Aku menulisnya saat tahun baru hijriyah 2017.
Tidak tau hari apa tepatnya.
1. Aku benci perselisihan, terserah apa pendapatmu aku hanya lebih senang menyingkir saat ada keributan. (* aku yang dulu benar benar naïf, sekarang setelah menjadi orang lain, rasanya tidak apa apa terlibat dalam satu atau dua keributan).
2. Aku juga punya pendapat sendiri tapi hanya tidak ingin mengatakan nya pada orang lain/di depan umum. (* sekarang ini aku mencoba mengatakan apa yang ada di pikiranku, meskipun pada akhirnya aku menyesali apa yang telah ku katakan).
3. Orang bilang aku tidak kritis dengan kehidupan sosial, pasti akan sangat sulit berbaur dan berkembang.
4. “ LEBIH BAIK KAU HIDUP DI HUTAN SENDIRIAN !!.” , tapi ku pikir, “apa hak mu menyarankan jalan hidup orang lain?.
5. Apapun pilihan hidupku, aku yang akan menanggungnya, tidak usah berlebihan mencampuri urusanku.
6. Apakah membela kelompokmu dengan mengatakan sesuatu yang menyakitkan itu boleh. ?
Sebenarnya aku tidak tau saat itu sedang memikirkan apa, sepertinya suhu politik saat itu memanas dan aku terlibat dengan sebuah pergelutan yang tidak berarti.
7. Aku cenderung menghargai semua pendapat. (* eww bohong sekali, tentu saja aku mencemooh nya di belakang).
8.Berhadapan dengan orang lain itu melelahkan.
Alih alih menjadi apatis, ku pikir orang dalam tulisan ini adalah seorang yang tidak memilki banyak teman dan tidak pernah merayakan apapun dalam hidupnya.
Terdengar seperti seorang yang kesepian dan menulis di kamar nya yang gelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
KETIKA AKU MENDENGARKAN CERITA SEORANG PENYAIR GILA
KurzgeschichtenAku bukan siapa-siapa Apa yang ku katakan tidak selalu benar Setelah membacanya aku berharap kalian tumbuh menjadi orang yang lebih baik dan jangan mengambil sifat buruk yang segaja ataupun tidak sengaja ku katakan.