Hayy👋...
Pa kabar??
Ada yang kangen gw gak?😹
Hihi😜....
Maap yah sabtu kemarin gak up... Sebagai gantinya hari ini gw up❤
Yang udah baca jangan lupa tinggalin jejaknya yah❤
- Happy Reading -
&
- Enjoy -
~~~~°°°~~~~
Brukkk....
Vira pingsan dan tubuhnya terjatuh di rumput-rumput yang cukup tinggi, Kepalanya sangat pusing sekali sehingga dia tidak dapat menahannya lagi.
Di sisi lain Vito sibuk mencari keberadaan Vira yang sampai sekarang belum ia temukan, Vito dan temannya hampir menyerah untuk mencari keberadaan Vira, namun karna tekad mereka yang sangat gigih untuk mencari Vira akhirnya mereka tak pernah mengeluh lagi untuk mencari keberadaan Vira.
"Viraa... Viraa... Lo dimana," teriak Sofi sambil menyenter sekitar jalanan hutan tersebut
"Eh tunggu deh, ini di deket kaki gue apaan yah kok kayak keras-keras gitu sih" ujar Tania
"Hah!? Seriusan lo," kaget Sofi
"Coba sini gue cek dulu," ucap Rey sambil mengecek rumput di bagian kaki Tania
"Tunggu deh, kok rumputnya ada tangan yah!?" kaget Rey
"Hah? Coba sini gue cek," ujar Vito
Kini Vito mendekati rumput yang ditunjuk oleh Rey barusan.
Semakin dekat ke arah rumput tersebut jantung Vito terasa semakin cepat berdetak karna apa lah daya nya dia juga manusia biasa yang bisa merasakan takut.
"VIRA!!" kaget Vito
"Ya ampun Vira!!" kaget Sofi
"Cepet ayo bantu gue angkat Vira," suruh Vito
Dengan wajah panik mereka semua mengangkat Vira, Terlihat dari wajah Vito ia sangat cemas akan kondisi tubuh Vira yang sangat lemas.
"Woy, cepetan dikit jalan nya!" ujar Vito semakin panik
"Oke!" jawab serempak
-----------------
Sampai di tenda, guru-guru terlihat sangat panik karna jika terjadi sesuatu sama Vira maka nama baik sekolah akan hancur bahkan pihak sekolah akan dituntut atas kejadian ini.
"Vira!! Bangun Vir!" panik Tania
"Sabar yah Vira pasti bisa sadar kok, kan lagi ditanganin sama PMR," ucap Rey menenangkan Tania
"Iya," bales Tania
---------------
Disisi lain tatapan Vito tak lepas dari wajah Vira yang sangat pucat.
Usai diperiksa keadaan Vira baik-baik saja hanya saja Vira terlalu lama di tengah hutan mengakibatkan suhu tubuh Vira yang tidak bisa ditentukan, kadang dia demam dan kadang dia merasa kedinginan.
Kini Vito masih setia berada di samping Vira sambil menunggu Vira sadar.
"Eughh..."
"Eh lo udah sadar Vir? Apa yang masih sakit? Mau gue panggilin PMR gak?" tanya Vito
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadow Lover
Teen Fiction- My Frist Story - [End] •Terjebak nya seorang cewek ke dalam sebuah perasaan yang mustahil terjadi, karna suatu perbedaan alam. •Mereka yang selalu bersama menimbulkan setitik rasa diantara ke duanya. •Apakah mereka bisa menghapus perasaa...
