FEBRUARY: DEAR, WENDY
The 2nd Story of 'Some People Called It Love' - 2020 Monthly Project
by AYUSHAFIRAA
NCT Johnny & Taeil, Red Velvet Wendy
Drama, Romance | PG-17 | Mini-chaptered
[!] Standard disclaimer applied. No profit taken from this fiction.
['Some People Called It Love' merupakan tajuk dari sebuah proyek bulanan di tahun 2020 yang dibuat secara pribadi oleh AYUSHAFIRAA. Setiap bulannya, InsyaAllah akan diterbitkan sebuah fanfiksi baru dengan berbagai macam genre yang akan tetap mengandung unsur percintaan, di mana fanfiksi tersebut ditargetkan harus selesai dalam waktu satu bulan tanpa ketentuan batas minimal chapter.]
2020 © AYUSHAFIRAA Art & Storyline
F:DW | Satu: Aku Tidak Mesum!
"Johnny~ya, mana ponselmu? Aku ingin meminta foto-foto kita saat liburan kemarin," ucap Yuta dengan tangan menadah, bernada seperti orang yang menagih utang padaku. "Kau bilang akan mengirimkannya?! Tapi tak ada satu pun foto yang kuterima hingga sekarang."
"Ah, benar! Kirimkan juga padaku!" Tae-Yong berkata sambil sibuk menebar senyuman mematikan pada beberapa siswi yang menggilainya.
Kulihat ekspresi Yuta sudah cukup kesal. Memang sih, aku berjanji kepada dua sahabatku itu akan mengirimkan semua foto liburan kami ke Chicago seminggu lalu yang tersimpan di kameraku. Tapi, sampai sekarang, aku lupa. Ya, sebenarnya bukan karena lupa-lupa amat. Sepertinya aku hanya sedang dalam suasana malas untuk memindahkan berkas foto dari kamera ke ponselku sendiri.
Oh, iya. Namaku Johnny Seo. Sahabat sekelas Yuta dan Tae-Yong. Siswa kelas 3-3 di sebuah SMA yang cukup ternama di Negeri Ginseng ini.
Omong-omong soal ponsel ... kutaruh di mana, ya, ponselku?!
Langkahku terhenti. Tanganku sibuk meraba saku seragam, berharap ponsel pintarku tersimpan di salah satunya.
"Ada apa?" tanya Yuta, sementara tangannya menahan kerah Tae-Yong agar tidak terus berjalan.
"Ponselku!"
"Ponselmu hilang?!" tanya Tae-Yong melotot, saking terkejut.
Aku mencoba mengingat, kapan dan di mana terakhir kali aku menggunakannya. Ingatanku hanya mampu mengingat perpustakaan, sebab saat pelajaran sastra, aku yang merasa bosan terus-terusan bermain ponsel tanpa memusatkan perhatian sedikit pun pada guru yang sedang mengajar. "Kurasa aku meninggalkannya di perpustakaan!"
"Kalian pergi ke kantin dulu saja, aku akan segera kembali!"
"Yak, Johnny~ya! Johnny Seo!"
Aku memutar arah, berlari tanpa mengindahkan panggilan dari teman-temanku. Aku terus merutuk diriku sendiri yang begitu ceroboh sampai-sampai meninggalkan benda berharga di sembarang tempat.
Dengan napas memburu, aku mulai menyisir setiap titik di perpustakaan, merunut kejadian dari awal datang hingga pergi, tapi tetap tak membuahkan hasil.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOME PEOPLE CALLED IT LOVE | NCT + WayV Series
Fiksi Penggemar❝Langit tanpamu tetaplah langit. Ia tidak akan berubah menjadi lautan air mata meski engkau tiada. Hanya saja, langit bersamamu dan tanpamu itu berbeda. Ia tetap langit, tapi tanpamu, ia menjadi kelabu di antara rindu dan sendu yang berpadu menjadi...
