[Name] melihat orangtuanya di bagian lain lobi rumah sakit. Hanya berdua. Dia merasakan harga dirinya. Dia mengingat Momo. Mengingat bagaimana adik kecilnya merengek minta [Name] kembali. Dia mengingat perkataan Kirishima tentang bahayanya gadis bermata indah tinggal sen—potong, potong, potong. Kemudian ia juga mengingat Athanasia.
Tuan Yaoyorozu dan Nyonya Yaoyorozu menolehkan kepala kepada anak pertama mereka yang berdiri sepuluh meter.
"Otou-sama, Okaa-sama, aku tidak akan meminta apa-apa dari kalian, tapi," dari jarak tersebut [Name] membungkukkan punggungnya, "Mulai sekarang, aku akan menuruti apa yang kalian ucapkan."
Nyonya Yaoyorozu berlari memeluk anaknya. Tuan Yaoyorozu berjalan hingga sampai di samping [Name].
"Caramu menjadi pahlawan untuk seseorang pagi ini ... begitu keren, Sayang."
.
Jiro mengajak Yaoyorozu Momo untuk membeli minuman ke mesin penjual otomastis setelah menuntaskan cerita. Kirishima tersenyum lebar memandangi kontak [Name] yang asli. Ia ingin mengucapkan selamat telah berdamai dengan orangtua.
Apakah [Name] akan pindah ke UA?
Setelah itu Kirishima mengingat bagaimana [Name] menunjukkan quirk-nya untuk pertama kali. Pendar cahaya hijau seperti permata di matanya yang mengelilingi tangan Kirishima.
Ah … jadi deg-degan.
end.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐢𝐧𝐝𝐞𝐩𝐞𝐧𝐝𝐞𝐧𝐭 𝐝𝐚𝐮𝐠𝐡𝐭𝐞𝐫 ↯ kirishima eijiro
Fanfic𝓚. 𝓔. ✧ ❝ Otou-sama, Okaa-sama, aku ingin tinggal sendiri. ❞ Boku no Hero Academia © Kohei Horikoshi. Independent Daughter copyright © 2019 by locked pearl. Tidak mengambil keuntungan finansial dari pembuatan fanfiksi ini.