Xiao Zhan, cowok keterunan China-Jepang, yang mengaku dirinya seorang otaku walaupun dia di bawah level dari seorang newbie didunia pe-manga-an, anime atau apapun itu.
Sekarang dia harus memilih antara dua pilihan 'mati atau kuburan', bukankah itu terdengar sama? Tapi intinya, nyawanya yang menjadi taruhannya sekarang!
Dimana dia harus menerima hukuman dari sang sahabat 'Meng YiJi' yang memproklamirkan dirinya mengabdi sebagai seorang fujoshi.
"kau harus memilih antara bercosplay menggunakan kostum perempuan..." diliriknya Xiao Zhan yang sudah berkeringat dingin di depannya.
"atau kau harus mencium Wang Yibo, ketua OPS yang katanya di takuti satu sekolah bahkan sekolah luar." Tambah Meng YiJi menatap Xiao Zhan dengan tatapan tajam, dan jangan lupakan seringai menyeramkan di bibir tipisnya.
Xiao Zhan yang ditatap tajam dan diperlihatkan siringai itu hanya bisa meneguk salivanya kasar. 'Semoga apa yang nanti aku pilih tidak akan berdampak buruk pada kehidupanku. Amin' doanya dalam hati.
***
Disebuah ruang kelas yang kosong terdapat dua remaja berbeda gender yang sepertinya sedang mendiskusikan sesuatu atau sedang melakukan tawar-menawar? Ntahlah.
"APA!!" Teriak seorang remaja laki-laki pada seorang gadis yang ada di depannya sambil berdiri menggebrak meja.
"Tenanglah Zhanie." Ucap sang gadis. Remaja laki-laki itupun duduk kembali dengan gusar.
"Kau... KAU GILA!" Tambahnya geram. Untung ruangan yang mereka tempati sudah tidak ada orang lagi selain mereka berdua.
"Aduh... my baby Zhanie ku tersayang, jangan teriak-teriak di depan ku, aku masih belum tuli dan aku tidak mau tuli mendadak mendengar teriakanmu itu." Ucap sang gadis sambil menutup telinga.
"KAU.. kau memang gila! Dasar aneh! Fujosh freak!," umpat si remaja laki-laki yang di panggil Zhanie oleh gadis yang didepannya.
"Dan berhenti memanggilku dengan sebutan yang MENJIJIKAN ITU" tambahnya dengan menekankan kata 'menjijikan itu'.
"Oh, terikasih atas pujiannya my baby Zhanie" ucap sang gadis, YiJi namanya. Dia mengabaikan ucapan terakhir Xiao Zhan yang sengaja di tekankan agar gadis didepannya paham. Untuk tidak memanggilnya dengan nama Zhanie.
Dia selalu merasa merinding jika Meng YiJi memanggilnya dengan nama itu, entah karena suaranya yang mendayu, atau wajah Meng YiJi yang terlihat cabul. Jadi, dia tidak menyukai, sangat tidak suka, jika Meng YiJi memanggilnya seperti itu!
Dia tidak masalah jika itu bukan Meng YiJi yang memanggilnya!
"Kau... ck, sial. Sudah aku bilang berhenti memanggilku Zhanie namaku bukan Zhanie tapi Xiao Zhan, Xiao Zhan!" Ucap Xiao Zhan, dia tidak terima karena dipanggil dengan nama yang 'laknat' menurutnya.
"Aku tidak mau. Bukankah Zhanie itu terdengar lebih imut dibandingkan aku memanggilmu ZhanZhan?" Kata Meng YiJi, dia tidak menghiraukan Xiao Zhan, dia membenarkan posisi duduknya untuk menyandar pada sandaran bangku.
"Terserah kau sajalah." akhirnya Xiao Zhan mengalah, dia sudah tidak mau berdebat lagi denga Meng YiJi tentang nama pangilan yang menurutnya menjikan itu.
Bagaimana pun dia selalu beradu argumen tentang nama panggilannya, dia selalu mengalah walaupun terpaksa karena kekerasan kepala gadis itu.
Xiao Zhan menghela napas dengan kasar. Dia melirik Meng YiJi yang tersenyum menang atau lebih tepatnya menyeringai, ini bagian yang paling tidak Xiao Zhan suka dari Meng YiJi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Putar Haluan
Randomlangsung baca aja!! Yi-Zhan!!! Niat awal two shot, tapi liat nanti kalau saja ada perkembangan alur... awas cerita berunsur GYM!!! (Gay, Yaoi, Maho) gak suka jangan lirik-lirik!