57

1.5K 97 15
                                        


--- Chomi, Black pink , Red Velvet.
Mereka semua lagi di rumah. Lebih tepatnya rumah Yoora. Why? Because Abangnya, si Jimin lagi ke Paris buat nemenin mama-nya. Jadi, mereka semua pada tinggal di rumah Yoora untuk sementara waktu.

Semuanya nyantai-nyantai aja. Tadi sih ada yang berenang,makan,bacot dll. Tapi, sekarang mereka pada sibuk sama urusan mereka sendiri dan ngebuat suasana hening.

Joy yang baru aja selesai jalan sama Sungjae bingung kenapa rumahnya sepi banget. Padahal mereka semua pada di dalem. Alhasil dia teriak
"SEPI AMAT. NGOPI NGAPA NGOPI!!" Sebagian ada yang bodo amat, sebagian juga ada yang melotot ke arah Joy

"Gak usah melotot dong, serem tau!" Ucapnya sambil berjalan ke arah kulkas untuk ambil cemilan.

"Lo berisik sih, Kak!. Padahal tadi ga ada lo enak-enak aja kok" Sahut Yeri yang sedari tadi menonton Drakor bersama Seulgi juga Lisa

Joy menoleh ke arah Yeri
"Enak sih enak, tapi gak hening juga dong! Ada yang baku hantam kan seru". Lalu Lisa berdiri "Sini baku hantam sama gue!" Katanya.

Joy yang melihatnya langsung menatap sinis "Ayo! Siapa takut" Mereka berdua pada berkacak pinggang. Yang lain akhirnya nonton mereka aja bukannya misahin.

Yoora yang baru aja selesai mandi dan ganti baju yang melihat kejadian itu langsung menghampiri keduanya
"Heh! Ribut mulu. Gak gue kasih oleh-oleh dari Paris mau?!" Ancamnya yang ngebuat keduanya terdiam seketika.

Joy dan Lisa langsung mengeluarkan puppy eyes nya. "Jangan dong, Ra. Masa lo tega sih sama kita?" Ucap Lisa selembut mungkin yang membuat mereka semua tertawa kecil.

Yoora juga tertawa akan hal itu, setelah puas dengan reaksi keduanya. "Makanya jangan ribut terus. Sekarang lo berdua duduk gih" mereka berdua menurutinya. Bahkan mereka berdua juga saling maaf-maaf an.

"Lo pada gak laper apa, anjir? Perut gue keroncongan nih" Raehoon memecahkan keheningan. "Mau makan apa? Biar gue yang pesenin" Kata Irene sambil menyiapkan handphone nya.

"Mau pizza!" Lalu Hara noyor kepala Jeah "Lo belom makan nasi! Jangan yang enggak-enggak, deh". Jeah langsung cemberut. "Gapapa sih. Gue juga lagi diet, kok".

"Kayak cowok deh, lo. Alasannya ada aja" Sambung Jisoo

"Udah kalian pesen aja. Biar nanti gue  yang traktir!" Ucap Yoora tiba-tiba yang membuat semuanya kaget terheran-heran

Jennie mengernyitkan dahinya lalu berkata "Bercanda lo apa banget deh, Ra." "Nah iya tuh! Bercandanya jangan gitu napa" Sambung Yongsun setuju

"Bercanda? Gue serius kok! Kalian ngiranya gue bercanda?" Tanya Yoora yang tidak percaya akan keduanya. Semua mengangguk kan kepalanya kompak

Yoora semakin bingung dengan sikap teman-temannya itu. "Masih gak percaya? Okay. Jeah! Lo mau apa tadi?" Tanya nya sambil mengarah ke arah Jeah. Sedangkan Jeah sendiri menunjukkan dirinya "Gue? Hm, Pizza!"

Lalu Yoora beralih menatap Irene
"Kak, Lo catat semua yang diucapin anak-anak ya" Irene bingung dan hanya diam seribu bahasa. "Buruan, Kak!" Irene langsung mengangguk lalu mencatatnya

Irene pun sudah mencatat lebih 10 makanan, dan sekarang yang terakhir. Yeri. Karena dia duduk paling ujung, jadilah yang paling akhir. Setelah selesai mencatat semuanya, Irene langsung memesannya atas perintah Yoora.

Dan benar, tak lama pun. Pesanan mereka datang dan langsung di bayar tunai oleh Yoora sendiri. Mereka semua masih tidak percaya dengan Yoora.

~•~•~•~

Sekarang, semuanya terlihat kekenyangan setelah menghabiskan makanan lebih dari 10 itu.

Chat With Senior - Kim TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang