Happy reading.....
Di vote.
.
.
.
.
.reyun yang sombong dulu, suka menyalahkan orang dan egois tapi di benar benar sudah membuang sifat itu dulu, malaupun masih sesekali.
Balkon kamarnya menjadi tempat iya berpikir, apakah iya jahat? Apa semua salahnya? Sulit dipikirkan, reyun iya menghela nafas sesekali mengucek rambutnya.
Cewek itu benar benar berfikir, sampe sampe janjian untuk sekedar jalan-jalan biasa dengan temanya hari ini iya batalkan alasannya tak mood, mia, wendy tentunya kahwatir terhadap temanya itu tak biasanya.
Tak berapa lama hp reyun yang iya taruh di samping sofa yang ada di balkon kamarnya berdering.
Haruto_wt
|add balik gue.
|ngomong-ngomong maaf soal kemarin.Dan ya soal dua musuh ini gak pernah saling kontak sekalipun ini pun baru pertama dan haruto mintak reyun nyimpan line nya.
Haruto_wt
Santai aja,gue gak kenapa|
|oh ya btw besok mau gue traktir, buat ngucapin rasa makasih.
Gak usah|
|gak ada penolakan ok, besok, sekalian pulang dari latihan basket.
Ya udah terserah lo aja|
Sekarang udah jam 3 siang.
Anak anak ekstra basket udah pada banyak yang bubar.
Terkecuali kapten tim basket kadang banyak tugasnya, atau biasa dapet arahan lebih, kayak reyun, dia harus nunggu buat dapet arahan guru ekstra basket.
Pas udah kelar dapet arahanya, reyun buru-buru keluar, dari gedung olah raga, dari jarak agak jauh reyun bisa liat haruto yang lagi duduk di tempat duduk penonton sambil mainin hp nya, buru buru reyun nyamperin haruto yang lagi duduk sendiri.
"Udah lama nunggunya?"tanya reyun yang berdiri di samping haruto
"Eeh, baru."jawab haruto kaget.
"Ayok."ajak haruto yang masukin hp nya ke saku hoodie hitamnya dan bangun dari tempat duduknya.
"Mau kemana?"tanya reyun
"Kemana aja."
"Ke mall aja."ajak reyun
"Ya udah ayok ke mobil."kata haruto yang jalan lebih dulu dari reyun
KAMU SEDANG MEMBACA
MUSUH[Watanabe Haruto]
Fanfiction[Just fiction] [MWH Book¹] "ehhh lo mau ngapain gue hah?" "bawel lo!" Non baku @ayumaaa