6 t h M E M O

66 22 1
                                    

Semua maknae line + Taeil dan Eunji sudah berkumpul di meja makan. Masing-masing dari mereka sedang menikmati makanannya dengan hikmat meskipun ada beberapa yang saling berebut makanan, bertengkar, ataupun tidak menyentuh makanannya sama sekali.

Dia adalah Park Jisung. Namja raksasa yang sangat menginginkan Eunji untuk memanggilnya oppa. Jisung masih terus memandangi Eunji, membuat sosok yang diperhatikan tersebut merasa risih.

"Jisung, segera habiskan makananmu, atau Haechan oppa akan mengambilnya!" Tutur Eunji.

"Ya! Choi Eunji, beraninya kau mengejekku! Untuk apa aku mengambilnya, huh?!" Balas Haechan tak terima.

"Karena kau banyak makan," ejek Eunji lalu menjulurkan lidahnya.

"Aku tidak seperti itu!" Sanggah Haechan lalu mencubit kedua pipi Eunji.

"Ya! oppa, geumanhae!"

Pertengkaran mereka masih berlanjut dan ditemani dengan Jisung yang semakin menatap mereka dengan intens. Taeil sebagai anak tertua mulai berusaha untuk menengahi pertengkaran kedua insan tersebut.

"Hei, sudahlah. Tidak baik ribut di depan makanan," tutur Taeil.

Eunji dan Haechan yang mendengarnya segera diam dan kembali menyantap makanan mereka sebelum Eunji yang kembali menatap balik Jisung.

"Jisung-ie, ada apa denganmu?" Tanya Eunji.

Jisung hanya menggeleng sebagai jawaban dan kembali memakan hidangannya.

°•°•°•°

Selesai sarapan tadi, Taeil izin ke rumah sebelah, tempat hyung line berada, sedangkan anak 99 line dan 00 line pergi menghabiskan waktu mereka di rumah tetangga yang kebetulan merupakan teman mereka, menyisakan Chenle, Jisung, dan Eunji di ruang tengah.

Atas permintaan Jisung, saat ini Eunji sedang menonton Frozen 2 sendirian, dikarenakan Chenle yang sibuk bermain dengan ponselnya dan Jisung yang tidak fokus ke film melainkan melirik terus ke Eunji.

"Jisung, ada apa denganmu? Kenapa kau melirik ke arahku terus, eoh?" Heran Eunji.

Jisung kembali menjawab dengan gelengan dan fokus ke film favoritnya yang sedang diputar. Chenle yang sedaritadi mendengarkan dalam diam, mulai bersuara setelah membaca pesan di ponselnya.

"Jisung, Eunji, Jaemin hyung mengajak kita ke rumah Hyunjin hyung. Kalian mau ikut?"

"Hyunjin siapa?" Tanya Eunji.

"Teman sekelas Renjun hyung. Rumahnya hanya berjarak 5 rumah dari sini. Bagaimana?" Tawar Chenle.

Belum sempat Eunji menjawab, Jisung sudah menyela terlebih dahulu, "Kami tidak ikut."

Eunji yang mendengar perkataan Jisung hanya diam dan kembali menonton. Sejujurnya dia juga tidak memiliki niat ke sana, toh dia juga tidak mengenal hyunjin hyunjin itu.

"Hm? Tumben sekali. Biasa kau yang paling semangat ke rumahnya." Bingung Chenle

"Aku hanya tidak ingin saja. Memangnya kenapa, huh?!" Sewot Jisung.

"Yasudah kalau tidak mau. Sensi sekali!" Kesal Chenle dan merengut, memajukan bibir bawahnya.

Eunji yang melihat Chenle, merasa gemas dan tanpa sadar mencubit sebelah pipi Chenle pelan. Membuat si empunya menoleh ke sebelahnya.

"Ah, mian," ucap Eunji menurunkan tangannya.

Chenle tersenyum manis, "tidak apa, hehe"

Jisung yang melihatnya kembali kesal dan menarik Chenle keluar rumah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 06, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝙈𝙚𝙢𝙤𝙧𝙞𝙚𝙨 || 𝙉𝘾𝙏 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang