Because I Love U | VRene (Completed)

Chapter-23 (End)

Setelah hampir 2 minggu dirawat setelah kesadarannya dan keadaannya benar-benar stabil,Taehyung hari itu akan menjalani operasi pengangkatan tumor dikepalanya.Seperti yg sudah pernah dinyatakan Hyoyeon sebelumnya,dan tentu juga atas persetujuan Taehyung.Meskipun sempat menolak karena kemungkinan resiko gagalnya operasi itu tapi pada akhirnya ia setuju setelah orang-orang terdekat membujuk dan menyemangatinya.Tentu saja mereka melakukannya dgn harapan baik akan terjadi pada Taehyung,dan bukan sebaliknya

"Eomma..doakan aku eoh.." ucap Taehyung yg saat ini terbaring di atas sebuah bangkar sesaat sebelum memasuki ruangan operasi pada sang eomma yg mendampinginya.Tidak hanya Hyoyeon,Seulgi yg akan menjadi dokter yg menangani operasi Taehyung,dan Irene juga ada untuk mendampinginya saat ini

Hyoyeon mengangguk sambil menahan air mata dan tersenyum pada sang putra.Satu tangannya pun terulur untuk mengusap kepala sang putra."Ne..Tae..geure.."balasnya kemudian memberikan sebuah kecupan singkat di kening Taehyung

Namjoon menggenggam tangan kanan Taehyung dan menatapnya dgn senyum yg tersungging dibibirnya."Kami akan selalu mendoakan yg terbaik untukmu.."ucapnya yg dibalas senyum tipis oleh Taehyung

"Gomawo appa.." pandangan Taehyung kemudian tertuju pada Irene yg berdiri di sisi lain bangkar dan menatapnya dgn sendu."Rene..kalau aku sembuh nanti..berjanjilah..kau akan menikah dgnku.."ucapnya

"Geure Tae.."balas Irene kemudian membungkuk dan memberikan sebuah kecupan lembut dikening Taehyung.Ia menunjukkan kembali wajahnya di hadapan Taehyung dan tersenyum dgn tulus sambil menggenggam tangan kirinya dgn erat."Saranghaeyo.."bisiknya

Taehyung membalas senyum itu."Nado saranghaeyo..

"Tae..kau sudah siap..?" tanya Seulgi

Taehyung mengangguk."Ne..

Seulgi tersenyum."Baiklah..kita akan masuk sekarang..

Taehyung pada akhirnya dibawa masuk ke ruang operasi bersama Seulgi dan beberapa perawat lain yg mendampingi.Sementara ke2 orang tua Taehyung dan Irene hanya bisa duduk menunggu diluar ruangan dan mendoakan yg terbaik untuk keselamatan Taehyung

- - - - -

A year later

Dgn sebuket lili putih Irene mengunjungi sebuah makam,dan berlutut di samping makam itu sambil meletakkan buket bunga itu di atasnya.Dgn tatapan sendu dan mata berkaca-kaca Irene menatap nisan itu dan mengusapnya.Sepasang kaki seseorang berbalut celana berwarna hitam kemudian terlihat berlalu mendekat dan akhirnya berhenti di belakang Irene

"Kau sudah memikirkan kebahagiaanku..kau sudah berusaha memberikan yg terbaik untukku..gomawo..jeongmal gomawo.."ucap Irene dgn suara parau,air matanya jatuh sedetik kemudian."Tae..kau adalah yg terbaik yg Tuhan berikan untuk menjagaku..dan aku tau kau pasti akan selalu ada untuk menjagaku.."

Seseorang yg berada di samping Irene itu akhirnya berlutut di samping Irene,tepat disaat Irene menoleh untuk menatapnya."Itu benar kan Tae..?"tanyanya pada seseorang itu.Taehyung

Operasi yg dijalani Taehyung berjalan baik dan namja itu akhirnya benar-benar dinyatakan sembuh setelah beberapa bulan menjalani proses pemulihan

Dan makam itu adalah makam dari mendiang Seokjin,sahabat mereka

"Ne..geure.." balas Taehyung sambil tersenyum dan mengusap lembut pipi kiri Irene.Irene tersenyum dgn air matanya yg masih mengalir dan melesakkan ke2 tangannya memeluk tubuh Taehyung,membuat kepalanya saat ini bersandar di dada bidangnya.Taehyung membalas pelukkan itu dan memberikan sebuah kecupan singkat di puncak kepala Irene

- - - - -

"Jinjayeo oppa..?" tanya Seulgi dgn ekspresi terkejut pada Yoongi setelah namja itu memberikan satu kabar untuknya.Mereka saat ini berada di sebuah restoran dan menikmati makan siang mereka."Daejeon..?"