Juu-Roku

794 115 22
                                    

Sanemi POV
Hey, aku sudah muak dengan permainan ini. Aku ingin cepat-cepat menyelesaikannya.

Hahh, semua sorakan ini.. ini Sangat BERISIK. Rasanya otakku akan pecah jika mendengarkan semua ini.

Tunggu..

Apakah dia tertawa?

Dia tertawa! Lihat! Tawa [Y/N] sangat lucu!
Aku sangat ingin mencubit pipinya setelah semua ini. Tapi, aku akan terlihat tidak keren baginya nanti!

Aku.. Aku sangat Menyukainya! Entah mengapa aku selalu ingin melihatnya!

Kumohon,, biarkan aku yang memenangkan permainan ini..

Biarkan aku menyatakan perasaanku ini..
Rasanya didadaku Sesak menyimpan perasaan ini.. Tetapi Bagaimana?

Bagaimana aku menyatakannya? Bagaimana jika [Y/N] menolak? Pastinya akan lebih sakit lagi.

Aargh, aku bingung.

Author POV
Sanemi selalu memikirkan tentang [Y/N]. disamping itu Kanae menghampiri Shinobu dan duduk disampingnya, Kanae menatap tajam [Y/N].

Shinobu mengatakan dia akan pergi membelikan semua orang minuman, dan [Y/N] meng-iyakan saja.

Setelah Shinobu pergi, Kanae berkata "Aku kesini hanya untuk menemui Shinobu dan Sanemi, sebaiknya kamu pergi saja! Dia itu tidak menyukaimu!"

Sekali lagi, [Y/N] diajari untuk bersabar mendengarkan seluruh ocehan Kanae.

"Memangnya apa yang menarik darimu? Kurasa dia tidak menyukai cewek pendek sepertimu.." Sambung Kanae.

"... Bagaimana Jusnya? Apakah itu enak? Aku tadi berharap kamu cepat-cepat meninggalkan semua ini.."

"Kamu mengerti maksudku kan?" Kali ini Kanae mengucapkan dengan senyum yang terukir diwajahnya. Ini bukan senyum yang tulus, tetapi ini adalah senyum yang mengancam.

Dia seperti mengancam kalau dia bisa berbuat lebih banyak hal berbahaya lagi.

[Y/N] hanya terdiam melihat bagaimana Kanae menyudutkannya ditengah-tengah semua ini.

Shinobu kembali dengan beberapa minuman di tangannya, dia mulai membagi minumannya itu.

Akhirnya, permainan pertama pun selesai. Permainan ini memakai beberapa jam lamanya.

"HAAAH, CAPEK BANGEETTT" ucap Tokitou kelelahan.

"Makanya cil, banyak makan gih. Biar itu stamina kagak cepet abis.. haha" jawab Sanemi

"Kyaaa!! hasil kalian seri!" Ucap cewek berambut hijau bergradasi pink yang tiba-tiba datang.

"Eeto?... Kamu siapa?" Tanya [Y/N].

"Ah, maaf aku belum memperkenalkan diri! Aku Kanroji Mitsuri! Dari kelas sebelah" ucapnya dengan semangat dan mengepalkan tangannya ke atas.

"Eeh.. iya.. iya" -[Y/N]

"... EEEHH! Kamu pasti si Murid Baru itu ya!! Aku sudah mendengar rumor kamu lho!" Ucapnya lagi.

"Ehehe........" jawab [Y/N] semakin risih.

"Kamu itu datang dengan semangat sekali, padahal kami semua rasanya sudah lelah" -Shinobu.

"Ee- hehe.. anu.. Kanae-chan.." -Mitsu

"Hmm?" -Kanae

Sementara itu [Y/N] sibuk sendiri dengan melihat hp-nya itu, dan tokitou? Yah, kalian tahu sendiri.

"Ne.. [Y/N]-chan! Peluk aku dong" pinta tokitou sambil memegang tangan [Y/N].

"Eeeee....."

"APA-APAAN HAH!? MELUK AJA MINTA IZIN DULU, YANG BENER TUH GINI!" -Sanemi

Tanpa basa-basi, Sanemi memeluk [Y/N] dengan erat. "Gini aja minta izin!" Sambung Sanemi yang sedang memeluk [Y/N] dengan erat itu.

"B-B-Bodoh! Lepaskan aku!" Teriak [Y/N] yang sudah tidak bisa melakukan apa-apa lagi.

"Gak.. gak akan gua lepaskan" ucap Sanemi.

"Kampret lu, lepasin gua sekarang juga." -[Y/N]

Sanemi hanya terdiam, dia membisikkan ke telinga [Y/N].

"Jadilah milikku [Y/N]"
_____________________________________
Uwaaaa, gak sadar gegara main tradi ama digi art. Aku jadi lupa buat up ceritaa,,

Gomennasai, Minna ><.
Uwaaaah.. jadi bingung harus gimana ><.
______________________________________
Jangan Lupa Vote, Comment, sama Follow ya!

Inget.. Vote itu Gampang tinggal click pake jari kok
______________________________________

Triangle! [Sanemi x Readers x Tokitou]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang