tiga

438 28 0
                                    

Sedangkan laras merasa tubuhnya panas dan hasratnya hanya ingin membunuh sesuatu jika melihat seorang anak yg bercanda tawa dengan ibunya

Ia juga tidak tahu mengapa ia mengidap penyakit ini, seumur hidupnya ia ingin menjadi normal tapi apa dayanya, ia hanya mengikuti takdir yg diberikan pada tuhan

"Ahk gua harus pergi dari rumah ini secepatnya ahk"laras merintih kesakitan dan berlari meninggalkan rumah dari pintu belakang

Seketika matanya berubah menjadi merah kehitaman, gaya nya sudah berubah dan sifatnya sudah berubah dia adalah catherine, gadis tak kasat mata yg memasuki tubuhnya

Saat ini ia sudah berada di markasnya tepat pukul 18.00 sore jelang malam, ia juga akan melancarkan aksi nya dimalam hari setiap ia merasa panas ditubuhnya

"Hhhh gua akan membunuh manusia yg berdosa, dan akan kujadikan koleksi terbaik ku hhh"ucap catherine yg tertawa iblisnya disebuah ruangan kumuh

"Sory ya ras gua pinjem tubuh lu dulu"ucapnya dengan menutup kedua matanya

"Santai aje sih kayak sama siapa aja"ucap laras seraya duduk dibangku tersebut

Catherine tersenyum iblis "lo tau kan target kita siapa? "

"Tau dia pemakai narkoba di jalan xxxxx "

"Thanks infonya"

"Udahnya laras mau tidur kamu lanjutin aja aku gak mau ngelihat kamu motong orang, laras jijik"ucap laras polos dengan nada jijiknya

"Lo polos bangett sih ras yaudah bye"catherine pergi seraya berlari gesit dan melancarkan aksinya dimalam hari

~~~

Sedangkan Farhan dan bibi cemas karna laras tidak kembali kerumah nya padahal sudah larut malam, bahkan Farhan menolak untuk mencari laras dengan beralasan 'ntar juga balik sendiri'

"Haduh Farhan coba kamu cari laras, ibu khawatir soalnya dimasih lemah"ucap bibi cemas

"Kan Farhan udah bilang perempuan itu bakal balik lagi, ibu tenang aja, dia kan gak punya tempat tinggal, disini cuma numpang doang"ucapnya asal

Mata ibunya melotot"heh klo ngomong jangan asal, bagaimana pun juga laras udah ibu anggap jadi anak sendiri, dan kamu kan  abangnya"pekik bibi

"Bu Farhan gak sudi nganggap dia jadi adek Farhan, asal-usul nya aja kita gak tau, takutnya salah orang kan bahaya"Farhan yg pasrah karna tidak mau ada keributan disini akhirnya ia menuruti perkataan ibunya

"Loh kamu mau kemana? "

Farhan berdecak sebal "kan kata ibu aku suruh nyari perempuan itu kan, sekarang aku turutin perintah ibu"

Bibi tersenyum tipis "nah ini baru anak ibu"

"Yaudah bu Farhan pamit, assalamualaikum "

"Wa'alaikumsalam, hati hati ya"

Farhan tersenyum melihat ibunya kembali senang karna perempuan itu akan ia cari

~~~

Disisi lain catherine sedang berada diclub malam untuk membunuh bandar narkoba disalah satu club ternama

"Let's play dude"catherine berseringai melihat targetnya yg sedang menuju toilet dengan keadaan sedikit mabuk

Catherine mengikuti pria tua tersebut dengan hati-hati agar tidak dilihat orang karna suasana disini sangat ramai pengunjung

"Ah toilet mana toilet"ucap pria tua itu yg linglung

Catherine tersenyum puas melihat pria tua tersebut masuk ke toiletnya, dan ia juga sudah menyiapkan beberapa alat untuk membunuhnya dengan sadis

Tiba-tiba ide muncul dibenak catherine "loh sayang kamu kok ada disini sih aku cariin juga"suara lembut dari catherine membuat pria tua tersebut menoleh dan tersenyum mesum

Catherine memeluk nya dari belakang sedangkan pria tua itu berhadapan kearahnya dengan senyuman mesum

"Kan aku udah bilang sayang, kamu tunggu aja"nada pria itu yg lembut membuat hasrat catherine ingin segera membunuhnya

"Ayo kita main disini aja, soalnya aku gak sabar nih"tanpa sepengetahuan pria itu catherine mrngelurkan suntikan mematikan yg membuat orang tersebut mengeluarkan darah dari tubuh

Baru saja pria tua itu ingin mencium nya, namun pria itu merasa lengan nya ditusuk seperti jarum

"kita mulai ya"ia siap menyuntikkan ke lengan pria tua tersebut dan ya obatnya sudah mulai bereaksi

Beberapa menit kemudian tubuh pria tersebut kejang-kejang dan mengeluarkan darah dari mata, hidung dan telinganya

"Ahkk panas, perih"teriak pria itu
Yg merintih kesakitan

Sedangkan catherine tertawa iblis dan mengambil pisau nya dari dalam saku dan mulai menguliti kulit pria tersebut dengan sadis

"Perih asssshhhh panasssss ahkk"teriakan tersebut membuat catherine tidak akan membiarkannya mati

Catherine menusuk matanya dengan ujung pisau kecil dan membelah perut pria tua tersebut dengan sedikit menjilat darah pria tua itu

Pria tua itu sudah tidak bernyawa lagi karna tidak tahan panas dan perih ditambah perutnya sedikit robek

"Ihk pahit banget, mungkin banyak dosanya makanya darahnya pahit "ia kembali tertawa iblis

Sedangkan keadaan pria itu cukup mengenaskan perut yg terbelah, mata yg bolong ditambah darah mengalir banyak dari tubuh lainnya

"Oke selesai, hm pake tanda tangan aja, biar orang-orang tau klo catherine yg membuat karya ini"ia mengukir diwajahnya bernama "Ctrn"

Setelah itu ia pergi dari tempat tersebut dengan keadaan masih bau amis lengan hoodie hitamnya ,dengan cepat kakinya melangkah jauh dari tempat laknat itu

Tapi saat diperjalanan ada seorang laki-laki bermotor yg menghampirinya dan menatap nya tajam

"Dari mana aja lo? "Tanya farhan dingin

Catherine mengerutkan dahinya "lo siapa?"

"Udah lah gak usah basa-basi, cepet pulang ibu gua udah khawatir sama lo "





























Bersambung.....

Maaf guy's klo cerita ini banyak typonya

Tapi jangan lupa klik Bintang dipojok kiri sebelum ke part selanjutnya

Alter EgoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang