Disinilah mereka, Anya dan cowok itu sedang duduk berdua, didepannya sudah ada Bu eboni yang siap memberi hukuman ke mereka.
"Kalian kenapa lari saat saya panggil? Dan seenaknya makan dikantin udah terlambat. Kenapa kalian bisa terlambat?" Kata Bu eboni"Karna..."
"Karna...."
Kata mereka bebarengan"Olivia, kamu Luan"
"Saya telat karna semalem saya belajar Bu sampe jam 2 malem. Saya niat banget bu belajar semalem" kata Anya
Semoga dia percaya padahal semalem gue nonton drakor wkwk. Batinnya"Kalau kamu?" Kata Bu eboni sambil nunjuk cowo disamping Anya.
"Motor saya tadi bocor bu ditengah jalan, jadi saya dorong sampe bengkel"
Bacotan tak berkelas. batin Anya
"Kamu anak yang baru masuk tiga hari yang lalu kan? Rapikan bajumu. Hukuman kalian hormat tiang bendera sampai jam istirahat."
"Ahh ibu, saya janji kok gak bakal telat lagi. Jangan di hukum ya Bu." Bujuk Anya sambil mengangkat tangan berbentuk huruf V.
"Dia aja bu yang dihukum saya jangan."kata cowok disamping Anya
"Pokoknya kalian berdua ibu hukum. Lakukan sekarang atau ibu tambah hukuman kalian."
Mereka berdua pun menjalani hukuman dengan tidak ikhlas, yaiyalah siapa yang mau dihukum panas-panas gini.
------------------
Dilain tempat, di ruang kelas 11 IPA 4 sekumpulan cewek sedang bertanya-tanya tentang keberadaan Anya.
"Eh itu si Olivia kemana sih, udah jam segini batang hidung dia gak nongol nongol" bisik syila yakni teman sebangku Anya kepada teman cewe yang duduk depannya."Ya mungkin dia gak datang, secara kan anak yang punya sekolah. Sultan mah bebass" bisik chika denga suara tak kalah pelan karna guru lagi didepan.
"Ya kan adek kesepian, udah gada pacar sekarang gada temen sebangku wah double kill banget gini"
Saat Chika ingin mengatakan sesuatu untuk syila, ternyata ibu Milka guru fisika mendengar ocehan mereka berdua.
"Syila, Chika kalian bicarakan apa disana? Kalian berdua maju kedepan!""Bu, saya tadi nanya ke Chika tentang rumus didepan Bu soalnya saya disini ga nampak" jawab syila asal sedangkan Chika hanya diam
"Lain kali jika ada pertanyaan tanya ke saya bukan keteman kalian, mengerti? Ini buat semuanya juga"
"Iya Bu" seru satukelas
Untung ibu gembung ini percaya, maafkan inces cantik ya Allah karna bohong. Tapi bohong demi kebaikan gapapa kan wkwk. batin syila
----------------
Matahari yang terik seakan bergembira melihat seorang Anya di jemur yang menyebabkan keringat bercucuran diwajahnya.
"Cepet napa si bel istirahat, apa ibu piket lupa mejet bel? Atau listriknya mati?" Kesal Anya"Lo bising banget yaela" balas cowo disamping Anya.
Saat mereka berkelahi ternyata ada segerombolan cewek kelas 10 yang melihat kearah mereka sambil berteriak histeris.
"Eh eh itu kakel yang anak baru dikelas 11 Mia 3 kan" kata anak gendut sambil makan lolipop"Eh masdep akuu keringetan, duhh aku meleleh"
"Ganteng banget ya kakel itu apalagi pas diri kena sinar matahari. Kulitnya bagaikan kaca is yaampun"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Choice
Teen FictionSemenjak kehadirannya aku dilanda kebingungan antara memilih yang selama ini kukejar atau berpaling kepada orang lain yang baru-baru ini memikat hatiku? ---------------------- "Lo milik gue" kata Rayhan "Tapi--" "Dia mi...