Piket hari ini pun selesai.
Bel berbunyi menandakan semua siswa harus masuk kelas.
Tidak lama kemudian, guru pun masuk dengan sambutan salam dari siswa siswi di kelas.
"bu, saya izin bentar" ucap Alya di sela penjelasan guru yang mengajar.
"iya, silahkan" sahut guru tersebut.
Merasa telah mendapat izin, Alya pun melangkahkan kakinya menuju toilet. Dia berjalan agak lambat karna ingin membebaskan fikirannya dari penjelasan yang penuh lika liku tadi, sambil menunduk kebawah.
Brugh.
Dia menabrak dada bidang milik lelaki yang membuatnya merasa bersalah.
Alya pun memberanikan diri melihat wajah lelaki yang ia tabrak.
Deg.
"eh eloo, mm-maaf maaf" ucap Alya gugup yang membuat pipinya memerah.
lelaki itu pun menatap alya dengan lekat, dan tanpa menjawab perkataan alya, ia pun pergi begitu saja.
ya! yang Alya tabrak tadi adalah Alex.
alya jadi merasa bersalah karna telah melamun di jalan tadi, selebih lagi saat alya mengatakan maaf, alex menatapnya seperti terlihat marah tanpa mengatakan apapun.
•••
selesai dari toilet alya langsung bergegas kembali ke kelasnya dan guru yang mengajar pun telah keluar karna ada rapat dadakan para guru, membuat anak anak kelas menjadi ramai.
sesampainya di kelas, alya duduk di tempat duduknya.
"bil, aku tadi nabrak alex astagaa" ucap alya
"terus alexnya gimana?" tanya nabila
" ya ga gimana gimana sihh, tapi pas aku minta maaf,dia ga ngomong apa apa. dia kaya ga suka gitu sama akuu"
"alex kan memang dingin, dan wajar dia ga ngomong apa apaa"
"ya tapi ga gitu jugaa harusnyaa"
"hfftt, dari pada kamu mikirin ituu mending kita ke kantin, aku traktir ayo!" ajak nabila yang membuat alya bersemangat.
"ayoo, tau ajaa lagi laper hahaa" jawab alya sembari tertawa.
Saat di jalan menuju kantin mereka dengan tenang berjalan dan menjawab atau pun menyapa orang orang disekitarnya.
setelah sampai, mata alya langsung menangkap sosok lelaki yang ia takuti tadi.
"allahhuakbarr ada alex cuyy" ujar alya pelan sehingga hanya nabila yang mendengarnya.
"udah gapapa, ayo kesana" nabila menjawab dan menunjuk tempat duduk yang kosong untuk mereka makan.
"kamu makan apa?" tanya nabila
"minum jus anggur aja, lagi ga mood makan" cetus alya.
"yaudah aku pesanin dulu ya"
sedari tadi alex akhirnya menyadari keberadaan alya, dan tanpa alya ketahui, alex sedang memperhatikan sedari tadi.
"woii lo ngeliatin apaan broo" teriak haydar karna alex dari tadi memandangi wajah alya terus menerus.
"ehh eeee gue gapapa, gausah sotoy!" ketus alex.
"anjaay, selow broo seloww" ejek haydar.
"biasa, dia lagi pms hahaa" dimas ikut berbicara.
"diem lo berdua!" tegas alex.
KAMU SEDANG MEMBACA
StrongGurl-!.
Romance(D/C)erita dua insan yang dipertemukan disuatu hari dan dipisahkan dikemudian waktu laksana sejauh mentari yang tak dapat dikejar kemana diakan pergi. tawapun tak dapat menahan tangis tangispun tak dapat menutup rindu air mata yang selalu mengiring...
