(Hypnosis Mic Chara X Reader) The Most Beautiful Memories With You

Pusat Dari Prefektur Kanagawa Adalah?

Liburan di rumah nenek masih berlanjut, saat ini aku sedang memandangi pelabuhan yang terkenal se-antero Jepang. Yaah aku sekarang berada di Yokohama, memang sedikit jauh sih... tapi aku pengen liat gedung pencakar langit yang terkenal itu dan juga bianglala yang iconik ituu.

Dan kini sudah terwujud yey...

Aku berjalan sendirian menyusuri pelabuhan kota biru itu, hingga langkahku terhenti oleh suara tangisan anak perempuan.

"Hiks.... hiks.... hiks..."

Dia menutup wajahnya dengan kedua tangan mungilnya, suaranya tangisnya yang terdengar jelas. Namun, orang-orang yang berlalu lalang hanya menghiraukannya saja. Bajunya sedikit lusuh, ada sedikit bekas luka di tubuhnya. Karena iba... aku menemuinya. Tanpa memikirkan pesan dari Jyuto nii-san. Dan melakukan tindakan seperti yang di katakan Haru-kun, aku maju...

"Kamu kenapa...?" tanyaku, lagipula dia hanya seorang gadis kecil.

"J-jangan mendekat, aku t-takut ada kesalahpahaman lagi..." ucapnya sambil menangis.

"Gapapa, kamu seharusnya jangan berada disini... ayoo ikut onee-san..." aku dengan reflek menarik tangannya dan menuju ke tempat yang sepi// mau diapain adeknya itu duh??

"T-tapi..."

"Gapapa... aku akan mendengarnya kok... sampai kamu puas, ya?"

.

Jadi ceritanya mereka ini keluarganya bermasalah, dan si kakaknya itu berusaha jadi penengah antara orang tuanya agar si adik ga kenapa-napa. Tapi si adik ini merasa ga berguna dan jadi beban kakaknya, soalnya di adik ini selalu di suruh pergi keluar kalau orang tua mereka menjadi-jadi lagi, agar aman maksudnya. Dan itu penyebab dia nangis.

"Huu... hu... kasian banget kamu dek... hiks" kebawa suasana jadi ikut nangis TT.

"Onee-san a-apa yang harus aku lakukan hiks hiks..."

"Maaf dek... onee-san ga bisa bantu.... kalo seperti ini lagipul-" belum selese ngomong tiba-tiba ada yang datang tak diundang :)

"Oi oi oi, oresama pikir ada orang jahat yang nyulik Nemu, ternyata cuma gadis biasa toh!!" ucapnya dengan nada yang menyeramkan...

"Ne.. nemu? Siap-" ku belum paham

"Onii-chan..." sahut gadis kecil itu...

"Hah... Onii-chan?" ini kakakmu yang kau maksudkah dek, kok berbahaya gini?! Aku masih menatap tajam kakak dari gadis itu, kemungkinan kita seumuran, atau dia yang lebih tua dariku? Namun tiba-tiba pikiranku kacau.

Apa jangan-jangan si gadis bernama Nemu ini bohong... kalau dilihat dari tampangnya dia ini ga bisa dipercaya. Malah orang yang berada di depanku ini bisa dengan mudah membuat semua gadis menangis.

"Takkan ku biarkan kau mendekatinya... wahai tuan berbahaya!"takut sih tapi aku harus melindungi gadis ini dari orang mengerikan ini.// dek cari mati kah?

"Onee-san baka!! Cepat lari tinggalkan aku..." ucapnya serius sambil mendorongku

"Eh... Nemu-cha-" aneh, hubungan mereka pasti salah. Pasti ada yang kurang beres di sini.

"OII, KISAMAAAA HABIS NANTANGIN ORESAMA LU MAU LARI KEMANA HAAAH?! Pose siap-siap mukul.

Tiba tiba dia terhenti dengan pelukan adiknya itu.

"Onii-chan berhenti... dengarkan aku dulu. Aku ga suka sifat Onii-chan yang seperti ini... jadi kumohon berhenti... Onee-san itu ga salah... " sedikit demi sedikit si kakak pun luluh dan memeluk erat adiknya

Mendengar itu aku berhenti, dan kembali ke mereka.

"Maaf telah berprasangka buruk denganmu, jika kamu juga ga percaya padaku... kamu boleh kok pukul aku..." toh aku ga akan mati kepukul ya kan?

"Ah sudahlah ga usah di permasalahin lagi, nemu ayo pulang..."

"Tungg-tunggu, maaf aku juga tadi belum memperkenalkan diri pada Nemu-chan. Hmm aku (Name) senang bertemu denganmu..."

"Ternyata kau gadis yang baik-baik saja ya... lagipula oresama tadi ga benar-benar memukulmu lho. Soalnya aku ini... lupakan saja. Dan ingat ini oresama Aohitsugi Samatoki-sama. Benamkan itu dalam otakmu (Name)!!"

"Oh uh, semoga kita bisa berteman Aohitsugi-san..."

"Panggil saja oresama Samatoki-sama, besok kalo kamu masih disini... kemarilah... ada yang mau aku tunjukkan. Jaa na!"

"Err, baiklah Samatoki-san..."

"Pake –sama kisamaaaa"

"Ahahahaha~"

.

.

Jadi gini...

Authornya kesenengan liat kalian jadi...

AUTHOR UP LAGI HEHE~~

Makasih dukungannya ya selama ini...

Sebenarnya author ga nyangka bisa jadi seperti ini TT, tau tau iseng buka... notifnya dah bejibun. >////<

Maafkan edisi halu author juga yaaa// gajes sihh -_-

Yang penting selamat membaca dan nantikan husbu kalian muncul di chapter-chapter selanjutnya... bye bye