04

2.4K 162 30
                                    

....
Wendy berkali kali membuang nafas bosan karena tidak ada kegiatan yang ia lakukan.sangat membosankan sekali dan kemudian rasa bosan ini membunuhnya secara perlahan.

Tak ada hal yang bisa dia lakukan selain berkeliling di taman dan menonton tv.pagi tadi pun ia hanya menyiapkan kopi dan bekal sarapan untuk chanyeol sesuai dengan janjinya,setelah itu tidak ada lagi.

Semua pekerjaan di lakukan oleh para pelayan di rumah ini.dia ingin menyibukan dirinya tapi apa yang harus dia lakukan di rumah semewah ini?

Kedua mata wendy sekarang terpaku pada layar ponsel.dia kembali mencari lowongan pekerjaan yang cocok dengannya, tapi dia sering mendesah kecewa karena tak ada yang cocok untuknya.

Pandangannya beralih kepada yerin.satu satunya pelayan yang ia kenal yang tengah menbersihkan lemari yang berisi barang antik milik chanyeol.

" yerin!"

Yerin menoleh pada wendy." Ya nyonya?" Sahut yerin

" bolehkah aku membantumu?"

Yerin tak mengerti dengan tawaran wendy." Maksud nyonya?"

" membantumu membersihkan..."

" tidak perlu nyonya, biar saya sendiri saja yang melakukannya." Potong yerin yang jelas menolak bantuan dari wendy.

" ayolah yerin-aa, aku bosan seharian kalau aku hanya begini terus. Aku butuh bekerja." Mohon wendy dengan nada memelas.

" maaf nyonya, bukan saya menolak, tapi saya tidak mau ada orang yang salah sangka jika melihat nyonya membersihkan rumah.apalagi jika orang itu mengatakan soal ini kepada tuan, saya bisa di pecat." Tutur yerin yang menjelaskan konsekuensi yang harus di hadapi.

Wendy mendecih kesal mendengar penuturan yerin."tenang saja aku tak akan memberitahukannya, plieess." Pinta wendy sekali lagi.

Yerin tak menghiraukan ucapan wendy, dia justru kembali bekerja.

Wendy tak kehilangan akal, dia lalu berjalan mendekati yerin yang sibuk membersihkan lemari tersebut. Saat ia merasa yerin lengah, wendy segera merebut kemoceng yang sedang di pegang oleh yerin.

Yerin terkejut dengan tindakan wendy yang tiba tiba. Wendy berjalan sambil melihat yerin yang membuang nafas kasar."nyonya awas!!"peringatan yerin begitu melihat wendy berjalan ke sebuah lemari besar.

Wendy melihat ke depan dan terkejut melihat sebuah lemari yang sangat dekat dengannya. Akibat karena tak bisa berhenti, wajah wendy terhantam keras di lemari kaca. Sejenak kepala wendy pusing seketika karena hantaman tadi.dia tak tahu bahwa lemari di depannya tergoyang karena hantaman keras.

Yerin menarik wendy ketempat aman. Tak butuh waktu lama, lemari itu jatuh terpelanting di lantai, barang barang yang di dalamnya pecah dan berserahkan di lantai.

" nyonya apa anda tidak apa apa?" Tanya yerin.

Wendy yang masih syok hanya terpaku melihat barang barang antik koleksi chanyeol. Benda yang bernilai jutaan bahkan miliaran sudah tak berbentuk lagi.

" astaga! Apa yang aku lakukan." Gumam wendy menyesal.

***
Kabar kalau wendy yang hampir saja celaka sudah samapai ke telinga chanyeol yang bahkan langsung pulang setelah mendengar kabar tersebut. Kini ia sekarang berada di kamar bersama wendy yang sedang bercerita dengan tawanya.

" lalu kau tau apa yang terjadi? Aku..aku hampir celaka.tapi beruntung yerin menolongku hingga aku selamat lucu kan? Hahahaha...."

Chanyeol membuang nafas pendek.dia lalu duduk di samping wendy dan memeluk wanita itu.

marriage.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang