"Dia masih hidup, sebaiknya kita cepat membawanya ke rumah sakit." Ujar Roy.
Atthala bergegas membawanya ke dalam mobil dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.
Kau harus bertahan, kau harus sadar agar aku dapat menemukan bukti kematian Ana.
___
Atthala membawa Ara ke DK Hospital , Dokter Freddy sudah menunggu disana setelah mendapat telepon dari Atthala.
Dokter Freddy adalah profesor dokter spesialis ahli dalam, dia adalah dokter kepercayaan Atthala sejak dirinya pindah ke California, yang dikenalkan Roy padanya.
Ara segera di bawa ke UGD oleh para perawat. Memasang alat infusan dan Dokter Freddy memeriksanya.
Dokter Freddy begitu terkejut ketika menaikkan pakaian Ara untuk memeriksa perutnya, melihat banyak sekali luka lebam, bahkan luka-luka besar dan bekas luka jahitpun ada di tubuh Ara. Dokter Freddy melirik Atthala,
Atthala menatap tajam pada Dokter Freddy lalu memutar bola matanya.
"Bukan ulahku Freddy, Kau jangan berpikir yang macam-macam. Aku tidak pernah melukai wanita, apalagi wanita baik-baik, mereka makhluk yang paling aku muliakan keberadaannya. Kau tahu itu." Tukas Atthala.
Dokter Freddy, Roy dan kawan-kawannya tertawa kecil melihat reaksi yang ditunjukkan Atthala.
"siapa gadis malang ini? Apa kenalanmu Atthala?" Tanya Dokter Freddy Sambil menyuntikkan obat pada infusannya.
"Dia seseorang yang harus aku lindungi keberadaannya." Jawab Atthala datar.
Dokter Freddy mengangguk,
"Kita akan melakukan pengecekan menyeluruh sebelum mendiagnosa lebih lanjut. Demam yang dialami berasal dari kantung kemihnya yang tak dapat bekerja dengan baik. Tubuhnya menyerap mineral namun tidak mengeluarkan feses ataupun air seni. Sepertinya ada suatu kejadian yang membuat seluruh tubuhnya mengalami stress akut yang dapat membuat kinerja kerja tubuhnya menurun. Kita akan tau setelah melakukan cek menyeluruh." Jelas Dokter Freddy.Atthala mengangguk, lalu membiarkan Dokter Freddy membawa Ara untuk menjalankan segala pemeriksaan yang di anjurkan oleh Dokter Freddy.
Pemeriksaan dimulai dengan rontgen pada seluruh tubuhnya hingga kepalanya.
Setelah selesai, Ara kembali dibawa oleh Perawat ke ruang rawat intensif.Setelah hasil rontgen keluar, Atthala dan Roy berdiri disamping sisi kira dan kanan Dokter Freddy lalu menatap layar komputer dihadapan mereka. Sedangkan Kevin dan James sedang berbincang di sofa.
"Hasil rontgen gadis itu suda keluar. Kau lihat lah yang berwarna kehitaman ini adalah luka memar pada tulang punggungnya, dan ini di bagian tengah sepertinya dia pernah melakukan operasi patah tulang punggung dalam beberapa bulan kebelakang, karena disini sangat jelas tulang yang patah baru akan menempel dan melapis baru." Jelas Dokter Freddy.
Dokter Freddy menggeser gambar yang lain.
"Lalu ini," Lanjut dokter Freddy.
Dokter Freddy menatap sekeliling melihat tak ada siapa-siapa lagi selain mereka berlima di ruangannya."Aku menemukan sesuatu yang aneh di tubuh gadis itu."
Dokter Freddy menzoom hasil rontgen lengan kanan Ara. Atthala dan Roy mendekat pada layar, lalu mengerutkan keningnya saat Dokter Freddy memzoom kembali menjadi lebih besar.
"Itu memorycard." Ujar Roy saat melihat bentuk seperti memorycard di hasil rontgen nya.
Kevin dan James yang mendengar ucapan Roy bergegas menghampiri meja Dokter Freddy.
"Apa kau yakin Roy?" tanya Kevin, sedangkan Atthala masih menatal lekat-lekat gambar di hadapannya.
"Ya, 100% yakin. Memorycard dengan dilapisi plastik lalu dibalut kembali dengan kolagen agar aman dalam tubuh manusia." Jawab Roy.
"Lalu apa titik merah ini?" Tanya James sambil menunjuk titik merah dilayar komputernya.
"Itu chip." Jawab Atthala sambil mengepalkan tangannya.
Roy kembali berdiri tegak sambil melipat tangannya di dada.
"Chip itu terhubung pada memorycard. Jika kita membedahnya dan mengambil memorycard itu dari lengan Ara, chip itu akan secara otomatis aktif. Dan mereka akan mengetahui dimana keberadaan memorycard ini." Jelas Roy.
"Roy, apa kau bisa menonaktif otomatis chip tersebut?" Tanya Atthala.
"Aku belum menemukan caranya. Chip gps buatan cina ini dirancang khusus digunakan dalam keadaan darurat disana. Sangat rumit, tapi aku akan mencoba mencari cara."
"Seorang Roy yang seorang peretas atau hacker paling jenius pun belum dapat menemukan cara menonaktifkan otomatis chip gps ini. Wah, chip yang sangat liar biasa." Timpal Dokter Freddy.
Atthala hanya terdiam, rahangnya mengeras menahan amarahnya,
"Kita harus melindungi gadis itu, jangan sampai Rafael mengetahui keberadaan memorycard tersebut." Ujar Kevin.
Atthala mengangguk setuju dengan ide Kevin.
"Ayah macam apa yang tega membawa putrinya masuk dalam bahaya." cecar Roy."Aku mengerti, kenapa ayahnya selalu menyiksa gadis itu." Timpal Kevin.
"Karena dia tidak ingin, memorycard ini jatuh di Rafael dan Benedic. Ayah Ara berusaha membunuh Ara agar gadis itu membawa memorycard dalam tubuhnya ke dalam liang lahat. Namun, lagi-lagi gadis itu beruntung. Dan berakhir selamat." Jelas Atthala.
"Aku sangat yakin, memorycard dan chip gps ini di tanam dalam tubuh Ara dengan bantuan dokter yang sangat ahli." Lanjut Roy.
"Sebenarnya apa yang terjadi? Dan Memorycard apa yang di simpan di dalam tubuh gadis itu?" Tanya dokter Freddy.
Semuanya terdiam, menunggu Atthala yang menjelaskan.
"Memorycard itu, bukti kongkrit dari kematian Adikku, Ana." Jelas Atthala sambil mengepalkan tangannya."Lalu, apa kau akan mengatakannya pada Uncle Arlan?" tanya James.
Atthala menggelengkan kepalanya.
"belum saatnya Uncle Arlan tahu apa yang sedang terjadi dan sedang kita hadapi saat ini." Jawab Atthala.
"Aku percaya dengan otak pintarmu Atthala. Aku yakin, kau punya cara untuk mengalahkan RedHole." Ujar Kevin.
"Aku akan membawa Gadis itu ke Mansionku. Persiapkan segalanya. Aku tidak ingin RedHole tahu apa yang kita temukan dan kita miliki sekarang."Ucap Atthala dan kemudian Atthala beranjak pergi keluar dari ruang Dokter Freddy.
"Kau akan kemana?" Pekik Roy.
"memindahkan gadis itu ke ruang vvip." Jawab Atthala sambil berjalan pergi menjauh.
___
Continue.

KAMU SEDANG MEMBACA
SERENDIPITY GIRL (Sequel My Husband My CEO)
ChickLitAtthala Raka Dekarsa dipercayai memegang Kantor Cabang di Los Angeles, California, Amerika Serikat oleh Ayahnya, Ragas. Atthala, pria dingin dengan sejuta pesona. Seorang Billionaire muda dan ketua mafia disegani di Amerika, Black North. Mencari seb...