(JUNHOE GONE)

22 4 0
                                    

☆☆☆☆

☆☆☆☆

~RumahSakit~

Taeyang tak henti hentinya menangis di depan jasad Junhoe
di belakang nya ada Appa dan juga omma nya.. mereka pun nampak sangat terpukul dengan hal ini

Jihyo yang sudah di kabari Hanbin pun langsung ikut mengantar Jinhwan ke rumah sakit
Ia ikut berlari panik mendorong blangkar yang di tiduri Jinhwan
Darah dari kepala jinhwan nampak tanpa henti keluar

Hanbin meringis kesakitan saat Dokter mengambil peluru yang menembus kakinya
Omma hanbin benar benar tidak kuat melihatnya ia terus menerus menangis dan menggenggam lengan Hanbin..
karena memang pesan Hanbin ia ingin ommanya ikut masuk ke dalam ruangan oprasi itu

Chansung menatap kahwatir lewat sebuah jendela kecil ke arah Chanwoo yang sedang di periksa juga di bersihkan darah darah dari luka lukanya
Ia sudah menghubungi orang tua Chanwoo daj mungkin malam ini mereka akan datang ke korea

***

Jihyo mengambil ponselnya
dan ia langsung menghubungi seseorang

'Yeobsep ahjuma'
'Bagaimana itu keadaan jinhwan ?'
'Dia..Sedang di tangani dokter ahjuma'
'Ahjuma dan Paman akan segera ke sana yah jihyo..kami sedang memesan tiket pesawatnya'
'Nee ahjuma'

Omma dan Appa jinhwan memang sudah di hubungi oleh jihyo sejak tadi dan memberitahukan keadaan jinhwan
"Jihyo-ah.."-Jisoo
ia yang baru datang langsung menghampiri Jihyo
"Jisoo? Kau ada di sini .."-Jihyo
"Iya aku sudah kembali ke mari..Bagaimana keadaan mereka Jihyo.."-Jisoo

"june..Ia meninggal jisoo"-Jihyo
Jisoo menatap tidak percaya kepada Jihyo
"Tidak..ini tidak mungkin Jihyo..June tadi sehat sehat saja hiks hiks"-Jisoo
seketika tangisannya pecah ia pun memeluk jihyo
"Kau bohong kan jihyo...hiks hiks"-Jisoo
jihyo mengelus punggung jisoo
"Aku tidak berbohong..Jinhwan pun sedang kritis..dan Hanbin juga Chanwoo terluka parah"-Jihyo

Jisoo melepas pelukannya
"Dasar bodoh hiks..kenapa mereka mau sih berkelahi seperti itu hiks hiks..Akkkhh ini tidak mungkin.Huaa ini benar benar mustahil jihyo.."-Jisoo
Jihyo dan jisoo sama sama menangis di ruang tunggu itu..

^skip^

Kali ini suasana kesedihan semakin bertambah saat semua orang berkumpul di tempat pemakaman Junhoe
Taeyang yang benar benar tak kuasa dengan hal ini Hanya bisa menangis..
Omma Dan Appa junhoe pun tak bisa menahan tangisan mereka
"JUNHOE YAK...Kenapa kau meninggalkan Hyung.."-Taeyang
Omma taeyang langsung menarik tubuh anakanya itu mendekapnya dalam sebuah pelukan

Jisoo dan Jihyo pun ikut dalam pemakaman..Jihyo membawa keranjang bunga lalu jisoo membawa fotoJunhoe Yang menampilkan senyuman Terindahnya

"Ini bukan kenyataan Omma..ini hanya mimpi hiks Junhoe masih hidup omma appa..Junhoe tidak mati Aishhh Hiks Dia tidak meninggalkan kita omma appa.."-Taeyang
omma terus mengelus pelan Punggung
Taeyang
Tapi ia tak kunjung menyudahi tangisannya
apalagi saat peti mati junhoe akan di masukan ke dalam tanah
Bukan hanya taeyang yang histeris jisoo Appa dan juga Omma pun seakan tak mau melepaskan Junhoe

***

Chawoo tertunduk diam
kini ia hanya bisa setengah terduduk di atas kasur rumah sakit
di temani Chansung dan juga Omma dan appanya yang baru saja datang
"Sudah kami putuskan dengan matang..Bahwa kau akan pindah ke china Chanwoo.."-Chansung
Chanwoo langsung mengangkat kepalanya
"Hyung...Aku tidak mau"-Chanwoo

"Kau tidak bisa menolak nak..Omma Tidak setuju jika kau di sini dengan keadaan seperti ini"-Omma
"Dan juga..Jika kau di china..maka Chansung juga tidak akan terlalu repot mengurusimu"-Appa

MIAN (Finish)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang