"J-jungkook?"
"Kau melewati batas kawasan, ratu kucing"
"Ssst diamlah, bicara apa kau pada sahabatku?" Cerca Jungkook pada seekor anjing yang berada di sampingnya
"Ratu kucing? Aku? Dan....ANJING ITU BISA BICARA?!!!" Heran Nara disertai wajah terkejutnya
"Aku yang mengajarkannya, ia punya bakat khusus" jelas Jungkook
Nara menggeleng, mana mungkin anjing bisa bicara sefasih itu? Dan sekarang Jungkook berada di depannya bersama pasukan anjing di belakangnya
"Aku mengumpulkan anjing yang tersesat disini untuk dirawat di penangkaran hewan dan anjing yang bisa bicara ini adalah anjing ku yang membantu ku untuk mengumpulkan anjing anjing malang yang tersesat disini" jelasnya membuat sedikit hati Nara melega
"Kenapa tadi kau menangis? Juga...untuk apa kau berada disini?" Jungkook mengusap surai Nara gemas
"A-aku hanya berjalan jalan dan tak sadar sampai kesini"
"Bagaimana kau mau sadar, kau saja jalan sambil menunduk dan menangis" ceplos anjing yang bisa bicara
"Koo koo diamlah, kau selalu ikut campur" jengah Jungkook
Koo koo? Anjing alaskan malamute yang ada di taman bersamanya? Ya! Itu dia, ia memakai kalung yang sama dengan punya Jungkook
"Kau yang waktu itu bermain di taman bersamaku kan? Dan entah kenapa kau kesakitan hingga kau harus ke dokter. Kau juga anjingnya Mira dan Jimin kan?" Cerocos Nara
Baru Koo koo ingin bicara yang sebenarnya tapi ia mendapat tatapan tajam dari Jungkook yang berarti 'iyakan saja apa yang ia katakan'
"I-iya itu aku"
"Kenapa kau kesakitan waktu itu? Hingga hanya Taehyung yang bisa menyembuhkan mu?" Skakmat. Jungkook gelagapan dibuatnya
Sedangkan Koo koo anjing itu teringat sesuatu, "Jadi raja kucing itu yang bernama Taehyung?"
"Nara kenapa kau menangis?" Jungkook mengalihkan pembicaraan
"Taehyung....aku-" belum Nara selesai bicara Jungkook memotong
"Apa yang Taehyung lakukan padamu? Kau dan Taehyung...."
Tahu kemana arah pembicaraan Jungkook Nara menggeleng, "Tidak Kookie, walaupun Taehyung adalah suamiku tapi aku-" Nara reflek membekap mulut nya sendiri setelah sadar apa yang ia ucapkan
Sial! Sial! Ia keceplosan, astaga sekarang bagaimana?
"Sudahlah Kook, raja dan ratu kucing sudah terikat. Lebih baik kita cari ratu anjing supaya kau bisa menjadi raja" Koo koo kembali bersuara
Nara mengernyit bingung, ada rasa takut menjalar di hatinya. Ia takut ucapan Taehyung benar dan ia memihak seseorang yang ingin membunuhnya
"Berhentilah bicara omong kosong Koo koo, kau terlalu banyak menonton drama fantasi. Aku jadi menyesal mengajarimu bahasa manusia" kesal Jungkook, Koo koo menunduk
Nara menghampiri Koo koo dan mengusap kepalanya lembut, "Kau menggemaskan"
Koo koo merasakan hatinya menghangat, ia ingin diperlakukan lembut seperi itu tidak seperi Jungkook yang selalu memaksanya ini dan itu. "Ratu kucing orang yang baik, apakah aku tega menghabisinya? Aku ingin melindunginya dan mendapatkan usapan lembut setiap harinya"
"Ayo kita ke rumah ku, jika kau mau kau bisa membantu ku mengumpulkan anjing yang tersesat di suatu tempat besok. Kau mau?" Tawar Jungkook
Ingin Koo koo mengatakan 'jangan' tapi ia tidak bisa, ia hanya bisa diam membiarkan sang ratu kucing menuju jalan akhirnya bahkan Jungkook sendiri tidak tahu rencana Wonwoo yang sebenarnya menggiring Nara padanya
KAMU SEDANG MEMBACA
This cat is my Boyfriend (KTH) ✔︎
FantasyNara tidak menyangka bahwa kucing kesayangannya adalah seekor makhluk hybrid. Apa yang harus Nara lakukan? Terus merawatnya atau membuangnya? [COMPLETED] Started → 23 May 2019 Finished → 19 June 2020 Thanks all for reading my story