Part 7

155 18 4
                                    

"Apa kau sudah mencari pekerja baru?"tanya irene saat jennie mengunjunginya

"Aku sudah memilihkannya untukmu."jawab jennie

"Lulusan mana?"tanya irene yang ikut jisoo menonton acara ragam hiburan

"Hanya lulusan SMA."jawab jennie membuat irene yang tadinya fokus dengan televisi kini fokus terhadap jennie

"Apa kau yakin orangnya bisa dipercaya?"tanya irene

"Tenang saja,aku mencarikan yang terbaik untukmu.Dan juga kurasa dia lebih baik dari lulusan manapun."kata jennie membuat irene heran

"Siapa sih orangnya hingga membuatmu percaya padanya padahal belum pernah bertemu."kata irene

"Kau juga kenal dengannya."kata jennie yang ikut duduk disamping irene untuk menonton setelah seharian kerja tanpa beristirahat

"Yang benar saja?Kau tau kan kalau temanku hanya kalian berdua saja."kata irene merasa kalau jennie mengejeknya

"Aku serius,kau kenal dengannya."kata jennie tertawa "Sebentar lagi dia akan datang,jadi cobalah untuk tersenyum."kata jennie  kemudian menyuruh irene untuk tersenyum lebar setidaknya itu lebih baik daripada irene memasang wajah datarnya

"Permisi."sapa seorang namja

"Oh..kau sudah datang rupanya."kata jennie yang segera bangkit untuk menyambut kedatangan taehyung

"Kau namja yang waktu itu kan?"tanya jisoo

"Apa kelebihanmu hingga aku harus memilihmu menjadi pegawaiku?"tanya irene dengan tegas

"Astaga,haruskah dia membuat orang takut dengannya?"pikir jennie

"Tentu saja dia memiliki banyak kelebihan."kata jennie berusaha membantu taehyung

"Yang kutanya dia bukan kau,jennie."kata irene sedikit membentak membuat jennie terdiam ia tau kalau kini sahabatnya sedang berada dalam mode serius

"Bisakah kau menjawab pertanyaanku?"tanya irene menatap taehyung dengan ganas

"Kau menanyakan kelebihanku kan?kelebihanku aku bisa tahan dengan sikapmu."jawab taehyung membuat irene berang

"Apa maksudmu dengan sikapku?"tanya irene merasa dihina

"Kau tipe orang yang tidak mudah percaya pada orang lain kan mungkin karena kau memiliki masa lalu yang buruk tapi tidak bisakah kau menghargai temanmu?Kau tidak perlu membentaknya kalau kau tidak suka denganku katakan saja."jawab taehyung yang merasa irene tidak sopan

"Apa kau baru saja mengajariku sopan santun?Lalu bagaimana denganmu?Kau kira kau sopan?"tanya irene kesal

"Setidaknya aku tau bagaimana cara memperlakukan orang sebanding dengan cara mereka memperlakukanku."jawab taehyung

"Aku tidak ingin dia dipekerjakan,carikan yang lain untukku."kata irene pada jennie

"Sekarang kau boleh pergi dari sini."kata irene mengusir taehyung tapi dicegat jennie

"Irene-aa,kurasa kita perlu bicara sebentar."kata jennie berusaha membujuk irene

"Sepertinya mereka perlu berdiskusi dulu,kau duduk saja dulu."kata jisoo

"Terima kasih."kata taehyung

"Kurasa tidak ada hal yang perlu dibicarakan,kau tidak lihat bagaimana sikapnya padaku tadi?"tanya irene

"Irene-aa untuk kali ini saja aku minta padamu untuk menerimanya,kau belum tau kan kalau belum mencobanya.Pekerjakan dia selama 1 bulan jika kau masih tidak puas akan kucarikan yang baru,bagaimana?"tanya jennie mencoba membuat kesepakatan

Setelah berpikir dengan hari hati irene memutuskan untuk mencoba sesuai ucapan jennie

"Baiklah...1 bulan saja,kalau aku masih tidak suka dengannya kau harus segera mencarikan yang baru untukku."kata irene

"Aku janji."kata jennie untuk sesaat ia merasa tenang,setidaknya ia takkan pusing untuk mencari pegawai baru
.

.

.

.

.

.

"Kuharap yeoja itu tak menyusahkanku."kata taehyung yang sudah berdiri didepan gerbang pintu rumah irene

"Sedang apa dia berdiri disana?Apakah dia tidak mau masuk?"tanya irene yang melihat taehyung dari cctv depan rumahnya

Pintu terbuka secara otomatis membuat taehyung terkejut awalnya ia ragu untuk masuk sampai irene sendirilah yang menyuruhnya masuk

"Apa kau akan terus berdiri disana?"tanya irene yang duduk di kursi roda

"Apa yang harus kukerjakan?"tanya taehyung langsung

"Pertama,bawa aku kekamarku dulu."perintah irene pada taehyung

"Untuk apa?Kau tidak melakukan hal aneh kan?"tanya taehyung takut takut

"Memangnya apa yang bisa kulakukan padamu?bukankah aku yang harusnya takut."kata irene kesal,ia tidak mengerti dengan jalan pikiran taehyung yang aneh itu

"Katakan dulu kenapa harus kekamarmu baru aku bisa menurutimu."kata taehyung

"Heol...siapa sih bawahannya sekarang?Aku mau mengambil dokumenku."kata irene

"Oh..begitu.Baiklah."kata taehyung langsung mendorong kursi roda irene menuju kamar yeoja itu

"Kamarmu luas sekali."kata taehyung merasa takjub

"Tanda tangani kontrak ini.Semuanya berisi peraturan yang harus kau patuhi."kata irene menyerahkan dokumennya pada taehyung

Dengan malas taehyung menerima dokumen dari irene dan membukanya

"Kau gila?!kenapa peraturannya banyak sekali?"tanya taehyung

"Bisakah kau menunduk sebentar?Kurasa ada sesuatu di rambutmu."kata irene

Taehyung pun berjongkok untuk mensejajarkan dirinya dengan irene

"Ini baru namanya gila!"kata irene menjambak rambut taehyung dengan kencang membuat namja itu berteriak

"Argh....sakit,lepaskan tanganmu!"kata taehyung berusaha melepas cengkraman irene dirambutnya

Merasa tidak bisa melepas cengkraman irene,taehyung pun membalas perlakuan yeoja itu.

"Kau kira hanya kau saja yang bisa menggila?Aku juga bisa!"kata taehyung menjambak rambut panjang irene

"Sakit..sakit.Baiklah akan kulepaskan tanganku tapi kau juga harus melepaskannya."kata irene mencoba membuat kesepakatan

"Baiklah..dalam hitungan ketiga kita lepaskan bersama."kata taehyung

1...2...3

"Kenapa tidak kau lepaskan?"tanya irene

"Kau juga tidak melepasnya."kata taehyung

"Apa yang sedang kalian lakukan?!kenapa kacau sekali?"tanya jennie setibanya dirumah irene dan disuguhi pertunjukkan aneh

🥯🥯🥯🥯🥯

22 Januari 2020

Let goTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang