Jen sama tu cewek. Awas lo kejebak karma sama dia" seru Jaehyun ketika bertemu dengan Jeno.

"Terjebak karma apa maksudmu?"

"Love Hate Relationship" jawab Jaehyun.

"Tolong jangan katakan hal itu lagi Putra Jung. Aku tak akan mendapatkan karma seperti yang kau katakan. Itu mustahil jika seorang Lee Jeno mencintai seorang manusia, apalagi gadis sepertinya" kata Jeno.

"Nggak ada yang tau gimana masa depan bakalan terjadi Jeno. Aku cuma memperingatimu aja" ujar Jaehyun.

"Aku menjaganya karena dia adalah senjata yang menguntungkan bagi kita. Dia hanya lebah kecil, seekor serangga. Bukankah ketika kalian semua pernah tertarik atau pada manusia, hanya aku yang tak memiliki perasaan itu? Jadi mustahil jika apa yang kau pikirkan itu terjadi" setelahnya Jeno pergi dan meninggalkan Jaehyun yang hanya menggelengkan kepala melihat vampire yang lebih muda darinya itu.

NCT In De HOUSETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang