12

2.3K 253 4
                                    

"Tae sebenarnya kita mau kemana? Kita tidak membawa mobil dan- Jungkook!" Ucap Nara yang baru mengingat Jungkook ia tinggalkan.Taehyung hanya terdiam sambil terus berjalan

"Tae,kita melupakan Jung-"

"Ia sudah pulang saat kau berlari ke arah ku tadi" potong Taehyung cepat

"Oh...tapi anjing tadi-" Nara menjeda ucapannya dan membuat Taehyung menoleh ke arahnya "Kenapa kalungnya sama dengan punya Jungkook? Itu anjingnya kan? Ia tersesat? Ayo...kita kembali kesana,kasihan ia sendirian" lanjut Nara dengan pertanyaan yang beruntun dan menarik Taehyung untuk berjalan ke arah taman tadi

"Tidak! Bisa jadi itu hanya kebetulan" sela Taehyung sambil menarik kembali tangannya yang tadi ditarik oleh Nara.Tidak mungkin ia memberi tahu siapa Jungkook sebenarnya sekarang,karena Nara tidak mungkin percaya padanya

Nara hanya menunduk kembali berjalan kearah yang seharusnya dengan Taehyung yang berada di depannya,walaupun ia tidak tahu pria ini membawanya kemana.Yang pasti bukan ke apartemennya

                                          '~'

Setelah mereka berjalan dengan kurun waktu yang lumayan lama mereka akhirnya tiba di sebuah rumah besar nan megah yang membuat Nara melongo

"Tae,ini rumah siapa?"

"Tentu saja rumahku,masuklah" jawab Taehyung dan menyuruh Nara masuk saat pintu sudah terbuka

Nara masuk kedalam rumah megah itu,ia terpana melihat sekeliling.Karena Nara hanya gadis biasa yang berasal dari desa dan hanya bisa tinggal di apartemen sekarang

"Kenapa kau tidak memberi tahuku kalau kau punya rumah semegah ini dan kau tidak perlu menginap di apartemenku" gerutu Nara

"Aku hanya ingin tinggal denganmu,kalau aku memberitahumu jika aku punya rumah,kau akan langsung mengusirku" jawab Taehyung sambil mendudukan tubuhnya di  sofa empuk berwarna putih miliknya diikuti Nara yang duduk disebelahnya

Nara tampak berfikir,yang di katakan Taehyung itu memang benar "Tentu saja,apartemenku tidak terlalu luas dan cukup hanya untukku"

"Ya ya terserah kau saja,sekarang obati lukaku"

Nara mengambil kotak p3k yang sudah ada di atas meja dan mengobati luka cakaran yang berada di punggung Taehyung

"Lihat ini,kau merobekkan jaketku"

"Mwo? Naega? Wae? Bukankah anjing itu? Dia yang mencakarku,lagipula aku tadi itu melindungimu tahu" protes Taehyung tak terima

"Tentu saja kau,jika kau tidak pergi kesana kita tidak akan diserang anjing itu" ucap Nara tak mau kalah

"Huh,iya iya aku yang salah" akhirnya Taehyung mengalah ia lelah berdebat dengan Nara yang pasti tidak akan ada habisnya

Cewek selalu benar:)

"Apalagi jika Jin op-ppa" sekarang Nara baru teringat oppa nya yang pasti mengkhawatirkannya di apartemen,karena sekarang sudah hampir tengah malam

"ASTAGA! AKU LUPA JIN OPPA ADA DI APARTEMEN,BAGAIMANA INI? MATILAH AKU(T▽T)" teriak Nara dramatis

"Kau bisa memberitahunya lewat telepon dan tidak usah berteriak seperti itu_+ kau ingin membuatku budeg?"

"Hehe...tapi- APA YANG HARUS AKU KATAKAN? TIDAK MUNGKIN AKU BILANG BAHWA AKU ADA DI RUMAH SEORANG LAKI LAKI MALAM MALAM BEGINI" Nara kembali berteriak menghebohkan satu dunia:v

"Disumpel kamper berhenti teriak gak sih?_+" batin Taehyung

"Bilang saja kau ada di rumah teman perempuanmu karena ia sedang sakit dan tidak ada seorangpun dirumahnya" usul Taehyung

This cat is my Boyfriend (KTH) ✔︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang