Sampainya diruangan Yoona akupun mengetuk pintunya lalu masuk keruangan Yoona
"Donghae" terkejut Yoona
"Apa kau sudah menunggu ku lama"
"Ani, tapi ini belum waktunya makan siang donghae-ya" Heran Yoona
"Kau tidak suka jika aku datang lebih awal, mianhae" cemberutku
"Aniyo, tidak apa kau datang lebih awal,memangnya kau tidak ada pekerjaan"
"Kebetulan kerjaanku tidak terlalu banyak jadi aku menyelesaikannya lebih cepat"
Yoona mengangguk mengerti
"Ehem, kakiku pegal terlalu lama berdiri"
"Oo mianhae, silahkan duduk"
"Nee" senyum Donghae
"Sepertinya kau membawa ice cream" semangat Yoona melihat ice cream
"ahh Nee, tapi ini bukan untuk mu" senyum jail Donghae
"Aku hanya bertanya saja, aku juga bisa membelinya lebih dari itu" jawab Yoona sedikit kesal
"Aigooo, kau cepat sekali marah Yoong nanti cepat tua jika mudah marah,haha" ledek Donghae
Yoona hanya mendengus kesal
"Oo apa kau sungguh marah padaku Yoong, ahh aku hanya bercanda, sungguh" cemberut donhae
Yoona hanya diam saja
"Aku membeli ice cream ini untuk-"
"Untukku atau untuk wanita lain" Yoona memotong bicara donghae
"Apa kau cemburu jika ice cream ini untuk wanita lain" Donghae sambil menggoyang kantong yg berisi ice cream
"Ani, aku hanya bertanya saja" ketus Yoona
" aku sangat berharap jika kau akan cemburu, aku membeli ice cream ini untukmu karna kau sangat menyukai ice cream" datar Donghae
Yoona tetap diam
"Ayolah Yoong aku hanyak bercanda, jika ku marah seperti ini aku sangat menyesal sudah menjahilimu tapi sungguh aku membelinya untukmu" Donghae menyesali perbuatannya
Yoona diam, lalu tertawa keras
"Haha donghae-ya kau sangat luc--, ahh maksudku kau sangat jelek sekali jika cemberut seperti itu" tawa Yoona
"Tidak donghae-ya aku hanya bercanda, memangnya yang bisa menjahili orang kau saja" tertawa puas
Donghae sangat menyukai ketika Yoona sedang tersenyum,tertawa,marahnya menggemaskan,cemberutnya juga menggemaskan bagi Donghae, tapi Donghae sangat tidak suka jika melihat Yoona menangis, Donghae selalu berdoa agar Yoona selalu bahagia, donghae berharap Yoona akan menerimanya suatu hari nnti ketika Yoona siap menjawabnya
Yoona melambaikan tangannya di hadapanku
"Kenapa kau melamun dan tersenyum, kau membuatku takut" Yoona mengelus tangannya seperti org ketakutan
Donghae memutarkan bola matanya "Yaaak, memangnya aku hantu apa"
"Aku tidak mengatakan jika kau hantu" tertawa Yoona
"Aishh terserah kau saja, sebaiknya kita makan karna sudah memasuki jam makan siang" jawab Donghae datar
"Oo apa kau marah padaku" tanya Yoona pelan
"Aniyo" jawab Donghae masih datar
"Baiklah aku tidak akan makan jika kau marah padaku"
"Aigoo, aku tidak marah aku hanya sangat lapar karna kita dari tadi hanya berbicara tanpa mencicipi makan lezat ini" jawab donghae lembut
"Sungguh, ahh mianhae jika aku terlalu banyak bicara" malu Yoona lalu ia minum
"Ahh aniyo, aku sangat senang jika kau banyak bicara, karna kau sangat cantik jika sedang berbicara" sambil menuangkan makanan untuk Yoona
Yoona yang sedang minum mendengar perkataan Donghae lgsg tersedak air, Donghae langsung mengusap punggung yoona
"pelan pelan saja minumnya, supaya tidak tersedak seperti itu" tutur Donghae lembut sambil membersihkan air yang ada didekat bibir Yoona
Yoona hanya diam terpukau
"Yoong kau baik baik saja" khawatir Donghae
"Ahh nee aku baik baik saja" datar Yoona dan gugup
"Yasudah, sebaiknya kita makan siang nanti waktu makan siang habis" lembut Donghae
"Ahh nee"
Donghae dan Yoona melanjutkan makan siang sesekali berbicara dan bercanda, sampai akhirnya makan siang selesai, dan donghae pun pamit untuk pergi kekantor dan harus segera sampai karna ada meeting besar.
Hello:)), terimakasih sebanyak banyaknya untuk kalian yang benar benar setia membaca karyaku:)), mohon maaf jika banyak kesalahan, aku selalu berharap kalian suka:))
S E L A M A T M E M B A C A
❣️❣️❣️
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVELY DOCTOR✓
RomanceCinta yang bertemu karna tragedi kecelakaan kecil, yang membuat mereka saling mengejek satu sama lain ketika tidak sengaja bertemu, namun dengan berjalannya waktu rasa kesal/benci itu tumbuh menjadi Cinta, ingin tahu lebih jelas lagi? agar tidak p...