This cat is my Boyfriend (KTH) ✔︎

33

"Hyungg, tunggu! Celanaku tersangkut!!!!" Teriak pemuda kecil yang tergantung di ranting pohon dengan keadaan terbalik karena celananya yang tersangkut

"BWAHAHAHAHA lihat dirimu Tae, seperti anak tikus yang terjebak jeratan tali" Namjoon tertawa terbahak bahak dari bawah pohon

Mendengar hal itu Taehyung memanyunkan bibirnya sebal, "Lihat saja aku akan mengadukan mu pada-"

"Iya iya aku akan membantu mu turun, tapi jangan mengadukan apapun pada eommaku, kau dengar anak pengadu?" Potong Namjoon jengah, ia sudah hafal ancaman Taehyung yang akan mengadu pada ibunya dan berakhir dengan sebuah omelan

Senyum Taehyung merekah, "Ya aku janji"

"Taehyung!!!!" Taehyung dan Namjoon menoleh kala terdengar suara dari arah belakang mereka

"Tata? Kyaaa Tata kemana saja kau kucing kecilku" Taehyung berlari menghampiri Tata dan memeluknya

"Uhuk...uhuk...lepas bodoh, kau ingin membunuh ku?" Sengit Tata. Taehyung hanya menyegir dan melepas pelukannya

"Kau memanggilku kucing kecil tapi kau tidak berkaca, jika aku kucing kecil lalu kau apa? Kucing buluk? Kucing kerdil? Kuc-"

"Stop!" Taehyung memotong kata kata Tata, mata Taehyung sudah terlihat berkaca kaca dan sedetik kemudian tangisan Taehyung pecah menggema diseluruh penjuru hutan

"Aishhh dasar kucing hutan sialan, kenapa kau buat dia menangis? Kau tahu ia cengeng?" Kesal Namjoon pada Tata

"Aku lupa jika dia cengeng"  ucap Tata enteng bagai tak ada dosa

'~'

"Kenapa Taehyung menangis lagi Namjoon?" Selidik Hani menatap Namjoon kesal

"A-aku tidak-"

"Jangan bilang ini bukan salah kau lagi? Jangan mengelak Namjoon! Aku tak mengajarimu hal seperti itu! Harusnya kau bisa menjaga Taehyung karena dia akan menjadi raja berikutnya!" Gertak Suho sampai menggema di aula kerajaan

Ya memang selama ini yang membuat Taehyung pulang pulang mengis bukan dirinya tetapi Tata kucing hutan sialan kesayangan Taehyung itu yang selalu membuatnya menagis

Namjoon sudah menjalankan tugasnya dengan baik, Taehyung baik baik saja jika berasamanya bahkan ejekan yang ia lontarkan seperti apapun tak berpengaruh bagi Taehyung. Lantas mengapa jika Tata yang mengatakannya dia tiba tiba jadi baper?

Namjoon tertunduk dan kemudian mengangkat kepalanya menatap manik kuning sang ayah yang menatapnya tajam dengan matanya yang sudah berkaca kaca

"Itu memang bukan salahku! Itu salah Tata kucing hutan milik Taehyung, kenapa appa selalu memarahiku? Kenapa eomma dan appa hanya peduli pada Taehyung? Kenapa harus Taehyung yang menjadi raja? Sebenarnya yang anak eomma dan appa siapa? Kenapa harus dia? Kenapa eomma appa? Kenapa?!!" Tangis Namjoon pecah, ia berlari menuju kamarnya yang terletak lumayan jauh dari aula, karena kerajaan kucing itu besarnya tidak masuk akal

"Ada apa ini?" Baekhyun tiba tiba datang setelah keributan terjadi

"Appa!" Girang Taehyung dan segera berlari menghampiri ayahnya