THANK YOU (kaisoo gs)

6.

vote and comment juseyo ❤

happy reading💞

#flashback

Luhan menghentikan langkah jongin yang akan mendekati kyungsoo, lalu dengan cepat mencium tepat di bibir jongin. Dengan cepat jongin mendorong tubuh luhan,

"kau....."

Suara jongin menggeram kesal, dia tidak bisa melanjutkan kata katanya karna melihat disekitar sudah tidak ada kyungsoo. Pasti gadis itu berlari keluar dari gedung ini. Jongin berlari mengejar kyungsoo, dia ingin menjelaskan semuanya pada gadis itu.

"ARKHHHH! Kenapa semuanya hancur seperti ini!"

Luhan berteriak di depan orang orang yang hanya bisa cengo melihat dirinya. Dengan cepat dia mengambil handphone yang dibawa oleh babanya lalu menelpon seseorang. Senyuman licik yang sedari dulu dia sembunyikan kini jelas tampak dibibirnya. 

"bunuh dia sekarang juga"

PIP

#Flashback end

Jongin melihat sendiri disana tubuh gadis yang dicintainya tertabrak mobil hitam yang melaju dengan sangat kencang hingga tubuh kyungsoo terpental jauh, jongin berlari menghampiri tubuh bersimpah darah itu.

Jongin merengkuh tubuh kyungsoo, hingga jas yang dikenakan sudah berlumur darah sang gadis. Air matanya sudah mengalir deras di pipinya, kyungsoo masih membuka mata namun pandangan sayu itu malah membuat dia merasa sangat bersalah. 

"ter...ima...kasih...jongin-a..."

"tidak soo-ya! kumohon jangan bicara! kita akan kerumah sakit sekarang!"

Tangan kyungsoo terulur mengusap air mata jongin yang mengalir di pipi pemuda itu. 

"uljima... mi..anhe..."

Kyungsoo tersenyum melihat jongin yang tidak ingin berhenti menangis, momen kebahagiaan saat bersama jongin hadir dan membuat dirinya kembali mnyunggingkan bibir keatas. Kenangan indah saat bersama, dia rasa inilah akhir kisahnya. Dalam hidupnya, dia berjanji hanya akan ada satu lelaki yang dicintainya, yaitu kim jongin. Selamanya sapai dia menutup mata hanya akan ada satu nama. Dia akan membawa rasa itu hingga dia mati. Dan inilah akhir dari semua kisahnya bersama kim jongin. 

Kyngsoo menatap tepat dimata jongin, bibirnya masih dengan senyuman kecil yang ia berikan untuk terakhir kalinya.

"sa..ranghae"

Tangan yang sedari tadi terulur kini jatuh tak berdaya, matanya sudah terpejam dengan erat dengan senyuman lembut yang terpatri di wajah ayunya. Jongin meraung dengan memeluk tubuh gadis yang dicintainya itu. Air matanya semakin deras mengalir hingga bersatu dengan darah yang menggenang di aspal.

terimakasih telah hadir dan membawa kebahagiaan dalam hidupku, kini sudah cukup. Selamat tinggal jongin-a... aku mencintaimu.

Rumah minimalis itu ramai dengan para pelayat, kerabat dan juga teman teman kyungsoo hadir untuk memberikan salam perpisahan kepada kyungsoo. Ny. do terus menangis dengan membelai wajah putrinya yang sudah terbaring didalam peti. Dirinya tak pernah menyangka bahwa putrinya akan meninggalkan dirinya terlebih dahulu, ternyata tuhan lebih menyayangi kyungsoo daripada dirinya.