ะ ep. 28

3.9K 570 46
                                    

EP

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

EP. 28

Ting tung!

"Ya? Siapa?"

Ryujin beranjak dari sofa empuk yang sudah dua jam didudukinya untuk membuka pintu mansion-nya.

"Sebentar ya, Yeji," ia menutup telponnya lalu membuka pintu sambil masih mengikis kukunya dengan alat meni-pedi.

Ryujin tercengang ketika melihat sosok yang ada didepannya saat ini. Spontan ponsel dalam genggamannya terlepas sangkin shock-nya.

"Pangeranku!~" Ryujin memeluk pria itu.

Lama, sangat lama hingga kerinduan dan kebahagiannya bisa terbebas.

"Satu bulan rasanya seperti satu dekade, sudah lama kau tidak ke rumahku, Jung Wang!"

FYI, selama mereka masih berpacaranpun Jaehyun memang tidak pernah datang ke rumah Ryujin. Yah, seperti yang kalian tahu Jaehyun merasa lebih aman di dalam apartemennya sendiri.

"Dan ini.. pasti hadiah untukku kan?"

Jaehyun tersenyum dan mengangguk. "Tentu saja. Hadiah istimewa untuk orang yang istimewa,"

Ryujin berbunga-bunga. Sementara Jaehyun, ingin mengamputasi lidahnya sendiri setelah memuji gadis pengkhianat didepannya. Terasa lebih menjijikkan daripada meminum nanah busuk.

"Terima kas—"

Jaehyun menarik kotak hadiahnya ketika Ryujin hendak mengambilnya. "Boleh aku masuk dulu?"

"Te-tentu!" jawab Ryujin seraya mengangguk. Barulah Jaehyun membiarkannya mengambil kotak hadiahnya dengan tidak sabaran.

Jaehyun memutar bola matanya malas selepas Ryujin mendahuluinya masuk. Tidak heran. Malah aneh kalau Ryujin tidak antusias pada barang-barang mewah.

"Woah.. ini sepatu Louis Vuitton yang limited edition itu. Ku pikir sudah sold out," Ryujin tidak bisa berhenti berdecak kagum melihat isi kotak hadiah pemberian Jaehyun. "Bagaimana kau bisa mendapatkannya?"

"Uang bisa memudahkan segalanya, kau juga tahu kan, Ryujin?"

"Ahh.. iya..". Meski tidak terlalu mengerti, tapi Ryujin tidak peduli. Yang penting ia dapat sepatu mahal untuk menambah koleksinya.

"Hati-hati. Ryujin itu.. tidak seperti kelihatannya.."

Jaehyun mengangguk-ngangguk. Ucapan Bambam—mantan kekasih Ryujin— masih teringat di benaknya.

Tujuan Jaehyun menerima Ryujin sebagai pacarnya adalah karena ia ingin membuktikan pada orang-orang bahwa Ryujin tidak seperti apa yang mereka pikirkan, Ryujin tidak materialistis berlebihan, dan ia akan membuktikannya. Tetapi belum sempat Jaehyun berusaha merubah gadis itu, gadis itu sudah mengkhianatinya. Dengan sahabatnya pula, dan itu tidak bisa ditoleriir Jaehyun.

《END》Sudden Wife ะ [JaeYong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang