Jadi bagian 4 lanjutnya bagian 1 nya yah! Jadi kayak flash back gitu
Saat memasuki ruangan yang konon katanya kamar zia itu, Zia masih saja tercengang. "Huwah... Huwah ... Huwah!" Ia masih saja terpana dengan semua hal yang muncul dimatanya. Semua yang berada ditempat aneh ini berada diluar jangkauan akalnya. Ntah bagaimana caranya ia berada di dunia aneh ini? Detik ini Zia mulai penasaran.
"Ini kamar atau apartemen?!" Ujar Zia penasaran.
Zia mengelilingi ruangan itu, mencari hal yang bisa dijadikannya info seputar Dunia aneh ini. Disatu sisi ia bahagia bisa mendapati fasilitas mewah layaknya yang selama ini diimpikannya. Tapi disisi lain Zia mulai tidak bisa mengendalikan rasa penasarannya.
Zia mengehelai nafasnya. "Ah, apa peduliku. Yang jelas hidupku akan lebih menyenangkan dengan semua kemewahan ini. Huwahaha ..." Zia tertawa licik sembari melirik perabot mewah yang berada disekelilingnya.
Zia menghempaskan badannya pada tempat tidur yang keempukannya mengalahi harta satu-satunya yang berada dirumah. "Aa ... nikmatnya" Zia tersenyum sambil mengucap banyak kata terimakasih pada TUHAN, pertanda ia bersyukur atas nikmat yang dilimpahkan padanya.
Zia membalikkan tubuhnya. Tampa sengaja, matanya mengarah pada buku tebal berwarna coklat kusam yang terletak di sebuah lemari kecil. "Akh ..." Zia mendercak kesal, karna ia sedang berusaha untuk menghilangkan rasa penasarannya yang begitu membara.
Zia ingin mencoba menghiraukannya, dan melanjutkan bobok cantik diatas kenyamanan yang tiada tara ini. Namun, sepertinya otaknya memerintahkan untuk membuka buku itu.
Setelah membolak-balikkan lembaran buku itu. Zia merasa tidak ada yang istimewa, hanya sebuah tulisan dan gambar yang tak dapat dimengerti olehnya. Meski begitu jemarinya tetap liar, bersikeras untuk tetap mencari tahu.
Hingga sampailah dibeberapa lembaran terakhir, membuat Zia yang sama sekali tidak memiliki ketertarikan pada buku, mulai teralihkan dan membaca dengan fokus. Yah! Untuk pertama kalinya dalam hidupnya.
Kehancuran Peradaban Karna Para Pemberontak dan Penghianatan
Dunia Halu dibuat oleh sekumpulan manusia yang mengorbankan jiwanya. Konon, alasan mereka melakukannya karna penderitaan yang mereka alami, dan berharap tidak ada lagi yang menderita seperti mereka.
Slogannya : Biarkan beberapa menderita demi kebahagian lainnya.
Disinilah, ditempat inilah dimulainya sebuah peradaban yang indah. Tampa ada pertengkaran, perpecahan dan ketidak kesepahaman.
Di tempat ini hanya ada persahabatan, perdamaian, kesepahaman, kenyamanan, kesetaraan, dan tawa-tawa bebas. Indah memang!
Keindahan, kemewahan, kemudahan, kebahagiaan. Bahkan setetes tangis hampir tidak ditemukan ditempat ini.
Kesempurnaan! Itu yang dimiliki Dunia ini. Karna kesempurnaan ini banyak manusia yang pernah berkunjung berambisi ingin menguasainya.
Dimasa lalu, ada sekumpulan anak panti yang sering berkunjung di tempat ini. Ntah bagaimana cara mereka? Hingga mampu datang dan pergi dari dunia Halu sesuka kehendak mereka. Karna pada umumnya tempat ini tidak tercipta untuk semua orang dan memiliki perundang-undangan serta persyaratan yang telah ditentukan. Dan hanya orang-orang tertentu jugalah yang mampu melakukannya.
Seiring berjalannya waktu mereka pun tumbuh dewasa. Keserakahan mulai menguasai diri mereka. Mereka menyebut diri mereka Bangsa nial. Dengan gigi mereka mengais informasi dan rahasia Dunia Halu, lalu secara terang-terangan menyatakan perang pada Miss Luu. Namun, sebelum itu,mereka harus mampu membuat jiwa mereka utuh agar bisa tinggal di dunia Halu ini dengan utuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA HALU
FantasyHari-hari membosankan terlewati bagai dedaunan diterpa angin, waktu seakan terasa begitu lama. Muak, hampa, kosong, itu yang dirasakan gadis gila yang biasa disebut mereka crazy girl. Siapa sangka! kalau semangkuk ice cream ternyata mampu mengubah...