Triangle! [Sanemi x Readers x Tokitou]

Ni

Pelajaran pun dimulai, namun dalam satu hari ini. pelajaran yang paling ditunggu -tunggu [Y/N] adalah Pelatihan Pemburu.

Entah memang keturunan atau gimana, setiap kamu tau pelajaran ini. Api semangat kamu berkobar-kobar gak karuan.

Setelah memakai beberapa perlengkapan, kamu pun diberi misi kelompok oleh gurumu, yaitu.. "Mengumpulkan poin dengan membunuh iblis sebanyak 15 poin".

Dan sepertinya, Keberuntungan nggak memihak kamu, anggota kamu pun adalah 2 orang yang kamu kagumi, Sanemi dan Tokitou.

Entah nasib atau bukan, kamu menyerah untuk mencari poin bersama mereka. Walaupun ini pelajaran kesukaanmu, kamu harus tetap menjalani ini

"Woi, cepetan ke ruangan yang dituju.. kalau lambat, gua bunuh!" Sanemi mengatakan itu dengan tatapan membunuhnya, sehingga bisa membuat seluruh tubuhmu merinding.

"Ah, iya cepatlah" suara Masae-chan membangkitkan kobaran api yang telah mengecil dalam diriku.

Masae-chan dan Miyu-chan menarikku ke ruang yang akan dituju, mereka membuat bajuku kotor, aku tidak suka itu.

"Ne.. ne.. Masae-chan, Miyu-chan.. tunggu.. aku akan berdir-"

"Nah ... cepat berdirilah-" ucap Miyu-chan dengan tawa kecilnya

[Y/N] berdiri dan membersihkan haori ku yang kotor, namun tiba - tiba Sanemi menarik rambutku.

"Ah.. I.. Itai.."

Kamu merasa kesakitan karena tarikan sanemi yang sedikit kuat, dia menarikmu hingga tubuhmu sedikit menempel ke sanemi.

Sanemi menaruh nichirinnya di depan lehermu, dan berkata di dekat telinga sisi kirimu.  Suaranya seolah seperti iblis yang akan membunuhmu,

Kamu berkeringat dingin

Berdoa agar tidak menemui ajalmu

Dan menyesal mengapa Mengaguminya

"Kau jika ingin nilai A, ikuti Ucapanku!, jangan sok berlagak aneh - aneh, dasar Nenek Tua! Kalau tidak akan kuhunuskan nichirinku yang haus darah ke lehermu dengan cepat.."

Tanpa pikir panjang, dia menggigit telingamu hingga merah. Kamu tak tahu mengapa ia melakukan itu, yang jelas.. ia sudah membuatmu takut setengah mati.

.
.
.

Masae-chan dan Miyu-chan mendekatiku dan membuatku tenang, untung saja aku tak termakan oleh ancaman sanemi. Jika iya, mungkin sekarang aku sudah stres bukan kepalang.

Masae-chan dan Miyu-chan adalah anak kembar yang memiliki pernafasan yang berhubungan namun sedikit berbeda, jika teknik mereka berbeda pasti saling menguatkan satu sama lain.

Gambaran tentang Masae dan Miyu

NB : gambar nyari dan sedikit campur tangan

Aoki Masae (sebelah Kiri)
Tinggi :153
Berat   : 54
Pernafasan : Musim Bunga

Aoki Miyu (sebelah kanan)
Tinggi :154
Berat   : 57
Pernafasan : Musim Gugur

Mengapa aku mengatakan kalau berhubungan?? Karena teknik mereka berhubungan dengan alam. Itu sih, pemikiranku.

Aku masuk ke ruangan yang dituju, dan ternyata,, ruangan itu berisi tempat yang sekiranya ..untuk kami...  ah apalah,, aku tidak mengetahuinya!

"Apa itu?" Tanyaku penasaran dan melihat benda itu penasaran, kamu mendekatinya dan masae dan miyu pun mengikutimu.

"Ini adalah Tabung untuk kita ditransfer ke tempat yang dituju.. tenanglah kita tak akan terjebak. Karena kita akan dipasangi alat khusus-" tokitou menjelaskan dengan sabar dan dengan sangat jelas

Tanpa basa basi, pengawas ruangan itu memasangkan alat kepada kami lalu menyuruh kami berbaring di tabung tersebut, kami merasa mengantuk lalu ketika terbangun... aku terkejut kalau kami sudah berada ditempat lain.

"Ooii.. Oii bangun cepat, kau itu lama-lama juga berat-"

[Y/N] Mendengar suara sanemi, namun kamu kembali tidur lagi. Kamu belum sadar- lalu kamu mencium aroma yang sedikit kamu kenal,

"Oi..."-

[Y/N] mulai merasakan hal aneh , sesuatu yang empuk- yang [Y/N] tiduri.. sangat hangat. Lalu [Y/N] mendongak ke atasnya.

Ternyata

Kamu

tidur

diatas

Sanemi!!

Dengan wajah penuh amarah, sanemi mengancammu lagi, "ckck.. minta di-bu-nuh?". Kamu cepat-cepat berdiri dan langsung segera minta maaf.

"Gomen-ne , Gomen-nee"

Sanemi tak menghiraukan itu lalu mengajakmu mencari yang lain, ternyata belum beberapa jauh.. kalian sudah menemukan yang lain.

"Duh- pengawasnya agak lalai nih-" ucap kesal tokitou dengan wajah imutnya

"Iya sampai-sampai aku terjatuh masuk ke sungai-- untung sunyainya airnya bening~"ucap Miyu dan dilanjut jawaban "yaaa~" oleh Masae

Cuma kamu yang berpikiran "kok cuma aku yang sanemi malah ~...." ah kamu menepuk nepuk kepala dengan kedua tanganmu, sehingga yang lain kecuali sanemi yang menatapmu heran sambil bertanya "apa kau tidak apa apa?"

Sanemi menyela pembicaraan kami dan mengatakan sesuatu yang masuk akal

"Et dah, bentar, kenapa udaranya tiba-tiba dingin?"

Jangan Lupa Vote, Comment, sama Follow ya!

Inget.. Vote itu Gampang tinggal click pake jari kok