12. Tega

182 89 54
                                    

Sesampainya didepan rumah Clara, Clara segera turun dari motor milik Nathan.

"Nath, tadi kenapa lo sampe marah kayak gitu?" tanya Clara sambil memberika helmnya kepada Nathan.

"Gue gak suka aja liat dia sama mantannya kayak gitu." jawab Nathan.

"Oh jadi itu, mantannya si Bela baru tau gue." batin Clara.

Clara tertawa, hal itu membuat Nathan kebingungan. Ada apa dengan gadis ini, Nathan mulai bergidik ngeri berada didekat Clara dan Nathan pun mulai berpikir jika Clara kesurupan.

"Ngapain lo ketawa?" tanya Nathan dengan hati hati.

"Ya lucu aja gitu liat lo sama Bela posesif." ucap Clara sambil menahan tawanya.

"Apaan sih lo." elak Nathan.

Clara akhirnya mengakhiri tawa nya karena dia tidak tega dengan Nathan.

"Seharusnya lo itu bersyukur Nath, Bela udah mau belajar suka sama lo, tandanya dia serius" ucap Clara dengan tatapan serius.

"Tapi lo lihat sendiri kan sikapnya dia tadi gimana?"tanya Nathan.

"Iya gue tahu, mungkin dia merasa kurang nyaman sama sikap 'dingin' lo itu." jawab Clara dengan sedikit nada penekanan.

"Dingin?" tanya nathan.

"Ya mungkin lo terlalu dingin ke dia, lo kurang perhatian, lo juga kurang terbuka sama dia." balas Clara.

"Terus gue harus gimana sekarang?" tanya Nathan.

"Ya lo harus rubah sikap lo, jangan dingin, bisa aja lo bersikap ke Bela seperti lo bersikap ke gue, tapi lo harus lebih bersikap hangat ke Bela." jawab Clara.

"Ya, udah nanti gue coba." jawab Nathan.

"Oiya gue lupa, lo tadi kan harusnya mau cerita ke gue, mau erita apa emang?" tanya Clara.

"Ya cerita itu tadi tentang Bela." jawab Nathan.

Clara hanya ber-oh ria saja dan beberapa menit setelah itu Clara langsung saja pamit.

"Ya udah gue masuk dulu." pamit Clara.

"Gue pulang dulu." ucap Nathan lalu meninggalkan rumah Clara.

Jika hanya dengan bantuan bantuan kecil dariku bisa membuatmu bahagia,maka aku akan melakukannya untukmu,tetap bahagia ya..

-clara alda-

Malam harinya nathan berniat untuk menghubungi Bela.

Belaa

Nathan : Bel besok bisa ketemu?

Belaa : bisa, dimana?

Nathan : di cafe biasa.

Belaa : okee see you sayang♡

Keesokan hari sesampainya dicafe. Nathan dan Bela duduk di tempat favorite mereka.

Heninggg..
Heninggg..

"Kenapa minta ketemuan Nath?" tanya Bela.

"Gue mau minta maaf Bel sama lo, kalau gue terlalu posesif, maafin gue." ucap Nathan tulus.

"Iya gue juga ya Nath." ucap Bela.

"Lo liat kan clar,nathan lebih milih gue dari pada lo" batin Bela sambil tersenyum penuh kemenangan.

NARA (PINDAH DREAME)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang