My Husband(REVISI)[HIATUS]

"PENGEMIS"

"Cepetan elah,jangan telponan mulu"teriak kenzie dari bawah.

"Iya bentar"

Esa turun dari tangga dan langsung menuju dapur untuk memasak makan malam mereka.

Beberapa menit makanan telah selesai.

Mereka berdua memakan makanan dengan khidmat dan saat di pertengahan kenzie mengucapkan"anjirr....pengen berak!!!"

"Uhuk...kalo ngomong jangan kotor dong gue sabunin nih!!!lagi makan juga"

"Ya maap,gue ke toilet dulu,gue udah makannya"setelah kenzie mengucapkan itu dia langsung mengacir ke mandi

"Berak...berakdah lu sono"

Tok tok tok...

"Siapa?"gumam esa.

Esa membuka pintu dan nampaklah seorang wanita paruh baya,yang memakai baju compang camping dan terlihat kotor.

"Cu...boleh kasih nenek makanan sedikit?"ucap nenek itu dengan suara yang lemas dan mengadah tanganya untuk meminta makanan.

"Bentar ya nek!"ucap esa.

Esa membungkus semua sisa makanan,bukan berarti sisa makanan yang baru mereka makan yahh...tenang masih baru.

Esa membungkus semua nya beserta buah buahan dan juga sedikit uang.

Esa keluar dan tidak menemukan pengemis itu,melainkan hanya ada secarik kertas yang bertuliskan.

Apakah kamu tau?

-s

"Maksudnya?"gumam esa.

Esa tidak mempedulikan itu,di lipatnya secarik kertas itu dan menaruhnya di kantong hot pans nya.

"Oi,ngapain?di luar dingin"ucap kenzie seraya menepuk bahu esa.

"Nggak papa"

"Terus napa bawa kresek segala,apalagi di dalemnya ada makanan juga"

"Tadi ada nenek nenek kayak pengemis gitu,dia minta makanan otomatis gue kasih donk.setelah gue balik lagi nenek itu udah nggak ada-"

"Maksud lo mati?!!"sela kenzie

"Jangan nyela omongan orang dulu,nah...terus pas gue balik nenek itu pergi lah intinya,terus gue nemu-"

"Kalo ngomong jangan kebanyakan terus napa?"

"Ya udah,gue males cerita!"esa sudah mulai kesal kepada kenzie yang selalu saja menyela di setiap omonganya.

"Yah,lo mah gituh marahan mulu!"

"Oke,asal lo jangan nyela OMONGAN GUE LAGI!KALO BISA SEKALIAN DENGERIN BACOTAN!!GUE!!NGERTI BAMBANG???"

"sip bosku!"

"Pas gue mau balik ke pintu,nenek itu gak ada tapi gue hanya nemuin secarik kertas doank"

"Kertas apa?"tanya kenzie yang sudah mulai penasaran.

"Nih"esa menyodorkan tanganya ke arah kenzie,dan kenzie menerima sebuh kertas kecil.

"Ini maksudnya apa?"tanya kenzie dengan terheran heran,setelah membuka surat itu.

"I dont know!"

"Stupid!!"

"Nanti gue coba tanya sama niko aja deh"

"Lebih baik itu"

..............

Jam menunjukkan pukul 9 malam,kenzie sudah pergi dari satu jam yang lalu.di karenakan,paksaan dari kakaknya.