Prolog

27.5K 1.6K 39
                                    

Mungkin diantara kalian sudah tahu tentang cerita Siti Fathimah yang diam-diam mencintai sahabat ayahnya sekaligus sepupu ayahnya yaitu Ali bin Abi Thalib. Begitu juga dengan Ali yang ternyata juga mencintai Fathimah dalam diam. Lalu Allah mempersatukan mereka dalam ikatan suci yaitu pernikahan.

Bayangkan orang yang kamu cintai dalam diam ternyata juga mencintaimu dalam diam. Kau pasti akan sangat bahagia. Begitu juga dengan diriku.

Akankah aku memiliki nasib yang sama seperti Sayyidah Fathimah.?

Ada satu nama anak Adam yang aku sebut dalam do'aku. Tapi, apakah itu mungkin? Mengingat anak Adam yang kucintai bukan hanya aku saja yang menyukainya. Dia laki-laki yang memiliki banyak penggemar wanita, baik dari teman seangkatanku maupun dari adik tingkatku.

Namanya Gavyn Gibran Pratama dan aku memanggilnya Poker Face atau si Wajah Datar. Dia laki-laki yang tampan, hidung mancung, pintar dan dengan tinggi badan 183 cm. Waktu kelas XI dia pernah menjadi ketua Osis dan menjadi juara umum diangkatanku.

Dia benar-benar menjadi idola di sekolahku selain abang kembarku, Arkan. Mereka berdua punya fans masing-masing. Kalau abangku dia memang pintar waktu kelas X dia yang menjadi juara umun. Abangku juga seorang atlet taekwondo. Dia sering memenangkan lomba dari tingkat sekolah sampai tingkat nasional.

Dan sekarang laki-laki yang aku sukai itu berjalan ke arahku. Dia berjalan dengan tegap, Ransel hitam yang dia pakai di bahu kanannya. Sedangkan tangan kirinya dia masukan ke dalam saku kirinya. Dia anak yang rapi dan bersih. Hanya satu masalahnya dia minim ekspresi. Dia akan bicara ketika penting saja.

Aku tidak tahu kenapa aku menyukai dia hampir 3 tahun terakhir ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku tidak tahu kenapa aku menyukai dia hampir 3 tahun terakhir ini. Aku tidak pernah sekelas dengan dia dan aku bersyukur tentang hal itu setidaknya jantungku tidak berdetak dengan panik setiap hari karena harus bertemu dengan dia karena menjadi teman kelasku. Dia sekelas dengan abang kembarku, Arkan. Mereka berada di kelas dengan murid yang mayoritas pintar-pintar.

Dia semakin dekat ke arahku. Allah, jantung ini berdetak dengan panik lagi. Aku menghirup nafas dan mengepalkan tanganku. Akhirnya aku berpapasan dengan dia. Aku menunduk, dengan lirih kuucapkan "Assalamu'alaikum Poker Face."

🍁🍁🍁

Hai, aku balik lagi nih dengan cerita baru. Awalnya mau bikin cerita barunya habis lebaran. Tapi sepertinya kelamaan😆

Kali ini aku bikin cerita lanjutan dari cerita Nada, cerita pertamaku. Cerita anaknya yang Aqilla. Temanya islami soalnya bentar lagi kan bulan puasa jadi menurutku cocok ajah😅

Castnya aku pakek Eunwoo Astro, soalnya menurutku dia cocok banget jadi cowok yang minim ekspresi tapi tetep ganteng, cool dan punya magnet tersendiri. Seperti peran dia di My ID is Gangnam Beauty. Jadi begitulah Gavyn dalam khayalanku:)

Semoga suka yaa.... kalau gak suka aku Unpublish ajah:(

Sumenep, 22 Maret 2020
Note : Selamat Hari Isra' Mi'raj bagi umat muslim. 27 Rajab 1441 H

Assalamualaikum Poker Face (TAMAT, LENGKAP) (Sekuel Nada)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang