Newlyweds Diary (Bunny Couple)✔️

💜Self Cam; Honeymoon Day 2💜

"Kami sudah kembali ke hotel, padahal hanya jalan-jalan ke pantai tapi terasa sekali lelahnya". Kata Jungkook sembari terjun bebas ke atas kasur. Terdengar suara 'kresek-kresek' karena memang lelaki itu tetap merekam meski tengah sibuk dengan dunianya sendiri.

"Jika kalian tanya Eunha sedang dimana, maka jawabannya adalah dia sedang berendam di kamar mandi. Haruskah aku merekamnya juga?". Lanjut Jungkook dengan wajah super nakal. Banyak Army yang tidak menyangka jika setelah menikah lelaki itu akan menunjukkan sifat aslinya yaitu; byuntae. Meski sebenarnya sifat byuntae wajar jika dimiliki seorang lelaki, tapi Army hanya merasa terkejut karena selama ini Jungkook dianggap bayi oleh mereka. Untuk itulah kita tidak boleh melihat seseorang hanya dari cover-nya saja.

"Ah... anni itu tidak boleh. Hanya aku yang boleh melihatnya hehe...". Jungkook cengengesan sendiri. Ia merapikan tatanan rambutnya di depan kamera sambil senyum-senyum. Tidak tahu saja hal itu akan membuat para Army hamil online dan baper walau hanya melihat senyum lelaki itu.

"Sedih sekali, besok adalah hari terakhir kami bulan madu. Setelah itu aku dan Eunha akan LDR dalam waktu yang tidak bisa ditentukan. Besok kami akan pergi dengan penerbangan yang berbeda, Eunha akan tebang ke Korea dan aku akan kembali ke New York. Army, bukankah itu sangat menyedihkan? Tapi itu adalah resiko jika kami memilih jalan untuk menikah. Setidaknya aku lega bisa memiliki Eunha seutuhnya". Jungkook tersenyum manis dan bangkit dari tidurnya hendak melihat apakah sang istri sudah selesai mandi atau belum.

"Yeobo, kau akan menghabiskan berapa lama lagi untuk mandi Heum? Kita belum makan malam". Teriak Jungkook dari depan pintu kamar mandi.

"Lima menit lagi, aku masih gosok gigi". Teriak Eunha dengan suara tidak jelas. Jungkook berdecak kemudian menatap kearah kamera dengan raut datar.

"Heran dengan wanita. Mandi saja lama sekali. Apa coba yang di gosok?". Cibir Jungkook. Lelaki itu memang menyukai wanita yang merawat tubuh dengan baik, tapi melihat tabiat Eunha yang akan menghabiskan waktu berlama-lama dikamar mandi membuat Jungkook menyesal pernah memberitahu istrinya tentang tipe wanita ideal yang ia idamkan.

Bilangnya lima menit tapi Eunha justru menghabiskan waktu tigapuluh menit untuk gosok gigi. Jungkook tidak yakin sih jika istrinya itu menghabiskan sisa waktu hanya untuk gosok gigi. Eunha keluar dari kamar mandi dengan menggunakan kimono mandi dan rambut yang ia gulung dengan handuk. Dengan santainya Eunha melewati Jungkook yang sudah menekuk wajahnya. Jungkook sudah unmood untuk pergi keluar kamar.

"Aku sudah tidak mood lagi untuk pergi keluar". Kata Jungkook tiba-tiba dengan suara ketus. Eunha menoleh sejenak kemudian melanjutkan kegiatannya yang sempat tertunda. Wanita itu mengeringkan rambutnya dengan handuk perlahan, sudah lama Eunha tidak keramas hingga rasanya segar sekali saat kulit kepalanya terkena air dan sampo yang sangat wangi.

"Ya sudah kita pesan makanan untuk dibawa ke kamar saja. Aku juga sudah lelah sekali". Jawab Eunha sembari mengoleskan vitamin rambut secara merata kepermukaan rambut sebahunya.

"Lelah? Jadi malam ini tidak...".

"Bisakah kau mem-filter ucapanmu? Bukankah ini direkam?!". Potong Eunha cepat-cepat hingga membuat bibir Jungkook mengatup rapat dan tertawa sendiri. Lelaki itu menghampiri Eunha dan membantu memijit rambut istrinya dengan lembut.

"Bagaimana kalau makan ramyeon saja? Kebetulan aku memasukkan beberapa ramyeon ke dalam koper". Tawar Jungkook. Tawaran yang begitu menggiurkan untuk Eunha. Tapi bayang-bayang perkataan manajer-nim membuat wanita itu ragu.

"Yang benar saja. Lusa aku sudah comeback dan kau menyuruhku makan ramyeon? Yang ada program dietku gagal total!". Protes Eunha dan menangkis tangan Jungkook yang hendak menggerayangi tubuhnya. Jungkook itu suka lupa kondisi jika sudah dekat-dekat dengan Eunha.